Jalan - Jalan

7.5K 190 1
                                    

RADIT menjalankan mobilnya meningalkan rumah febby , Radit berencana mengajak Febby pergi ke Dufan , menikmati hari libur berdua bersama Febby dengan bersenang senang. Didalam mobil tidak seperti biasanya, sekarang Febby sudah tidak secanggung seperti sebelum sebelumnya saat bersama Radit seperti saat ini Febby memilih untuk bernyanyi nyanyi didalam mobil mengikuti lagu yang sedang di putar di radio yang ada di mobil Radit, Radit tersenyum ketika melihat sikap Febby saat ini, dia bahagia ketika melihat Febby ceria seperti ini

Sebenarnya ha....ti...ku

Selalu mencintaimu

Hanya saja ku tak pernah mengatakan kepadamu

Dalamnya cintaku

Menggenggam tulus hati mu

Namun kini kau katakan cinta sudah terlambat

Febby menyanyikan sepengal lirik lagu itu dengan penuh menghayati seolah itu adalah perasaannya, Radit yang mendengarkannya tiba tiba tersenyum saat mendengar lirik lagu yang dinyanyikan oleh Febby

" Ngak terlambat kok, bilang aja kalo kamu sudah mulai cinta aku bi " Goda Radit

" Eggg apaan sih dit aku cuma nyanyii"

" Bener ?"

" Yes "

"Aku cuma mau bilang kamu jangan membohongi perasaan kamu , kamu jangan menahan rasa itu karena meskipun kamu tahan kalo pada dasarnya hatimu sudah memilih kamu ngak bisa nolak itu bi" Ucap Radit dengan masih pandangan yang fokus ke depan, tak ada jawaban dari Febby , Radit menoleh melihat Febby, Febby yang tiba - tiba diam dan hanya meperhatikan kaca mobil

Febbyolah Pov

"Jangan membohongi perasaanmu, karena ketika kamu menahannya jika hatimu sendiri sudah memilih kamu tidak mampu menolaknya" Kata kata yang nyentuh hati gue banget, rasanya hati gue nih setuju dengan apa yang diucapin Radit, gue terlalu munafik ralat bukan munafik hanya saja terlalu takut, takut akan jatuh cinta takut akan sakit hati lagi, hati gue mungkin memang sudah memilih Radit tapi gue? Gue yang terlalu egois yang ngak mau menerima rasa itu, kenapa, kenapa diantara laki laki yang ngejar ngejar gue malah jatuhnya Radit , Radit yang memulai pertemuan kita menjadi aneh, tapi gue akui gue nyaman ketika dia dideket gue gue nyaman ketika dia peluk gue, gue nyaman ketika dia menatap gue dan gue jatuh cinta, jatuh cinta kepada cowok possesive yang pacaran aja harus pake peraturan.

***
" Ditttt naik itu yukkkkkk" Ajak Febby dengan menunjuk wahana Halilintar

" Ngak bii, itu bahaya, bisa aja itu sabuk pengamannya lepas kayak yang di tv2, ngak bi yang lain"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Ngak bii, itu bahaya, bisa aja itu sabuk pengamannya lepas kayak yang di tv2, ngak bi yang lain"

" Aku mau naik itu ditt "

" Ngak bi "

" It's ok kalo ngak mau aku naik sendiri" Belum sempat ia pergi ,tangannya sudah dipegang oleh Radit

MY lOVE POSSESIVE BAD BOYWhere stories live. Discover now