Pilihan

113 10 10
                                    

"Biar aku bawa kamu ke suatu tempat" lagi-lagi terseret Myungie.
"Kamu panggil aku apa barusan?" Eh dia bisa denger ya.
"Bisa beb"
"Apaan sih, bebeb²"
"Yaudah panggil gitu juga aku suka" aku ga suka di gombalin tapi suka gombalan dia gimana dong.
"Emang gitu kamu mah labil"
"Udah sih, mau kemana"
"Nih, udah sampe" damn, ga sadar di bawa pake teleportasi.
"Ngapain kamu bawa aku ke tempat bersejarah gini?"
"Sekarang nama kamu udah ada di sini"
"What?"
"Ini adalah gedung berisi silsilah seluruh vampire yang masih exist di dunia, termasuk kamu"
"Wait"
"Iya, nama vampire kamu juga udah bisa kamu ketahui dari liat di silsilah ini"
"Nih" Myung Soo menemukan namaku.
"Di sini karena kamu tidak memiliki ibu seorang vampire murni maka kamu terlulis sebagai anak dari ibuku"
"Apa?"
"Kim Yoo Jin"
"Itu eomma mu?"
"Menurutmu?" Emaknya kalem kenapa anaknya blangsak begini dah.
"Eun, kalo ngatain gausah terang-terangan kenapa?"
"Maap lupa, terus, tertulis apa lagi?"
"Nama kamu"
"..."
"Cella, Marcella"
"Waa, keren juga, ga kaya kamu cuma se huruf 'L' hahaha"
"Tunggu"
"Kenapa lagi Eun?"
"Kalau aku anak Yoo Jin eomma, kamu juga anak Yoo Jin eomma"
"Terus?" Kita.
"Ga bisa bersama gitu maksud kamu Eun? Atau udah harus aku panggil Cella?"
"Iya lah, orang jadi kakak adik gt jatuhnya, oppa"
"Coba-coba panggil lagi, seneng aku tuh"
"Ih orang serius"
"Tapi kan kita ga sedarah Eun"
"Ya aku orang yang seperti itu"
"Vampire Eun"
"Iya deh, vampire yang seperti itu"
"Seperti apa"
"Walau pun kita ga sedarah kita punya ibu yang sama, kamu kakak aku, kita ga bisa bareng" Na Eun pun hilang dengan teleportasinya.

-Myung-

"Sial, dia pergi" lalu Myung menjentikkan tangan.
"Loh kok aku di sini" terlihat Hoya yang tiba-tiba muncul.
"L! Bisa tidak jangan memindahkanku sesukamu!"
"Na Eun"
"Aku Ho Ya bukan Na Eun"
"Ku bilang Na Eun!"
"Lalu kenapa kau membawa aku ke sini bukan Na Eun?"
"Karna ia pergi"

Lalu Myung menceritakan peristiwa sebelumnya kepada Ho Ya.

"Lagian kau bodoh"
"Heh! Manusia dari bagian mana berani mengatai aku bodoh"
"Nah, kau sendiri baru jadian ngajak ke tempat seperti ini dan menjelaskan hal seperti itu"
"Ya aku mana tau dia masih memegang prinsip-prinsip manusia yang tidak mau menikah dengan saudara, dan lagi, apa-apaan sih, kami kan bukan saudara!"
"Ya itu ulah mu sendiri, kali ini aku tidak mau bantu, Na Eun juga sudah kau buat menjadi kaum mu"
"Terpaksa bodoh! Dari pada mati!"
"Ya sudah, urus lah dengan cara vampire, jangan libatkan manusia hina sepertiku"
"Dasar tidak berguna"
"Kembalikan aku!"
"Tanpa kau suruh" Myung menjentikkan lagi jarinya dan Ho Ya hilang lagi.

Harus bertanya pada siapa ya?

Tidak lama, ada yang mengunjungi tempat bersejarah ini juga.

"Eh, hyung"

Ia melambaikan tangannya.

Ia melambaikan tangannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kim Han Bin a.k.a B.I

Sepupu Myung Soo, sudah di anggap seperti adik sendiri, karena orang tua nya meninggal seja ia kecil, sehingga di rawat oleh keluarga Myung Soo, hanya saja, dewasa ini ia sudah sangat mandiri.

"Eh Bee, apa kabar"
"Hyung, nama ku B.I bukan bee"

Lalu kedua vampire itu berjalan ke sungai han dan duduk di tepiannya.

"Ooh, jadi begitu ceritanya" Han Bin merespon cerita hyungnya.
"Ya, gimana ya hyung, apa hyung ga pernah lihat cara berpacaran manusia? Bagaimana dramatisnya"
"Ya mana aku tahu Bee"
"Please hyung, jangan sebut aku begitu, dan kau kan sudah lama berkecimpung di dunia manusia, masa masih tidak tahu?"
"Cara beradaptasi ku tidak sebagus dirimu bin, jadi bagaimana? Kalau tidak ada solusi lebih baik ganti topik"
"Eomma apa kabar?"
"YAK! kau benar-benar tidak ada solusi?"
"Makanya nonton drama hyung"
"Apa sih bin"
"Sebagai sesama idol, dan penyanyi, ya walau aku tahu suara hyung tidak seberapa"
"Kurang ajar!"
"Akui saja hyung, tapi, wanita mana yang tidak meleleh jika laki-laki setampan kau membawa gitar dan menyanyi di hadapannya"
"Benar juga, tapi lagu apa yang harus ku bawakan?"
"Sarangeul haessda, uriga manna,
jiuji moshal, chueogi dwaessda" B.I melanyun indah.
"Serius? Aku harus membawakan lagu Love Scenariomu?"
"Hmm"
"Kalau dia malah menganggapnya serius dan menganggap aku hanya sebagai kenangan bagaimana?"
"Di situlah nikmatnya"
"Apa maksudmu bee"
"Jebal hyung, kita itu harus main tarik ulur dengan manusia"
"Dia sudah jadi vapire bee"
"Hatinya belum kan?"
"Iya sih"
"Kalau kau menyanyikan lagu itu padanya, ya mungkin saja iya menganggap kau setuju, tapi kalau hatinya masih pada mu, ia akan menolaknya, menghampirimu untuk meminta kau memperjuangkannya"
"Begitukah?"
"Selamat mencoba hyung!"

Lalu B.I pergi sambil melantun

"sarangeul haessda, uriga manna,
geugeomyeon dwaessda, neol saranghaessda"

Darkest Side [✓]Where stories live. Discover now