Part 22

28.7K 3.4K 543
                                    








" Astaga Baobei. Gugup ya?"

Renjun hanya mendelik ketika Tao mengejeknya yang beberapa kali mengusap keringat sehingga membuat stylish ibunya harus kembali membenarkan make up nya.





" Daripada menggodaku lebih baik mama dan baba pergi saja. Kalian padahal juga belum siap-siap." Renjun merengut melihat mama dan babanya yang sedang bermesraan itu sembari menatapnya geli.



" Biarkan kami disini dulu. Kamu lucu sih." Mamanya berucap sembari menyandarkan kepalanya ke bahu babanya itu.


Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.



Renjun berdecak kesal dan buru-buru mengatupkan bibirnya karna akan di polesi lipstik.




***



" Kemana baba dan mama?" Renjun bertanya kepada sekretaris kepercayaan babanya itu. Sekretaris Wang membungkuk sekilas kepadanya sebelum menunjuk ruangan besar yang pintunya tertutup itu. Ruangan yang biasanya menjadi tempat pertemuan.


" Di dalam sana tuan muda. Bersama yang lain."



" Baiklah."

Renjun membuka pintu besar itu dan pemandangan pertama yang ia lihat adalah Tao dan teman-temannya yang sepertinya telah selesai dengan urusannya dan hendak keluar. Wajah mereka semua terlihat serius.


 Wajah mereka semua terlihat serius

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.




Melihat kedatangan Renjun ekspresi semuanya berubah kembali menjadi biasa.




" Kamu Renjun kan?" Orang terdepan, yang Renjun kenal sebagai Solois Chen, teman ibunya mulai menyapa. Renjun mengangguk.


Baekhyun menghampiri anaknya.



" Kenapa kesini nak?"

Renjun menatap ibunya kesal.


" Ya mencari mama dan baba lah. Kalian mendadak menghilang."



Stranger | Jaemren ✔Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora