Just once?

6.7K 317 52
                                    

NSFW 🔞

Mata Seokjin membesar mendengar kata kata Jungkook. "Ap?"

Belum selesai ia bertanya bibirnya yang plumpy sudah dibungkam oleh bibir Jungkook yang menciumnya lembut dan penuh perasaan. Jungkook mendekap tubuh Seokjin erat lalu menggerakkan pinggulnya ke atas, menggesekkan bagian privatnya yang sudah mengeras tepat ke bagian depan Seokjin. Wajahnya memerah terlihat malu malu tapi sekaligus menunjukkan determinasi.

"Mmmmhhh.. Jk.." Desah Seokjin, ia merasa sangat terangsang, bagian depan tubuhnya yang sengaja digesek oleh Jungkook kini juga sudah mengeras dengan sempurna.

"Don't you think this is too fast?" bisiknya, ia berusaha menahan diri agar tidak langsung mendorong Jungkook ke tempat tidur dan menindihnya disana.

Jungkook kini menciumi lehernya sambil memberikan hisapan hisapan kecil hingga ke telinganya. "I don't care, i really want you." ia menjilat telinga Seokjin dan menghisapnya.

"Jk.. mmmhhh.. stop.." Seokjin memegang kedua tangan Jungkook di depan tubuhnya dan merenggangkan tubuh mereka.

"I wanna date you first." Ia menutup matanya dan menarik napas panjang, berusaha menenangkan gejolak dalam dirinya. "And you're a virgin, i shouldn't..."

"You can date me later..." potong Jungkook. "Just make love to me for once... Sekali ini saja, please?
Besok aku akan berpura pura kita belum melakukannya dan mulai kencan dengan hanya berpegangan tangan."

Jungkook menatap Seokjin, sengaja memasang wajah memelas dengan mata memohon, ia menarik tangannya dari pegangan laki laki tersebut, lalu menyelipkannya ke balik kaos Seokjin, menyentuh kulitnya yang halus lalu memainkan jarinya menelusuri dada Seokjin, menemukan nipplenya lalu mengusapnya perlahan dan memelintirnya.

"Aaahh..." desah Seokjin, "Hanya sekali ini? Are u sure? Sekali kau melakukannya kau akan ketagihan", bisiknya, ia sengaja menyentuhkan bibirnya ke telinga Jungkook, membuat Jungkook sedikit gemetar.

"You really wanna do it?" Seokjin meraih dagu Jungkook dan mengecup ujung hidungnya lembut, lalu mengecup bibir Jungkook beberapa kali, sengaja menggodanya.

"Hyung please..." Jungkook menarik leher Seokjin, menyatukan bibir mereka dan menciumnya dengan kasar. Ia mengerakkan pinggulnya keatas dan kebawah, sengaja menggesekkan bagian privatnya ke bagian depan Seokjin kembali, dan mendesah merasakan betapa kerasnya Seokjin sekarang.
Jungkook tidak mengerti mengapa ia bisa berbuat seperti ini, ia hanya bergerak berdasarkan insting, ia hanya tau bahwa ia menginginkan Seokjin untuk bercinta dengannya.

Seokjin balas mencium Jungkook dengan bergairah, menghisap bibir bawahnya dengan keras lalu menjelajahi mulutnya dengan lidahnya, menemukan lidah Jungkook dan menghisapnya dengan kasar, membuat Jungkook mendesah keras, sementara tangannya bergerak menelusuri seluruh lekuk tubuh Jungkook, lalu tiba tiba menarik lepas kaos laki laki tersebut, memperlihatkan tubuhnya yang berotot.

Seokjin mendorong tubuh Jungkook hingga berbaring di tempat tidur, lalu menarik lepas kaosnya sendiri.

Ia baru saja hendak naik ke tempat tidur saat menyadari sesuatu, "aku tidak punya lube*"
(*pelumas/lubrikasi)

"Aku punya" sahut Jungkook, ia menatap Seokjin malu malu. "Umm... aku membelinya tadi pagi."

Seokjin memandangnya heran, "Jangan jangan kau sudah merencanakan ini?"

Jungkook nyengir, memperlihatkan gigi kelinci dan kerutan di hidung serta ujung matanya,
"Aku memang merencanakannya, tapi aku tidak tahu akan digunakan secepat ini."
Ia bangkit dan merogoh ke dalam tasnya, dengan bangga ia menunjukkan botol lube tersebut kepada Seokjin.

My Handsome Housemate - JinkookWhere stories live. Discover now