Rise

Mulai

"Akhir - akhir kepolisian kewalahan dalam menghadapi kasus ini. Transaksi organ dalam juga human trafickking terjadi secara serentak dibeberapa tempat sekaligus. Kita tidak pernah tahu waktu mereka beroperasi karena berdasarkan kejadian yang terjadi dalam satu bulan ini tidak menentu. Kadang kita sudah berkumpul ditempat A. Ternyata tidak terjadi apa - apa. Saat kita berkemas, sudah terjadi ditempat B. Baru kali ini kita mendapati kasus siluman seperti ini" jelas Jenderal Kim didepan tim Monsta X.

"Siapa yang selama ini memberi informasi mengenai tempat dan waktu?" tanya Shownu kemudian.

"IT dari pihak kepolisian" jawab LetJen Park.

"Bukankah itu mencurigakan? Bisa saja ia bagian dari sindikat perdagangan organ itu sendiri kalau ia selalu memberi informasi tidak valid seperti itu" lanjut Ki Hyun.

"Aku setuju dengan pernyataan Ki Hyun" lanjut Min Hyuk.

"Kami sedang menyelidiki kepolisian juga. Sudah menjadi rahasia umum kan kalau selama ini selalu saja ada yang tidak beres dengan kepolisian. Iya kan?" Kata Jenderal Kim menyunggingkan senyum khasnya.

"Jadi. Kami harus mulai dari mana?" Hyung Won menopang pipi menggunakan tangan kanannya.

"Kepolisian tentu saja" jawab LetJen Park menyerahkan kedua name tag kepada Shownu. Ki Hyun dengan cepat merebut name tag itu lalu tertawa.

"Akhirnya si anak kembar beraksi" kata Won Ho menatap Min Hyuk dan Hyung Won yang sedari tadi saling melempar senyum konyol. Biasanya jika kedua anak itu yang diterjunkan ke lapangan. Tidak ada lagi rahasia yang bisa disimpan dari pihak manapun. Karena mereka berdua sama - sama alumni CIA di US sana. Jadi kemampuan mereka tidak diragukan lagi. Min Hyuk seorang jenius dalam mengolah kemampuan non verbal. Ia bisa menelisik serumit apapun tingkah laku manusia. Hyung Won lebih ke kemampuan verbal, kata - katanya bagaikan sihir. Membuat orang - orang yang mendengarnya terhipnotis sekuat apapun pertahanan yang mereka buat. Hyung Won selalu bisa mengorek kebenaran. Mereka cocok.

Setelah kedua pimpinan pergi, Chang Kyun menyodorkan marshmallow berwarna ungu pada Min Hyuk.

"Gumawo" kata Min Hyuk seketika mengarahkan benda itu ke mulutnya.
"Hyung. Itu flashdisk" kata Chang Kyun kemudian.
"Setibanya di kantor polisi kau pasti akan mendapat seperangkat komputer untuk bekerja. Jadi, segera hubungkan flashdisk itu dan Chang Kyun akan mereplika semua data yang ada disana" jelas Shownu.
"Ooh. Baiklah" kata Min Hyuk tak jadi memakannya.
"Memangnya kalian ditempatkan didivisi apa sih sampai diberikan komputer pribadi?" Joo Heon yang sedari tadi asyik dengan lollipopnya akhirnya angkat suara.
"Divisi paling menguras kesabaran" balas Won Ho.
"Divisi paling direndahkan. Tapi juga paling dicari" lanjut Ki Hyun.

"Divisi pelayanan umum. Customer Service. Call Center" balas Hyung Won merangkul Joo Heon.
"Cocok sekali untukmu hyung. Selamat" Joo Heon tersenyum, membuat kedua matanya tinggal segaris.

"Kalian siap?" Shownu mengamati satu persatu anggota timnya.
"Siap Alpha!!!" teriak mereka serentak.
"It's show time" Shownu bertepuk tangan. Misi akan segera dimulai.