13

2.9K 327 14
                                    

Kalian suka cerita ini?

***

Perpustakaan.
Disinilah Jaemin,Renjun,Jeno dan Haechan. Duduk di meja berbentuk lingkaran. Masing-masing memegang satu buku untuk bahan referensi.

"tahu gini gue tolak tadi empat orang" ucap Renjun saat tahu materi bab selanjutnya.

"senyumnya tadi itu loh buat gue yakin-yakin aja kalo bab yang buat tugas itu gampang" ucap Jaemin.

Haechan tak meladeni ucapan kedua orang itu. Ia sedari tadi sibuk membolak balikkan buku yang ia pegang dengan buku yang ada di meja.

"Hyuck,lo paham?" tanya Jaemin.

Haechan noleh,mukanya yang tadinya serius jadi lesu."enggak"jawabnya sambil menggeleng.

"kirain ngerti"ucap Jaemin. Haechan cengengesan.

"Jen, lu ngerti ngk?" tanya Renjun.

Jeno ngangguk tanpa melihat kearah Renjun. Karna sedari tadi ia mencari bahan untuk kerja kelompok di internet.

"gue dapet yang lebih muda buat dimengerti. Nih lo liat" ucapnya. Ia pun melihatkan layar laptop berisi materi yang ia cari. Perlahan ia menjelaskan materi tersebut pada ketiga temannya itu. Haechan sesekali akan melirik bukunya yang sekirianya ada kata-kata atau rumus yang Jeno sebut.

Mereka bertiga dengan cermat mendengar penjelasan dari Jeno. Jaemin,Renjun dan Haechan sesekali akan menimpali atau bertanya bagaimana dari materi mereka. Dan mencatat bagian-bagian pentingnya.

"nah jadi kita tinggal ngetik ulang materinya,nambahin contoh soal dan buat powerpoint. Gimana kalau kita bagi tugas. Dua orang buat ngetik dan dua orang powerpint,nanti barengan buat soalnya. Kan Lee ssaem ngk mau kita nengok dari buku atau internet soalnya. Harus kita buat sendiri" ucap Renjun.

"aku setuju, untuk soal kita lihat dari buku. Rombak kata-kata dan juga angkanya" ucap Haechan.

"mulai paham Hyuck?" tanya Jaemin. Haechan hanya menampilkan gigi rapinya sambil mengangguk.

"nah jadi yang buat ppt Jeno sama Haechan,Jaemin sama gue yang ngetik" ucap Renjun dan langsung diangguki ketiganya.

"kita kantin dulu gimana? Udah jam istirahat" ucap Jaemin.

"lanjut besok aja gimana? Kepala gue dah panas nih dari tadi" ucap Renjun.
Mereka berempat pun membereskan buku-buku milik mereka dan mengembalikan lagi buku ke raknya semula.

"Hyuck,kekantin bareng yuk" ucap Renjun. Haechan menggeleng.

"maaf,tapi gue mau kekelas. Jisung nunggu katanya" ucap Haechan.

"gue duluan ya" ucap Haechan, ia langsung berjalan menuju kelas. Saat dikelas ia mendapati Jisung yang sedang duduk berdua dengan Chenle disebelahnya.

"kenapa?"tanya Haechan.

"hari ini kita pulang bertiga" ucap Jisung. Haechan mengeryitkan keningnya.

"disuruh Mingyu hyung, ngk tahu kenapa"

Haechan hanya ber oh ria. Lalu duduk dibangku depan Jisung.

"eh tapi gue hari ini ngk bisa pulang langsung kerumah,mau latihan dulu. Keknya Mingyu hyung lupa deh. Entar gue bilang lagi" ucap Haechan saat ingat ia hari ini latihan.

"entar gue bilang" ucap Jisung.

"ceritain"

Jisung dan Chenle saling pandang lalu memandang Haechan.

"ceritain kok kalian bisa jadian" ucap Haechan.

"oh itu, gue nembak Chenle, Chenle nerima" jawab Jisung.

Escape with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang