Chap 5 - Semua Salah Umbridge

4.5K 581 43
                                    

Sejak terakhir mereka berdebat di perpustakaan, Hermione jadi semakin sering bertemu Draco. Ia merasa kalau Draco menguntit dan selalu mengikutinya. Entah apa tujuannya, yang pasti setiap berpapasan, Hermione selalu berusaha untuk tidak menanggapi atau menghiraukannya, tetapi Draco selalu saja mencari kesempatan untuk menganggunya. Apa dia tidak memiliki kegiatan lain? Mengingatnya membuat Hermione gusar.

Bahkan di hari terakhir di tahun ke empat, Draco merampas memo pemberian Krum lalu membakarnya. Hemione hendak mengutuknya, untung saja dihentikan oleh Harry dan Ron.

setelah masa liburan, Hermione pikir, Draco akan kembali normal. Nyatanya tidak, malah semakin parah. Ia masih sama saja dengan dirinya di tahun keempat. Selalu mengganggu Hermione di perpustakaan, mencegatnya jika bertemu di koridor hanya untuk mengejeknya, atau sekedar memandanginya ketika kelas ramuan.

Tahun kelima di Hogwart adalah tahun yang berat bagi Harry dan kawan-kawan. Terutama bagi Hermione. Dia tidak hanya harus memutar otak untuk mengelabui Umbridge demi Laskar Dumbledore, tetapi juga harus menghadapi sikap Draco yang semakin hari semakin aneh.

“Kalian tahu, Umbridge menambah peraturannya lagi hingga hampir satu dinding penuh.” Kata Fred saat mereka tengah berkumpul di depan perapian di Common Room.

“Dia semakin menggila!” Tambah George.

“Dia benar-benar takut ada pemberontak yang hendak menjatuhkan tahtanya. Menjijikan.” Hermione menutup bukunya—gusar.

“Lalu apa yang akan kita lakukan Harry?”

“Kita harus mencari sebuah tempat yang tidak akan diketahui olehnya. Tapi dimana?”

Semua terdiam. Tidak lama kemudian, Neville mengangkat tangan, “aku rasa, aku tahu tempatnya.”

“Di mana?”

“Kamar rahasia.”

~~~###~~~

“Sepertinya Malfoy mengikutikmu untuk mengetahui tempat kita berkumpul. Aku yakin dia sudah menjadi mata-mata Umbridge.” Bisik Harry saat ia, Hermione dan Ron tengah berjalan menuju kamar rahasia.

“Yeah, aku yakin begitu. Setidaknya dia tidak punya niat untuk menyembunyikannya. Hampir setiap hari aku berpapasan dengannya.” Keluh Hermione.

“Apa ia melakukan sesuatu padamu?” Tanya Ron dengan nada cemas.

“Tidak, Ron. Dia mencoba mengejekku tapi tak pernah kupedulikan. Kupikir hal itu akan membuatnya bosan.”

“Lihat, Mione!” Harry berhenti.
Hermione dan Ron ikut berhenti. Mereka melihat ke depan dan tentu saja, ada Draco Malfoy di depan sana. Bersama Crabbe dan Goyle.

Well…Well… Potter,” Draco mendekati mereka dengan wajah congkak, “bukankah sudah tertulis di peraturan kalau dilarang berjalan berkelompok dan berbisik-bisik dengan sangat mencurigakan?!”

“Kau sendiri juga berkelompok, Malfoy!” Tukas Ron.

“Kami adalah komite pilihan Profesor Umbridge, tentu akan menjadi pengecualian.”

“Mencoba menjilat pada yang lebih berkuasa, eh?” Harry tersenyum mengejek.

Seketika senyuman di wajah Draco memudar. Ia memang memihak Umbridge, tapi bukan berarti ia penjilat. Ia hanya merasa kalau Umbridge menguntungkannya dengan beberapa peraturan. Lalu apa yang salah?

“Jaga ucapanmu, Pothead!”

“Sudahlah, Harry. Tak ada gunanya meladeninya.” Hermione menengahi dan menggandeng kedua sahabatnya untuk meninggalkan Draco.

Make You Mine √Where stories live. Discover now