"Mengejar-mu"

151 8 1
                                    

Rintik gerimis di pagi hari ini menutup jatuhnya air mataku.
Tak akan ada yang tahu bahwa aku sedang menangisimu.
Tenang saja, jangan hiraukan aku.
Jangan takut aku rapuh.
Jangan takut aku jatuh.

Dan---
Jangan paksa aku berhenti menyukaimu.
Jangan paksa aku berhenti mencintaimu.
Jangan paksa aku...
Jangan...
Aku hanya ingin mengejar dimanapun kau berdiri dan terjatuh.
Aku hanya ingin memastikan dirimu.
Aku hanya ingin di dekatmu.

Terserah bila kau inginkan dia.
Terserah bila kau mengejar dia.
Terserah jika kau cinta dia.
Itu terserah dirimu...
Aku tak memaksamu untuk tinggal dihatiku.
Aku tak memaksamu agar mencintaiku
Aku tak akan memaksa bila nanti kau benci aku.

Kau harus tau...
Aku hanya ingin kau tak tersandung luka disitu
Aku hanya mau kau tak sendirian bila kau dilukai
Aku ada disini untukmu
Aku ada disini karenamu
Aku bertahan dalam kesunyian juga karenamu

Bila kau jatuh, aku akan ikut bersamamu
Bila kau berdiri akan ku bantu walau kau kan tinggalkanku.

Berlarilah sejauh mungkin.
Aku akan terus mengejar dan berlari mendekatimu.
Aku tak akan berhenti walau bebatuan membuat memar di sekujur tubuhku.
Aku tak akan beristirahat walau badai membuat mataku perih dalam sekejap.
Aku tak akan berhenti---

Aku tak apa...
Asal jangan kau paksa untuk menjauh darimu.
Kau tahu?
Jika tak ada luka yang menyakitkan selain berhenti mengharapkan.

Maka bagiku tak ada luka yang pedih selain menderita bila tak di dekatmu.

Aku hanya ingin kamu disini
Dalam jatuhmu ke pangkuanku
Dalam sepimu hampiri gelak tawaku.

Kau tak cintaiku pun tak apa.
Karena mencintaimu tanpa belas hati adalah jalan terbaik untuk saat ini.



Tulisanhujan_

Tulisan HujanWhere stories live. Discover now