Haechan pun langsung berdiri untuk mencuci tangannya.
Quinza pun menatap hp Haechan yang ditinggalnya diatas meja. Quinza tentu saja penasaran siapa yang di chat Haechan sampai membuat Haechan tersenyum dan jadi semakin sering bermain hp.
Ia bimbang untuk mengambil hp Haechan. Karena ia juga takut karena ia belum pernah sama sekali menyentuh hp Haechan.
Setelah meyakinkan diri, ia pun mengambil hp Haechan.Tapi yang ia dapatkan adalah handphone Haechan yang terkunci.
Ia sama sekali tidak tau password hp Haechan. Ia memeriksa notif handphone Haechan, tetapi notif hp Haechan yang terlihat hanya chat dari Renjun, dkk, itupun notif chat kemarin
Quinza pun mengembalikan hp Haechan. Setelah ia kembalikan, tiba-tiba hp Haechan bergetar tanda kiriman pesan dari seseorang.
Ketika Quinza mau mengambil hp Haechan lagi, tiba-tiba Haechan sudah berjalan ke arah meja mereka.
Quinza pun kembali makan dan mengubur rasa penasarannya.
~~~
"Keyla." Panggil Haechan setelah menurunkan kaca mobilnya.
Saat ini ia melihat Keyla dengan seorang lelaki yang ia tidak ketahui namanya. Tadi ia melihat Keyla berbincang asik dengan cowo tersebut.
Haechan menatap sinis cowo yang ada disamping Keyla.
"Gue udah dijemput. Duluan ya Gyu." Ucap Keyla sambil tersenyum.
Keyla pun masuk kemobil Haechan dan memasang sabuk pengamannya.
"Kan aku udah bilang jangan jemput aku Chan, ngerepotin kamu." Kata Keyla kepada Haechan
"Enggak kok. Kan aku yang nawarin berarti aku ga merasa terepotkan." Balas Haechan
Karena Haechan tetap diam, Jeno pun langsung melanjutkan. "Lo ga seharusnya masi dekat sama Keyla kan?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haechan pun langsung menatap Jeno dan menjawab dengan nada yang tidak setuju. "Lo kenapa jadi ikut campur sama hubungan gue."
"Lo kenapa jadi kek gini Chan?" Tanya Jeno karena Haechan yang ia kenal dulu sangat setia jika punya pacar.
"Selama ini Jaemin banyak cewe juga lo diam aja." Lanjut Haechan
Jeno pun menghela nafasnya. "Yaudah serah lo aja lah."
"Gue tau masa lalu lo sama Keyla gimana. Gue tau banget lo dulu sayang sama Keyla. Gue juga dukung banget hubungan kalian berdua dari dulu."
"Tapi disini posisinya lo udah punya pacar. Kalo lo emang masi suka sama Keyla kenapa lo nerima Quinza?"
"Mending lo putusin Quinza kalo lo memang masi mau sama Keyla."
Jeno pun berdiri dan menepuk bahu Haechan. "Gue ga maksa lo harus sama Quinza. Gue cuman mau lo pilih satu orang." Lanjut Jeno sambil berjalan menuju kamarnya.