BAB 12

4.3K 477 16
                                    

Dia tidak mungkin secepat itu

Jungkook diam bergeming. Hingga suara menyadarkan dirinya.

"pak? Anda mendengar saya?"

"huh? Iya, lanjutkan" jawab Jungkook setelah membenarkan posisi duduknya.

[]

Jihyun sudah siap diparkiran. Menunggu seseorang tepat didepan mobil. Diliriknya jam tangan yang melingkar indah ditangannya.

Biasanya Jimin selalu tepat waktu jika mengadakan pertemuan. Bagaimana jika nanti partner-nya itu marah akibat keterlambatan mereka.

Baru Jihyun ingin menelpon Jimin. Jimin datang terlihat tergesah-gesah menghampirinya.

"maaf aku terlambat" ucapnya pertama kali tiba. "ayo cepat, kita tidak ada waktu pak" ucap Jihyun dan Jimin mengangguk.

Setelah dua puluh menit berada di perjalanan, akhirnya mereka tiba.

"oh! Tuan Jeon!" seru Jimin. Membuat Jihyun terkejut dan menoleh mengikuti arah pandangan Jimin.

Jihyun hanya mengekor Jimin yang berjalan menghampiri pria yang baru saja diserukan.

"Anda baru juga tiba?" tanyanya pertama kali setelah Jimin berdiri dihadapannya.

"iya, maaf saya baru tiba" ucap Jimin menunduk setengah hormat.

"tidak, saya juga baru tiba" ucapnya tersenyum simpul dan melirik seseorang yang berdiri dibelakang Jimin.

Baik Jihyun maupun Jungkook sama-sama tersentak ketika pandangan mereka beradu, dengan cepat Jihyun mengalihkan pandangannya ke arah lain.

"kenalkan, ini Jihyun. Dia yang merencanakan ide yang saya katakan kepada anda tuan Jeon" ucap Jimin menyadari akan tatapan Jungkook dan menggeser tubuhnya agar dapat melihat Jihyun.

Jihyun menunduk, entah kenapa dirinya tidak ada minat untuk mengangkat kepalanya.

"perkenalkan saya Jung Jihyun, selaku bagian pemasaran" ucap Jihyun menunduk hormat tanpa menatap Jungkook. Jungkook hanya mengangguk walau dirinya tahu wanita itu tidak akan melihatnya.

"ayo masuk" ajak Jungkook.

Drt drt drt

"oh, maaf saya harus mengangkat telepon dulu. Kalian bisa duluan saja"
Ucap Jimin berjalan menjauh. Jihyun terkejut melihat Jimin yang pergi.

"ayo" ucap Jungkook menyadarkan Jihyun yang malah diam menatap Jimin yang sudah menghilang entah kemana. Jihyun hanya mengangguk, mereka pun berjalan beriringan menuju meja yang sudah direservasi.

Hening.

Jihyun tidak tahu apa yang dilakukan pria itu, sejak tadi dirinya hanya menunduk enggan mengangkat kepalanya dan menatap pria yang dihadapannya saat ini.

"bisakah kau ambilkan map dijok belakang? Sepertinya tertinggal" perintah Jungkook pada asisten perempuan yang sudah mengikutinya sejak keluar dari mobil.

"baik pak" asisten itu mengangguk dan pergi. Melihat itu dari sudut matanya, membuat Jihyun semakin gugup. Ia tidak mengerti apa yang saat ini terjadi padanya.

Changes [Jeon Jungkook]Where stories live. Discover now