Ch. 4 : Shadow

528 52 1
                                    

Play this song when you read:
🔉 Shadow - Babylon

Play this song when you read:🔉 Shadow - Babylon

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


[D-15]

"Kak, hari ini aku berangkat sendiri. Aku sudah menyiapkan sarapan di meja makan. Sampai nanti."

"Bukannya kau ada jadwal hari ini?" Johnny bersuara, sedikit menengok keluar kamar untuk melihat Taeyong.

"Ah, benar juga. Aku bisa kesana sendiri. Kakak tidak perlu menjemputku."

"Jangan membuat masalah lagi, awas kau!" Johnny berteriak sekuat tenaga karena adiknya sudah berlari keluar. Pria itu melenggang keluar dari rumahnya penuh semangat dan antusias tinggi.

Merupakan pagi yang cerah, suasana yang tidak begitu panas ataupun dingin. Semua sempurna untuk memulai hari setelah liburan musim panas yang singkat.

Taeyong mendengarkan musik sambil berjalan santai menuju halte. Tak ia duga malah bertemu teman sekompleknya, Winwin dan Jungwoo. Jadilah mereka berangkat bersama.

"Kau terlihat senang, Taeyong. Ada sesuatu yang terjadi?" Winwin bertanya karena merasa cukup aneh. Taeyong adalah siswa teladan yang sangat pendiam, jarang tersenyum namun masih bisa diajak bercanda jika dia sedang mood.

"Ya, kau seperti bukan Lee Taeyong, membuatku merinding.." Jungwoo memperhatikan wajah Taeyong dengan seksama, meneliti apakah ada perubahan disana.

"Hentikan, paman itu melihat kita." Mereka beralih memandangi kaca bus depan yang menampilkan mata paman sopir yang memperhatikan mereka.

Tidak peduli dengan pandangan paman bus, Jungwoo membuka percakapan lagi "Kau liburan kemana Tae?"

"Hanya dirumah, seperti biasa."

"Hm, itu baru Lee Taeyong yang kukenal."

"Aku bersiap menginterogasi kalau kau jawab dengan menyebut nama kota/negara." Mendengar itu Taeyong tertawa terbahak-bahak.

Sampai disekolah, mereka menuju kelas bersama. Tempat itu tampak selalu sama, atmosfir yang ada dan segalanya tentang detail gedung itu tak ada yang berubah. Membosankan seperti biasa. Ia bersekolah di sekolah khusus laki-laki. Tak heran jika Taeyong asing dengan wanita, karena tak pernah bergumul dengan wanita manapun dalam hidupnya.

"Hi, Doyoung. Hi, Jeno. Hi, Jaemin. Hi, kalian. Selamat pagi~" Seluruh mata memandang aneh pada Taeyong. Tidak biasanya dia menyapa seluruh orang. Bahkan mereka sempat ragu Taeyong hafal nama teman-teman sekelasnya.

"Waw, Hi Tyong~!" Lucas terlihat sangat antusias menjawab sapaan Taeyong.

"Ada apa denganmu, Tae?" Kun yang tadinya sedang fokus belajar mengalihkan pandang ke orang yang sedang jadi pusat perhatian.

"Tae, kau sehat?" Ten langsung menyentuh dahi teman sebangkunya itu ketika baru saja duduk.

"Tentu, haha.." Ten semakin takut mendengar Taeyong tertawa lepas saat situasinya menuntut keseriusan. Winwin dan Jungwoo sadar sedang dilirik Ten mengangkat kedua bahu tidak paham dengan kondisinya.

JAEYONG || SEREIN ✔Where stories live. Discover now