Bukan Dia

182 28 2
                                    

Salah satu orang bertudung hitam itu berjongkok disamping tubuh Shownu. Ia baru saja membuat Hyung Won tertidur. Tak lama kemudian datanglah orang lain dengan tudung yang sama, orang itu baru saja melompat turun dari gedung.

"Sudah kubereskan" lapornya.

Orang itu tak menyahut, ia sibuk mengeluarkan peluru dari rusuk Shownu tanpa menyentuhnya. Kemudian, bibirnya bergerak pelan, tangannya mengambang dipermukaan tubuh Alpha.

"Kenapa tidak pakai darahku saja?" tanya pria itu membuka tudungnya. Membiarkan cahaya lampu temaram mengenai wajahnya.

"Terlalu cepat sembuh. Begini saja lebih baik. Lagipula menghapus memori itu melelahkan. Sudah. Ayo kita pergi" orang itu meletakkan tapak tangannya didahi Shownu dan segera berdiri.

"Mau sampai kapan kau terus mengikutinya? Menyelamatkannya secara diam - diam seperti ini? " balas pria bermata keemasan itu.

"Berisik! Ayo kita pulang" kemudian kedua orang itu menghilang dipekatnya malam.

***

Lagi - lagi Shownu terbangun diruang perawatan. Tulang rusuknya terasa nyeri, saat ia menyibak selimutnya. Terlihat balutan perban mengelilingi tubuhnya. Belum ada dua bulan, sudah dua kali ia meregang nyawa. Itu suatu kemajuan, dulu saat berpartneran dengan Summer. Mereka hampir tak pernah terluka parah seperti ini. Ngomong - ngomong tentang Summer, sudah dua minggu ia tidak mengunjunginya.

"Kau mau kemana?" Won Ho memasuki ruangannya dengan jas lab.

"Aku ingin mengunjungi Summer" kata Shownu mengambil kemeja yang tergantung disalah satu sudut ruangan.

"Eric menyimpan bunga didapur kalau kau mau membawa hadiah saat melihat Summer" Won Ho tersenyum, ia membereskan bekas infus yang tadi ia lepas dari tangan Shownu.

"Thanks" Shownu tersenyum, ia merapikan pakaiannya sebelum memasang sepatu.

"Memangnya kalau mau bertemu Summer harus rapi begitu ya?" Won Ho melipat kedua tangannya didepan dada.

"Aku harus terlihat tampan" kalimat Shownu barusan membuat mereka tertawa. Lalu Alpha MX itu menekan tombol agar pintu terbuka.

***

Ia melihat Chang Kyun tengah mengoceh panjang lebar didepan loker abu Summer. Mau tak mau ia tertawa.

"Eomma. Lihat, itu appa. Aku yakin dia masih sakit. Bilang padanya agar lebih berhati - hati. Aku tidak mau jadi yatim piatu" kali ini Chang Kyun menunjuk Shownu.

"Wow. Itu kasar sekali. Dasar tukang ngadu. Hey sweetheart" Shownu menggeser tempat Chang Kyun lalu meletakkan seikat bunga Calendula disamping abu Summer.

Ia terdiam lama, tak berbicara. Hanya mengusap wadah keramik itu lalu tersenyum.

"Appa. Aku lapar" Chang Kyun tahu jika Shownu pasti rindu. Mungkin sebentar lagi ia akan menjadi emosional, lebih tepatnya sentimental.

"Bisa tidak kau tidak merusak suasana seperti itu? Dasar anak nakal" Min Hyuk menepuk tengkuk Chang Kyun. Ia juga baru datang, lalu menyerahkan setangkai mawar diatas bunga yang lain.

"Hyung" Chang Kyun menggembungkan kedua pipinya.

"Sudah, sudah. Min Hyuk kau sudah makan?" Shownu berusaha menengahi.

"Belum. Aku diet" jawab Min Hyuk.

"Padahal aku dengar menu dikantin hari ini pizza lho" kata Chang Kyun.

"Aku sudah putus hubungan dengan pizza" jawab Min Hyuk.

"Yasudah. Ayo appa, disana juga ada goguma panggang. Pasti enak" Chang Kyun menarik lengan Shownu.

"Eh. Kalau itu aku ikut" Min Hyuk langsung mengikuti mereka.

***

Mereka baru saja selesai meeting bersama Let Jen Park. Lalu mereka menatap satu sama lain. Tadi itu pengumuman yang sangat mengejutkan. Mereka akan mendapat Omega baru. Berhubung tidak ada satupun dari personil yang mau mengambil jabatan itu sebagai bentuk penghormatan pada Summer Lee. Jadi dewan memutuskan untuk mengangkat Omega baru untuk mereka.

"Kenapa kalian murung begitu? Sudah saatnya" kata Shownu memecah keheningan.

"Aku tidak mau eomma baru" kata Chang Kyun.

"Jangan kekanak - kanakkan" Joo Heon menegur.

"Sudah ditentukan. Mau bagaimana lagi" kata Ki Hyun.

"Aku yakin ini keputusan terbaik untuk kita semua. Summer noona kan selalu ada dihati kita" lanjut Min Hyuk.

"Tumben kau bijaksana. Salah makan apa pagi ini?" Hyung Won menatap Min Hyuk.

Mereka tertawa, suasana sudah mencair dengan baik.

"Ya ampun sudah jam segini. Aku harus ke kelas" Chang Kyun segera melompat dari bangkunya.

"Dia ikut kelas apa?" tanya Shownu.

"Oh itu. Self Defense hyung" kata Ki Hyun.

"Bukankah ia paling benci kelas itu?" kata Shownu lagi.

"Semenjak kau pergi. Pelajaran itu menjadi favoritnya. Test saja dia, mungkin sekarang ia sudah bisa membantingmu. Bahkan terakhir kali ia sudah bisa menggunakan senapan laras panjang" jelas Won Ho.

"Sebuah kemajuan" lanjut Shownu, ia tampak bangga.

***

Pagi itu
Ruang Meeting Utama

Sejak beberapa minggu yang lalu Jenderal Kim tidak pernah terlihat. Mungkin ia sedang dinas di luar negeri. Saat Let Jen Par memasuki ruangan bersama ajudannya. Suasana menjadi hening, ia mulai mengetuk microphone untuk mengecek jika benda itu berfungsi atau tidak. Pria itu langsung mengucapkan salam.

Hari ini adalah hari dimana kedua anggota baru akan masuk ke dalam dua grup di Korean Elite Special Force. Satu akan masuk ke grup MX, satu lagi akan masuk ke grup NCT127 untuk menggantikan Win Win yang saat ini dipindah tugaskan ke China. Kedua orang itu dipersilahkan masuk. Beberapa orang terkejut, apalagi anggota tim MX. Perempuan berambut setengkuk berwarna hitam kebiruan itu memasuki ruangan diiringi seorang pria yang lebih tinggi darinya, rambut mereka memilik warna yang sama.

"Eomma" gumam Chang Kyun pelan.

"Dia bukan Summer noona. Kkung" Joo Heon menatap Chang Kyun yang ada disampingnya.

"Bagaimana bisa? Mirip sekali" kata Won Ho.

"Dia Andrea Jameson" kata Hyung Won.

"Bagaimana kau tahu?" tanya Ki Hyun.

"Dia mantan agen Interpol. Aku pernah bekerjasama dengannya waktu di CIA. Justru saat aku bergabung disini, aku terkejut karena Summer Noona mirip sekali dengannya" Jelas Hyung Won.

"Jadi bukan eomma" kata Chang Kyun kemudian.

Shownu masih terdiam ditempatnya.

"Mulai sekarang nona Andrea Jameson akan menjadi Omega baru dari tim MX. Max Jameson akan masuk ke tim NCT127. Selamat bergabung" kata Let Jen Park mengawali tepuk tangan seisi ruangan.

Perempuan itu melangkah untuk masuk barusan Monsta X. Ia menatap Shownu, lalu tersenyum sambil mengulurkan tangan.

"Omega" ucap Shownu.
"Prime Alpha Son" ucap perempuan itu menjabat tangan Shownu dengan hangat.

"Selamat Datang di Monsta X" ucap Shownu lagi.
"Aku harap kita dapat bekerja sama dengan baik" balas Andrea kemudian.

RiseWhere stories live. Discover now