#16

1.4K 267 38
                                    

Note: If you're enjoying a story part, let me know by voting for it.




Note: If you're enjoying a story part, let me know by voting for it

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Tak biasanya atau mungkin terasa aneh. Pergerakan Min Gyu kali ini tak bisa So Yeon prediksi sama sekali. Rasanya sudah berulang kali otaknya memikirkan segala kemungkinan atas apa yang ia lihat saat ini. Seharusnya ia tak heran, tapi ini pemandangan langka. Ia tahu dahulu mereka berkuliah di universitas yang sama—begitu juga dengan Won Woo. Tapi kalau untuk urusan pergi bersama, sepertinya baru kali ini ia lihat setelah sekian lama.


So Yeon melihat Min Gyu berada di lobby dengan seseorang yang ia kenal. Ia tak jarang sering berlibur bersama dengannya dan Won Woo. Tawa yang sesekali terlontar akibat canda yang diberikan oleh Min Gyu semakin membuat So Yeon bisa mendefinisikan kalau keduanya cukup dekat.


Teman memang mereka adalah teman, tapi biasanya pria yang ada di samping Min Gyu saat ini lebih sering pergi bersama Won Woo ketimbang Min Gyu. Entah mengapa, rasanya So Yeon mencurigai Min Gyu merencanakan sesuatu untuknya.


Jam kerja telah berakhir, So Yeon kini tengah menunggu Won Woo menyelesaikan sedikit pekerjaannya yang akan ia selesaikan. Di tengah para pegawai yang keluar kantor, So Yeon justru mendapai sosok Min Gyu yang tengah mengobrol diselingi canda dengan seseorang yang ia kenal.


Kwon Soon Young.


Salah satu teman dekat Won Woo—selain Min Gyu tentunya. So Yeon tak mungkin tak mengenalnya jika Won Woo seringkali membawa dirinya bertemu atau berlibur juga bersama Soon Young. So Yeon merasa dunia saat ini sedang mempermainkannya. Semakin hari rasa curiga terus saja mendominasi dirinya, bagaimanapun ia tak bisa lengah begitu saja. Pergerakan Min Gyu menjadi suatu keharusan untuk ia ikuti, dia tak ingin kehilangan moment sedikitpun untuk membiarkannya lebih bahagia jauh dari sebelumnya.


Lucu, tapi beginilah yang terjadi. Semakin Min Gyu bahagia, ada rasa tidak rela pada diri So Yeon. Ia tak ingin Min Gyu lebih bahagia dari dirinya. Meski ia telah mengatakan maaf setelah dirinya menyakitinya, karena nyatanya luka itu tak bisa sembuh setelah kata 'maaf' terlontar dari bibir Min Gyu.


Maaf-nya, kini tak berarti apapun ketika luka yang di derita So Yeon terukir begitu dalam. Ambisi Min Gyu untuk memiliki Won Woo dan maaf yang sudah ia katakan untuk So Yeon, bisa saja membuatnya lupa kalau ia telah menyakitinya. Ia yang berbahagia akan terus mengingat kebahagiaannya, sementara dirinya yang menderita akan terus menderita karena mengingat penderitaan yang dialaminya.


Pada awalnya, So Yeon mencoba untuk tak pernah mengingat itu semua. Tapi, luka yang diberikan jauh lebih dalam dari yang ia kira. So Yeon pernah berusaha melupakannya bersamaan dengan membiarkan waktu yang berlalu. Tapi dalam hati yang terdalam, rasa sakit itu tetap tersisa hingga membuatnya harus mengingatnya kembali.


Undeniable Truth || Kim Min Gyu & Jeon Won WooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang