Part 4

5.6K 344 15
                                    

Tidurlah yang nyenyak. Aku akan disini sampai kau terlelap."

Gadis kecil itu mengangguk lalu tertidur nyaman. Namja itu tersenyum lalu membenarkan rambut Cho Eun Bi. Senyumnya terlihat mengagumkan saat merasa Eun Bi mulai masuk dalam mimpinya.

"Kau membuat masalah dengan membawanya kemari!" seseorang menyindir. Ia berdiri di sisi pintu sambil memperhatikan dua orang dihadapannya. "Kembalikan dia. Cho Kyuhyun pasti mencarinya."

Sosok itu bangkit dari tempat duduknya. Menghampiri seorang yeoja yang memberikan pendapatnya. Tatapannya lembut pada yeoja itu. Ia tersenyum lalu meninggalkan kamar dimana Eun Bi tertidur.

"Yak!! Aku ini sedang bicara denganmu." Dumelnya saat namja itu lebih memilih pergi dibanding merespon ucapannya.

"Kau ingin aku mengembalikannya? Bukannya keluarga itu tidak mengharapkan kehadirannya." sosok itu membalas setelah duduk di salah satu sofa dekat jendela besar. Ia menatap gadisnya dengan senyuman manis, "Juniel ~ah, mereka bahkan menganggap Eun Bi adalah putri dari Appaku. Jadi, baguskan kalau aku yang menjaganya."

"Tidak. Itu tidak bisa!"bantah Choi Jun He sambil duduk disamping namjanya. "Kau ini gila ya. Gadis kecil itu jelas-jelas anak dari Tuan Cho. Kenapa harus ikut terlibat masalah keluarga mereka?"

Namja itu tersenyum, "Semua bukti yang kumiliki cukup jelas bahwa mereka menganggap Eun Bi putri dari Appaku. "

"Jonghyun Oppa!!" teriak gadis itu keras. Choi Jun He, atau lebih sering dipanggil Juniel berdiri memasang wajah tidak bersahabat. "Aku tidak akan memaafkanmu kalau kau masih ikut terlibat masalah mereka!! Cukup!! Aku tidak ingin kau lebih terluka dengan membawanya ke pelukanmu."

"Aku lebih terluka saat Appa lebih mementingkan yeoja lain dibanding Eomma." Aku Jonghyun sendu. Tatapan sedih mampu membuat Juniel kembali duduk disamping Jonghyun, "Dia lebih memilih mengobati luka yeoja lain dibanding Eomma yang menangis mengetahui kebenaran itu."

"Kita tahu masalah itu Oppa." Juniel mengalihkan pembicaraan.

Lee Jonghyun tersenyum. "Tapi gadis kecil itu tidak tahu apapun."

"Kau mau melakukan balas dendam?" Juniel menatap Jonghyun serius, Dan dibalas dengan senyuman tipis Jonghyun sambil merangkul gadisnya.

"Aku menyukai Eun Bi. Mana mungkin aku melukai gadis kecil yang kusukai."

"Dibanding diriku siapa yang kau sukai?" Juniel bertanya serius.

Jonghyun tertawa melihat sikap manja gadisnya. Apa Choi Jun He ini cemburu? Ya Tuhan, Cho Eun Bi baru berusia 5 tahun dan gadis ini mencemburui gadis kecil itu. Ya ampun. Jonghyun membawa Juniel ke pelukannya. Setelah peristiwa kelam itu, hanya ada Juniel disisinya. Setelah semua terlewati dan mendapatkan cahaya, apa ia bisa meninggalkan sosok motivatornya ini? Tentu saja tidak. Juniel adalah bagian dihidupnya. Sampai kapanpun pilihan Lee Jonghyun adalah Choi Jun He. Apa bisa dimengerti??

***

Cho Kyuhyun berlari kesana kemari mencari sosok mungil Cho Eun Bi disekitar taman samping apartemen-nya. Ia sudah bertanya ke semua orang yang berada disana. Hasilnya nihil. Tidak ada satupun yang bisa memberikan jawaban untuknya.

Namja itu memperhatikan Seo Joohyun yang terlihat serius menggambarkan seperti apa Cho Eun Bi. Meskipun sang narasumber menggeleng atau mengatakan tidak tahu-menahu. Seohyun tetap berusaha merincikannya. "Ahh,, mianhamnida. Gamsahamnida." Suaranya terdengar setelah sang narasumber berlalu.

"Ck. Bodoh!" gumam Kyuhyun saat melihat keadaan Seohyun.

Tanpa sweater, jaket tebal atau pakaian yang bisa membuatnya hangat. Gadis itu ikut berlari keluar apartemennya untuk mencari Eun Bi. Dan lihatlah hasil dari kebodohan gadis itu. Dengan menggandalkan gosokan tangan atau meniupkan udara ke kedua tangannya. Berharap ada kehangatan yang sama sekali tidak berguna.

SeoKyuBiWhere stories live. Discover now