34. TRENTAQUATTRO

20.1K 726 81
                                    

LAPAK CHAPTER 33 RAME BENER BROHHH
😂😂😂
views dan rankingnya melonjak tinggiii semalem doang uwedhan padahal ga ada hot hot nya itu
🌚🌚🌚
emang dasar ya omes semua ternyata readers impejoneh ini wakakakk
😂😂😂
cus back to reality ya wkwkwk

(Author POV)

Jaehyun meneguk moktailnya lalu mengulum bibirnya menahan senyuman, ketika Winwin mengalihkan topik dan bertanya tentang hubungannya dengan Sora setelah menjabat sebagai komisaris.

"Kenapa?" tanya Winwin kembali.

Kini Jaehyun tersenyum lepas sampai gigi rapi berderetnya terlihat. Teringat kejadian tadi malam yang masih membekas di otaknya.

"Aku harap tidak ada lagi yang berani mengganggu hubunganku dengan Sora. Apalagi sekarang aku seorang pengangguran yang mempunyai banyak waktu luang untuknya. Awas saja."

Winwin mendengus. "Pengangguran macam apa yang selalu mengendarai Audi terbaru."

"Macam ini." Jaehyun tertawa lepas lalu meneguk kembali minumannya.

Jaehyun dan Sora berencana membuka usaha baru yang bisa dikatakan sejenis dengan Win's, namun bukan coffee shop. Tapi sebuah bar yang nyaman untuk menghabiskan waktu sambil menikmati soju, cocktail, wine, bir, champagne, dan apapun itu yang beralkohol.

Jadi ia meminta Winwin untuk memberikan wejangan sebagai suhu yang telah sukses besar dalam menjalankan bisnis ini.

Krystal saja bisa belajar banyak darinya, apalagi Jaehyun. Beruntung sekali Jung Corp sudah auto pilot dan menjadikan Jaehyun pengangguran bergelimang harta.

Ternyata menjadi pengangguran itu lebih membingungkan dari pada bekerja. Jadi niat Jaehyun membuat bar hanya mencari kegiatan saja.

"Jaehyun-ah, kebetulan sekali kau mengajakku bertemu. Ada sesuatu yang ingin kusampaikan." Winwin membuka obrolan yang sedari tadi ia tunggu.

"Soal malam itu? Sudahlah, tidak perlu kau jelaskan.."

"Tidak. Aku ingin menikahi Krystal bulan depan."

"Mwo?" Jaehyun tidak dapat berkata-kata. Mengapa tiba-tiba sekali? Mengapa sangat mendadak?

Winwin terkekeh. "Andai saja aku membawa cermin. Ekspresimu jelek sekali sekarang. Biasa saja, jangan berlebihan.."

Dengan cepat Jaehyun mengkoreksi ekspresi wajahnya menjadi kembali tampan. "Hyung, aku senang niatmu sangat baik ingin menikahi Krystal, tapi bulan depan? Apa tidak mendadak? Lalu, apa dia sudah menerimamu?"

Winwin tersenyum meremehkan. "Jika dia tidak menerimaku, dia tidak akan pasrah malam itu."

"Damn you.." Jaehyun tertawa rendah. Ternyata namja culun seperti Winwin bisa mengatakan hal yang badboy biasa katakan.

"Jadi bagaimana? Apa aku mendapatkan restumu?"

"No doubt. Aku percaya padamu, Hyung."

"Kalau begitu, bagaimana kalau pesta dipercepat?"

"Hyung...."

IMPERFEZZJONI 2 || Jung Jaehyun NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang