Maaf, puisi-puisiku telah pulang
Ke tempat asalnya;
Mereka terlalu rindu
Terhadap kampung halamannya,
Keazalian dan keabadian;
Sebelum ia ditulis,
Sebelum ia berhuruf,
Berkalam, dan bersuara.Seandainya ia menyinggah
Ke pena rasaku, kertas hatiku,
Akanku khabarkan beritanya.Ku sampaikan salam
Dari puisi buat kalian.
YOU ARE READING
Titisan Akhir Kopi ( TAMAT )
PoetrySiapa saja yang dapat mengerti kemanisan yang tersembunyi disebalik pahitnya kopi.