Chapter9

6.2K 406 11
                                    

Disclaimer: Masashi .K.
Pairing: Sasuke .U. & Sakura .H.
Gendre: Romance,Friendship,Family,Angst,Hurt.
Rated: T semi M
Warning! Banyak adegan tidak bermoral,Typo everywhere,OOC,OC.
.
.
.
N/T: Segala adegan kekerasan atau ketidaksopanan didalam cerita ini...MOHON JANGAN DITIRU!!!
DONT LIKE, DONT READ.
.
.
.
.
.
Lagi-lagi suara ramai terdengar dari arah gym yang berada diatas cafe in-outdoor cafe yang cukup ternama dikalangan para remaja, padahal hanya ada lima orang tapi suara gelak tawa mereka sangat nyari terdengar sampai kelorong menuju pintu ruangan gym.

Temari mendecih kesal mendengar suara nyaring Ino dan Naruto yang sibuk berdebat didalam ruangan gym, "Seperti gym ini milik mereka saja." gumamnya kesal, ia bersandar dilorong tak jauh dari pintu gym menunggu Sakura dan Hinata datang.

"Sendirian? Bukannya tadi kau didalam?" tanya Shikamaru yang muncul dari tangga menatap Temari heran.

Temari hanya menatap malas lelaki itu, "Naruto, Suigetsu, Ino, dan Karin sangat berisik. Kepalaku pusing mendengar ocehan dan pertengkaran mereka."

Shikamaru terkekeh dan memberikan Temari sekaleng minuman soda, "Minum dulu. Agar kepalamu tidak ngebul."

"Sialan." rutuknya tapi ia terima juga kaleng minuman itu tanpa berniat membukanya, "Aku heran, si Uchiha bisa tahan didalam."

Shikamaru ikut bersandar disamping Temari sambil menenggak kopi kalengannya, "Kau lihat didalam, pasti dia memakai earphone."

Temari mengangguk saat sadar tadi Sasuke menenteng i-Tunes nya kedalam ruangan, tak lama Sakura datang bersama Hinata disusul Sai yang sulit membawa beberapa bungkus makanan.

"Sejak kapan kau suka makan?" tanya Temari bingung menatap Sai.

"Sejak si Babi gemar makan." celetuk Sakura yang menaikan tudung hodinya menutupi setengah wajahnya, ia melangkah memasuki ruangan gym yang sangat luas.

"NARUTO!" pekikan Karin menyambut mereka, "JANGAN MEMBUANG MINUMANKU! KAU GILA!"

Sedangkan Ino tampak tertawa geli dengan suara yang tak kalah nyaring, gadis itu duduk dikursi panjang disudut gym dengan kaki kiri yang masih dibalut perban tengah bertengger dikursi lipat lebih kecil didepannya.

Karin mengejar Naruto yang memaksa ingin meminum minuman Karin yang berupa air soda putih dengan beberapa potong buah lemon didalamnya, bocah rubah itu memang sangat gemar meminum atau memakan apapun yang dia mau tanpa memikirkan perasaan si empunya.

Sedangkan Suigetsu menerima lemparan Naruto dan menangkap botol minuman Karin lalu meminumnya begitu saja, "AAAAAAKKKHH! KURANG AJAR!" Karin memekik kesal dan hampir melempar salah satu barbel kalau saja tidak ditahan Sakura.

"Hey." aura hitam menyelubungi Sakura yang menatap datar Naruto dan Suigetsu, bukan hanya dua lelaki itu saja yang bergidik tapi semua orang disana bergidik takut -kecuali Sasuke yang masih santai berlari diatas tredmile-.

"Buatkan yang sama persis." titah Sakura datar, "Atau darah kalian yang kuminum." ancamnya telak.

"HIIIIII." Naruto dan Suigetsu segera berlari keluar gym untuk membeli minuman yang Karin bawa tadi.

Sementara itu Ino dan Karin sudah tertawa nista, Temari terkekeh, dan Hinata tak bisa menahan senyum gelinya. Sakura berjalan kearah barisan tredmile, dengan santainya ia menarik kabel earphone Sasuke dan menekan tombol (+) untuk menambah kecepatan tredmile lelaki itu.

"Sialan!" rutuk Sasuke kesal saat ia kaget akan ulah Sakura.

Sedangkan sipelaku hanya menepuk kedua tangannya dengan wajah datar, "Ayo. Yang semangat larinya Uchiha." setelah itu Sakura berlalu dan memasuki area boxing.

🚫PARADOX🚫[discontinue]जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें