*17

4K 525 115
                                    

Hanahaki Byou

Haikyuu!! © Furudate Haruichi

Warn : OOC, Sho-ai, Typo dan lain sebagainya.

Happy Reading~

Hinata memeriksa dokumen-dokumen penting yang akan Ia tanda tangani. Sesekali Ia bergumam kesal ketika mendapati ketidak sesuaian pada dokumen tersebut.

Begini-begini Hinata itu bos yang baik namun juga tegas soal kerjaan. Kalau kesalahan selalu dilakukan dibagian yang sama pasti Ia akan mengomelinya.

Mengomeli untuk kebaikan pegawainya juga.

Suara pintu ruangan diketuk menghentikan kegiatannya, “Masuk.” ucap Hinata. Seorang wanita berambut hitam panjang tergerai memasuki ruangan miliknya.

“Maaf mengganggumu, Shoyo. Tapi aku mendapat keluhan sedari tadi dari staff yang bertanggung jawab untuk pengambilan gambar untuk iklan baju musim panas.”

“Ada masalah apa memangnya?” tanya Hinata fokus pada dokumennya.

“Modelnya banyak permintaan sejak pagi tadi, karena itu pemotretannya belum dilakukan sampai sekarang.”

“Siapa modelnya?” tanya Hinata lagi.

“Yamaguchi Tadashi dari Idol grup SugarShine.” sahut wanita tersebut. Hinata terdiam sebentar, kemudian menghela nafas lelah.

“Managernya tidak menemaninya?”

“Ada, tapi Ia tidak mendengarkan apa yang diucapkan oleh tuan Takeda.” Hinata menaruh bolpoinnya, Ia kemudian menatap wanita didepannya.

“Baiklah, mari kita sadarkan manusia satu itu, Shimizu-san.” ucap Hinata serius. Kemudian berjalan keluar ruangan lebih dulu diikuti oleh Shimizu dibelakangnya.

Shimizu hanya diam, Ia tau betul bosnya ini tengah kesal luar biasa. Kesalahan membuat dokumen saja kena omel apalagi jika ada yang bersikap tak profesional seperti Yamaguchi itu. Entah apa yang akan dilakukan oleh bosnya ini.

“Shimizu-san, selain kontrak kerja untuk iklan tersebut, kontrak apa lagi yang kita berikan padanya?” tanya Hinata.

“Sebentar saya cek.” ucap Shimizu membuka buku note yang Ia pegang.

“Selain iklan yang sekarang, ada kontrak untuk beberapa iklan lain bersama anggota grupnya. Ia juga akan berperan sebagai cameo di film yang akan dibuat oleh Kakak anda.”

“Haah.. Diberi kerjaan malah menyusahkan saja.” gumam Hinata.

***

Hinata memasuki ruang tempat pemotretan untuk iklan baju musim panas.

Seluruh staff yang melihat sang Direktur datang langsung untuk menangani masalah ini tentunya langsung memberinya salam.

“Dimana dia?” tanya Hinata.

“Duduk disana, tuan.” tunjuk salah satu staff.

“Baiklah.” Hinata langsung berjalan mendekati Yamaguchi yang asik bercermin diikuti oleh Shimizu.

“Jadi, kenapa belum melakukan pemotretan? Apa masalahmu?” ucap Hinata bersedekap dada menatap Yamaguchi.

“Aku juga ingin tampil bagus. Mereka membuatku menunggu lama. Lihat mukaku sampai kering.” alasan Yamaguchi.

“Benarkah?” ucap Hinata.

“Tentu saja.”

“Kalau kering kenapa? Pakai pelembab kan bisa. Kau tidak mempunyai pelembab wajah?”

“Jangan asal bicara ya, tentu saja aku punya.”

“Kalau punya, gunakan. Jangan menghambat proses. Kau pikir hanya kau yang harus mereka ladeni.” ucap Hinata tegas.

“Haah.. Baiklah-baik. Tapi aku haus. Ambilkan air minum dulu.” Hinata memutar bola matanya bosan.

“Shimizu-san.. Tolong ambilkan air.” ucap Hinata. Shimizu langsung bergegas mengambil sebotol air mineral dan memberikannya ke Hinata.

“Ini. Cepat minum dan selesaikan. Atau Aku akan mengambil alihnya.”

“Yak. Enak saja.” ucap Yamaguchi tak terima.

“Baiklah, aku siap untuk pemotretan.” ucap Yamaguchi kepada staff yang ada disana.

“Mari kita lihat sebentar, Shimizu-san. Aku mau melihat seberapa profesionalnya dia.” ucap Hinata.

***

Ingin rasanya Hinata berkata kasar, Yamaguchi berfose seenak jidatnya dan tak mengikuti arahan dari fotografer.

Dan ini tentunya membangkitkan amarah Hinata.

“Shimizu-san, ikut aku.” ucapnya berjalan lebih dulu, Shimizu ya ikut-ikut saja. Toh dia kan Asisten si bos.

“Kau pakai baju yang disana dan aku yang disebelah sini.” Shimizu terdiam sebentar,“Tapi, Shoyo.. Inikan baju untuk iklan. Bukankah-”

“Kita ambil alih iklan ini. Dia tidak profesional sama sekali dan itu membuatku kesal. Jadi, pakai cepat.” ucap Hinata. Mau tak mau Shimizu harus mengikuti Hinata menjadi model baju iklan musim semi ini.

‘Terima kasih banyak ya, kampret.’ batin Shimizu melirik kearah Yamaguchi yang masih asik di atur oleh fotografer.

Setelah mereka berdua selesai mengganti baju dengan baju yang akan diiklankan. Mereka langsung berjalan menuju tempat pemotretan.

Hinata langsung mendorong Yamaguchi agar menyingkir dari layar dengan wajah datarnya.

Yamaguchi yang didorong tentunya kesal, dan menatap penuh amarah pada Hinata.

“Apa-apaan kau?!” ucapnya.

“Maaf model sepertimu yang ada membebani. Bukannya mempermudah jalannya pemotretan malah mempersulit. Dan lagipula kurasa Kau harus belajar lagi masalah berpose dan juga mendengarkan orang lain.” ucap Hinata.

Hinata yang nampak tampan serta Shimizu yang cantik mulai bergaya untuk pemotretan, membuat staff serta tak dapat dipungkiri Yamaguchi juga terkagum.

***

Yamaguchi duduk termenung di kantin kantor, Ia merenungi kata-kata yang diucapkan oleh Hinata saat Ia selesai pemotretan.

‘Kalau kau ingin mendapatkan pekerjaan dari perusahaanku. Yang utama itu keprofesionalan kerjamu. Jangan menyusahkan orang lain. Apa kau tak malu? Kau itu publik figure, contoh bagi siapapun. Mau itu fansmu atau siapapun itu. Tetap hargai orang-orang disini. Jangan malah minta ini itu, mereka juga mempunyai kesibukan lain. Jadi kalau masih ingin bekerja diperusahaanku, rubah sikap sombong dan angkuhmu atau semua kubatalkan.’

“Ck.. Aargh.. Kenapa juga tadi aku begitu!” kesal Yamaguchi pada diri sendiri.








*TBC

Gimana chaptnya kali ini??

Semoga kalian suka deh ya hehe.

See you next chapt~

Sabtu, 04 April 2k20
Pukul 22.28 Wita

Hanahaki ByouWhere stories live. Discover now