14

11.8K 1.5K 86
                                    

Dengan hati yang masih deg deg an, senyum ramah, Rose mengantar kedua orang tua Jaehyun keluar dari rumahnya.

Rose "Hati hati ya, Tante, Om"

Acara pertemuan kedua keluarga telah selesai. Banyak obrolan, dan kesepakatan tentang hubungan Jaehyun dan Rose kedepannya.

Baru saja Mama dan Papa Jaehyun mau memasuki mobilnya,

Mama Jaehyun "Jae, kamu gaikut pulang?"

Jaehyun "Iya, bentar lagi nyusul kok Ma"

Mamanya Jaehyun tersenyum ke keluarga Rose, Matanya seolah bilang  "mari" lalu masuk kedalam mobil.

Setelah mobil kedua orang tua Jaehyun sudah berjalan meninggalkan pelataran rumah, Keluarga Rose masuk kedalam.

Kecuali Rose dan Jaehyun.

Jaehyun "Gimana?"

Rose "Apanya?"

Jaehyun "2 minggu loh, hehe. Siap?"

Rose "euhmm, Siap gak ya?"

Jaehyun "Sekarang pura pura bimbang, giliran tadi aja, semangat kamu jawabnya mau nikah sama aku"

Rose "Hiii, yang ada kamu yang nekat nikahnya dicepetin"

Keduanya ketawa bersama. Dan seperti itu hasil pertemuan hari ini. 2 minggu lagi keduanya akan menikah.

Jaehyun "Ros?"

Rose "hm?"

Jaehyun "In worst or best, in sick or healthy. For the rest of my life, would you be by my side, My Rose?"

Jaehyun menggenggam tangan Rose. Atas apa yang diucapkan Jaehyun barusan, Rose tersipu malu.

Jaehyun "Ros?"

Rose "hm?"

Jaehyun "Will you marry me?"

Rose tersenyum kala Jaehyun mengeluarkan sesuatu dari saku celana nya.

Sebuah cincin, yang lalu disematkannya ke jari manis Rose


Rose "Yes! I will"

——


Selepas pulangnya Jaehyun, Rose masuk kedalam rumah sambil senyum senyum sendiri. Rose duduk di sofa depan tv sambil ketawa ketawa gajelas.


Chanyeol "Udah resmi gila ya lo?"

Rose "Aaaaaa.. Abanggg!!!"

Rose langsung lari meluk Chanyeol. Buat Chanyeol bergidik ngeri dan berusaha melepaskan pelukan Rose.

Rose "Bang, gini ya rasanya mau nikah? Aduuhhhh gue seneng bang"

Chanyeol "Ya mana gue tau, gue kan belum nikah"

Rose "Ya makanya buruan lamar kak Wendy! Diprepet cowo lain baru tau rasa"

Chanyeol berhentiin aktifitasnya mendengar perkataan Rose.

Chayeol "Wendy? Diprepet siapa?!"

Rose "Ciye, peduli amat. Kan udah mantan. Hehe. Byeeee Abang kesayangan Rosie"

Rose berlari lari kecil menuju kamar. Membuat Chanyeol bergidik ngeri sekali lagi.

Sudahlah, Chanyeol lelah menghadapi orang yang lagi kasmaran.

CHANCETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang