For Me There is Only You

Part 21

Siwon dan Tiffany keluar dari sebuah restoran Italia dengan bergandengan tangan. Keduanya terlihat mesra dan tergambar jelas jika mereka sedang di mabuk cinta. Sebelum mengantar Tiffany pulang ke rumahnya, tadi Siwon mengajak Tiffany untuk makan malam terlebih dahulu di restoran Italia yang menjadi favorit Siwon.

Tangan Siwon dan Tiffany masih saling menggenggam erat saat mereka berjalan menyusuri daerah Gangnam yang ramai di malam hari. Senyum selalu terpancar di wajah Siwon dan Tiffany seperti suasana hati mereka saat ini.

Namun kebahagiaan mereka hilang seketika saat seorang wanita cantik berambut panjang berdiri tak jauh dari Siwon dan Tiffany sambil menatap tajam ke arah mereka berdua.

Tubuh Tiffany menegang, kakinya terasa sulit untuk melangkah, matanya memanas dan rasa takut menyerang lubuk hatinya. Tiffany ingin sekali berbalik namun itu tidak mungkin ia lakukan sebab wanita cantik dengan wajah dinginnya itu sudah melihat dirinya bersama Siwon.

Berbeda dengan Tiffany yang merasa takut, Siwon bahkan hanya tersenyum tipis saat melihat wanita yang ia tahu sahabat kekasihnya ini menatap tajam ke arah mereka. Siwon semakin mempererat pegangan tangannya pada Tiffany tak kala Siwon menyadari perubahan wajah Tiffany saat ini. Siwon sedikit menarik Tiffany untuk tetap menghampiri wanita dingin itu walaupun dengan langkah gemetar.

"Hai Tiff, bisakah kau jelaskan pada ku!!" ucap Jessica dengan wajah dingin seperti patung es, ketika Siwon dan Tiffany sudah ada di hadapannya dengan jarak beberapa langkah saja .

"Ak---aku..."

"Biar aku yang akan menjelaskannya pada mu, Jessica Jung." sela Siwon ketika melihat Tiffany yang berdiri di sampingnya merasa gugup.

"Aku tidak bicara dengan mu, Mr. Choi." sembur Jessica sembari menganggakat jari telunjuknya tepat di wajah Siwon yang menjulang tinggi. "Aku bertanya dengan sahabat ku."

"Kenapa sahabat ku ini berjalan dengan mesra bersama pria yang sudah di jodohkan dengan adiknya sendiri. Bisa kau jawab pertanyaan ku, Tiffany?!" lanjut Jessica penuh dengan nada sindiran di dalamnya.

Tiffany lalu melepas tangan Siwon dan berjalan maju ke arah Jessica yang masih terlihat marah padanya. "Aku mohon pada mu, percayalah pada ku. Aku bisa menjelaskan ini semua." Tiffany tetap melembutkan suaranya supaya Jessica bisa menahan emosinya dan mau mendengarkan penjelasannya.

"Lebih baik kita bicarakan ini semua di tempat yang lebih nyaman." ajak Tiffany sembari merangkul Jessica untuk masuk ke dalam kedai kopi di ujung jalan.

Karena ingin mendengar penjelasan Tiffany, akhirnya Jessica pun menuruti permintaan Tiffany tanpa harus berdebat terlebih dahulu. Mereka berdua berjalan bersama sedangkan Siwon berjalan di belakang kedua wanita tersebut.

***

Tiffany menarik nafas panjangnya untuk mengurangi rasa gugupnya sebelum membuka obrolan mereka. Dan Jessica yang duduk di hadapannya masih menatapnya serius walaupun sudah tak sedingin saat mereka bertemu tadi. Sedangkan Siwon masih terlihat santai dengan duduk nyaman di samping Tiffany.

"Jessi, sebenarnya Siwon oppa adalah kekasih ku." kata Tiffany dengan satu kali tarikan nafas.

"Apa kau bilang???" Jessica terlihat kaget dengan pengakuan Tiffany.

"Kami sepasang kekasih Jessi dan kami saling mencintai." ulang Tiffany dengan berhati-hati.

"Kau gila Tiff, Siwon oppa itu adalah pria yang di jodohkan dengan Yoona, adik mu. Kenapa kau tega sekali mencintai pria yang di cintai Yoona. Apa tidak ada lagi pria lain di luar sana? Sehingga kau merebut Siwon oppa dari tangan Yoona." sembur Jessica langsung sehingga membuat hati kecil Tiffany terluka. Ia tidak menyangka jika Jessica akan setega itu berkata pada dirinya.