03

5.6K 575 24
                                    

Haechan membalikkan badannya saat orang itu membuka maskernya. Orang itu tersenyum lembut pada Haechan. Haechan langsung berhambur kedalam pelukan orang itu.

"Jisungie,Jisungie" gumam Haechan. Park Jisung. Dia membalas pelukan Haechan dan menumpukan dagunya di kepala Haechan.

"apa kabarmu?" tanya Jisung.

"aku baik,kau bersekolah disini?" Jisung mengangguk.

"aku sekelas dengan Donghyuck" ucapan Jisung membuat Haechan terbelalak kaget.

"kita sekelas, Jisungie. Aku senang sekaliii" ucap Haechan.

Jisung mengacak rambut Haechan gemas. Senyumnya pun belum pudar dari wajahnya itu.

"kita kekelas bersama ya ya ya" Jisung mengangguk. Haechan berjalan menarik tangan Jisung keluar. Jisung hanya mengikutinya.

"kuharap ini akan terasa lama hyung" batin Jisung.

Saat masuk kekelas bersamaan dengan Jaemin yang juga akan masuk.

"haii Ja-NANA" Haechan seketika gugup saat akan memanggil Jaemin. Untung saja ia belum menyelesaikan kalimatnya.

"hai Donghyuck, hai juga Jisung" sapa Jaemin.

"kalian saling kenal ya?" tanya Jaemin. Haechan dan Jisung mengangguk bersamaan.

"pagi ini katanya Kim ssaem tidak hadir,mau keruang musik Donghyuck?" tawar Jaemin.

"apa boleh?" Jaemin mengangguk.

"aku mau, Jisungie juga ikut ya" Haechan menatap memohon pada Jisung. Jisung menggeleng.

"kalian saja" Haechan mendadak lesu. Membuat Jisung tak tega.

"aku ada urusan,jadi tak bisa. Tak apa ya" Jisung berharap Haechan menerima alasannya itu.

"baiklah, ayo Nana kita saja ke ruang musik" Haechan dan Jaemin bergandengan tangan jalan ke ruang musik. Haechan berbinar saat menatap piano diruang musik itu.

Clek

"kenapa dikunci Nana?" tanya Haechan.

"disini kita bebas, aku tahu dirimu sangat rindu bermain musik kan?" ucap Jaemin sambil duduk di kursi yang ada diruangan itu.

"kau tahu saja" ucap Haechan.

"kenapa tidak memainkan satu atau dua lagu Haechan" ucap Jaemin.

"aku malas. Ada yang ingin aku tanyakan Jaem" Jaemin menaikkan alisnya, memasuk raut serius.

"bagaimana bisa kau sekolah disini?" tanya Haechan, Jaemin terkekeh.

"karna dirimu, aku sudah lama ingin bersekolah. Kau tahukan aku menjadi idol karna papaku, awalnya aku memang tak suka tapi sekarang aku mulai mencintai pekerjaanku. Lalu saat paman Chanyeol bercerita pada papa kalau dirimu akan sekolah di tempat uncle Kris, dan paman Chanyeol bingung karna dirimu tak memiliki teman, jadi aku menawarkan diri untuk menemanimu"
"awalnya kau itu hiatus sebulan yang lalu, tapi ditunda sama paman Chanyeol. Dan diriku sudah masuk disini selama sebulan" lanjut Jaemin.

"ouh,aku baru tahu"ucap Haechan.

"kau kenal Jisung ya?" tanya Jaemin.

"ya, Jisung adalah anak dari saudara papa. Kami cukup dekat waktu kecil tapi mulai terpisah saat jisung akan masuk smp" jawab Haechan.

"ah iya kau tahu dari mana nomor ponsel ku?" tanya Haechan sambil memasang wajah galak milikknya, yang jatuhnya kelihatan lucu dimata Jaemin.

"aku memintanya dari Johnny hyung" Jawab Jaemin santai.
"jangan sesekali kau keluar dari grup itu okey? Kau mengerti Park Haechan?" tuding Jaemin sambil menunjuk Haechan.

Escape with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang