chapter 15

7.9K 756 5
                                    

Hai, sebelum baca ada baiknya
tekan vote terlebih dulu, ya.
Pembaca bijak selalu tau cara menghargai karya :)

"Aku terlanjur cinta kepadamu dan telah kuberikan seluruh hatiku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Aku terlanjur cinta kepadamu dan telah kuberikan seluruh hatiku.
Tapi mengapa baru kini kau pertanyakan cintaku?" - Rossa ft. Pasha (Ungu)

-

GoEun tengah merias wajah Jaehyun dengan wajah tertutup masker. Kali ini, rambutnya sengaja ia ikat bergaya ponytail. Dengan mengenakan kaos putih polos yang dibalut blazer berwarna peach dan celana panjang berwarna senada.

Powder brush digunakannya sebagai pengaplikasian bedak tabur di wajah Jaehyun. Lalu menyematkan poni di kening sang lelaki sebagai sentuhan terakhir. Selama gadis itu merias, sang lelaki hanya diam memperhatikan dari pantulan cermin di hadapannya. Walau beberapa kali terlibat kontak mata namun tidak ada pembicaraan apapun pada keduanya.

"Selesai." tutur GoEun pelan, berkontak mata beberapa detik sebelum kemudian Hana mendekat.

"GoEun, bantu rias Haechan." ucap Hana memerintah. Menuntaskan tatap mata kedua orang dari kebisuan panjang. Tak berkutik walau GoEun sudah pergi menghampiri Haechan yang tersenyum manis menyambut kedatangan sang gadis.

Lelaki itu menoleh perlahan. Perasaannya terasa tak nyaman mendapati Han GoEun tertawa ringan di balik maskernya sebagai respon celoteh Haechan. Melihatnya tak kunjung membuka masker membuatnya heran. Apakah dia sedang sakit sampai harus menutup wajahnya seperti itu?

"Jika sebegitunya ingin tau, seharusnya tanyakan langsung." suara Taeyong yang terdengar tiba-tiba mengejutkan Jaehyun.

"Apa?" tanya Jaehyun jengkel.

"Masih mengelak? Semuanya terlihat jelas di wajahmu." Taeyong mengibas wajahnya dengan telapak tangan.

Jaehyun mendengus sembari mengalihkan pandang. Malas sekali mendengar celoteh tanpa solusi di saat seperti ini. Melihat gelagat Jaehyun, sang leader beranjak dari tempatnya kemudian berdiri tepat di belakang kursi Jaehyun. Menatap lelaki itu dari balik cermin di hadapannya.

Taeyong berdecak. "Sudah sangat jelas bahwa kamu khawatir. Tanyakan saja, jangan diam-diam memperhatikan seperti orang bodoh!" protes Taeyong kesal lalu berlalu pergi.

"Apa?!" Jaehyun menoleh cepat. "Bodoh?! Hyung!" gaduh Jaehyun tak peduli bahwa beberapa orang di ruang itu sudah menoleh memperhatikan. Sementara Taeyong tak juga menggubris dan terus berjalan mendekati Han GoEun yang turut memperhatikan.

'Benar-benar, deh!' Jaehyun bangkit dari tempatnya, bergegas cepat.

"Apa ini yang akan kita pakai?" tanya Taeyong menunjuk barisan gantung baju.

[REVISI] My Boyfriend, Jeong Jaehyun.Where stories live. Discover now