Jatuh hati adalah hal yang tidak mungkin bagiku apa lagi untuk mencintai rasanya mustahil sekali bagiku. Aku hanya memikirkan dendam ku saja masalah percintaan tidak pernah menjadi pikiranku selama ini.
Sepanjang perjalanan pikiran Ray melayang entah kemana, tetapi ia tetap fokus mengemudi dimalam hari yang sunyi melewati pohon yang rindang dan berbagai taman. Hingga masa lalu itu kembali menghantuinya
Flashback ON
'Tidak, jangannnn kumohon jangan' teriak wanita itu
Dorrr... Dorrr.. Dorrrr..
'Tidakkkkkkkkkkk'teriak wanita itu dengan histeris , ia berlari menuju pria yang tergeletak dengan darah yang mengalir deras keluar dari tubuh pria tersebut, wanita tersebut jatuh dihadapan pria itu dan memegang tangan pria dengan erat
'Suamikuu, kumohon bangunlah jangan tinggal aku dan anak anak'teriak dengan urai Air mata yang terus menerus mengalir Anak perempuan yang dari kejauhan itupun berlari menghampiri mommy dan daddynya.
'Mommy, kenapa dengan daddy? 'tanya seorang anak perempuan kecil yang cantik tidak lain dia adalah Claire Withman. Mommy tidak bisa menjawab pertanyaan dari anaknya ia hanya memeluk saja
'Hahahahahahaha, rasakan itu suamimu itu tidak tau berurusan dengan siapa!'teriak pria keji yang telah menembakan pelurunya terhadap Mr. Withman
'Kau telah membuatku sengsara selama ini'ucap pria itu yang tidak lain adalah Abraham Collins. Teman dari Nick Withman dan Rose Withman orang tua dari Raymond Withman dan Claire Withman Abraham kemudian menghampiri salah satu bodyguard nya
'Bereskan semuanya, kemudian tinggalkan tempat ini'ucap Abraham dengan serigai liciknya
'Baik bos'jawab dari salah satu bodyguard Bodyguard itu menghampiri Mrs. Withman dan menamparnya berkali kali dengan keji Meremas payudaranya dengan kuat.
'Tidak, jangan lecehkan aku, jangan sentuh aku'teriak Rose histeris dengan derai airmata yang terluka Bodyguard itu tetap mendekati dan menarik paksa Rose ke sofa di ruangan santai untuk disetubuhi satu persatu oleh bodyguarnya. Sebelum terlambat Rose mengambil pistol yang disimpan dalam kantung celana bodyguard dan menembakkan pada dirinya tepat dibagian kepala, karna yang dipikirkannya saat itu ia lebih langsung mati dari pada harus disetubuhi secara bergilir kemudian dibunuh dengan keji. Rose kemudia tergeletak dilantai dengan darah yang mengalir. Claire yang melihat dari tempat daddynya yang tergeletak, kemudian berlari menuju mommynya
"Mommy..... Hiksss.. Hiksss... Hikssss jangan tinggal aku dan kakak'ucap Claire dengan menangis sesenggukan dan menggucang tubuh mommynya pelan dengan berharap akan bangun
Claire kemudian berlari dan mendekati daddynya
'Daddy ayo bangun, kau sudah berjanji tidak akan meninggalkanku. Dan sekarang kenapa kau diam saja dan malah menutup matamu, ayo bangun daddy! 'teriak Claire dengan histeriss
'Daddyyy... Mommy.. 'teriak Claire yang menggelegar dan memenuhi ruangan itu tersebut.
Flashback OFF.
Ray tiba rem mendadak karna tiba tiba masa lalu nya terlintas dengan sangat jelas dan memenuhi pikirannya Air mata lolos begitu saja, dan Ray segera mengusapnya ia tidak ingin terlihat lemah karna masa lalunya yang kelam. Ia kemudian tetap melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata rata . . . . Sampai disebuah mansion yang mewah dan damai yang tidak lain adalah milik Raymond Withman
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
