1 | hukuman

9.8K 533 18
                                    

Monday.

———————

.Authour pov

"heh put, abis dari bk?"

"hm"

"lagi?"

"yaiya sih, anggap aja bk tuh rumah ketiga gue elah"

"yang kedua?"

"sekolah"

"goblok"

"lo"

Yuta heran sama satu satunya temen sekaligus tetangga perempuannya ini. Dia aja yang laki laki ga sesering Putri masuk ruang bk, malah sekarang dianggep rumah baginya.

"yang lain mana Tuy?" Tanya putri ke Yuta, yang memang biasanya dipanggil dengan nama 'Atuy'.

"Ditongkrongan"

"Trus, kok lo disini?"

"gue peduli ya ama lo, yang lain juga pada takut lo masuk ruang bk terus put" jawab Yuta.

"Takut kenapa sih? Muka lu biasa aja dong njing" ucap putri gasuka liat muka Yuta yang terlalu serius.

"Sorry. Ya lo ga mikir kalo nanti bakal dikeluarin dari sekolah? Kita kita ga mau ya sampe lo beneran pindah atau di DO" jawab Yuta lagi.

"santai napa Tuy, gue ga bakal dikeluarin. Mana berani keluarin orang secantik gue, hh!" Putri menggibas rambut nya sombong, sampai kena wajah Yuta disampingnya.

"tuhkan, bingung gue kenapa banyak yang mau ama lo" ucap Yuta geleng geleng sendiri membayangkan Putri yang macarin hampir semua siswa laki laki disekolahnya.

"ketertarikan gue itu banyak Tuy. Lo nya aja yang ga liat—udah ah! Ayok ke yang lain!" Ajak Putri sambil merangkul leher Yuta yang lebih tinggi darinya membuat Yuta harus menunduk.

^__^

"PUTRI!! JANGAN CAMPUR YANG ITU!! ADDUHHH, UNTUNG SAYA LIAT TADI. KALO ENGGA UDAH MELEDAK RUANGAN INI KARENA ULAH MU LAGI!!" teriak bu Yasmin samperin Putri yang lagi memegang dua botol cairan.

"Bu, namanya juga eksperimen. Ya gapapa dong kalo kita eksperimen cairan cairan. Saya juga ga tau tadi cairan apa, jadi saya ga sengaja bu" balas Putri ga merasa bersalah sama sekali.

"Kamu itu ledakin nih labotarium lebih dari sepuluh kali ya! Sadar kenapa sih?! Kamu tuh cewe, jangan bergaul sama lak--"

"Ibu, ini bukan ruangan bk ataupun pelajaran bk. Jadi bahas nya jangan soal pergaulan saya, bahas ini aja. Lagian saya temenan ama siapa terserah saya kan" potong putri cepat. Dan mengalihkan perhatiannya ke botol cairan yang dia pegang dan menaruh lagi ke tempatnya.

"..Ibu mau nyuruh saya ke ruang bk? Yaudah, saya keruang bk ya bu. Permisi" Putri dengan santainya melepas jas lab nya dan keluar dari labotarium.

Bu Yasmin yang sedari diam hanya menghela napas kasar. Harus banget ketemu siswi yang spesies kayak Putri.

Putri jalan ke ruang bk, lagi dan lagi dia harus kembali ke tempat yang sudah dia anggap rumahnya. Sampai sampai wangi Putri kayaknya udah nempel disini saking seringnya datang, gimana engga kalo tiap mapel dia disini terus.

"Hai bu" sapa Putri duduk di kursi depan Bu Tika selaku guru bk.

"KAMU LAGI?! kita udah ketemu lebih dari tiga kali loh hari ini, kemaren juga, lusa kemaren juga. Ga bosen kamu?" Ucap bu Tika.

waketos ¦ ltyWhere stories live. Discover now