Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
÷'÷'÷'÷'÷'÷'÷'÷'
Focus on Haruto, Doyoung, and Junghwan.
Ketiga nya bisa dibilang sama sama cepat. Junghwan terbang, Haruto mengubah diri nya menjadi seekor serigala, dan Doyoung mengubah diri nya menjadi elang. Doyoung trauma berubah jadi singa.
Perjalanan mereka tidak di hadang oleh siapapun. Mata Junghwan tidak ada henti henti nya menatap sekitar. Takut takut akan ada serangan ayah nya lagi.
"TUNGGU TUNGGU TUNGGU!"ujar Junghwan.
Mendengar teriakkan Junghwan, Haruto dan Doyoung berhenti. Mereka berdua mengikuti Junghwan yang terbang kearah sebuah pohon. Tangan Junghwan terulur untuk mengambil sebuah kain yang ada di atas tanah.
"bang, cium bau nya. Bau bang Jihoon kan?"kata Junghwan.
Kain yang dipegang Junghwan, Junghwan arahkan ke depan hidung Haruto. Haruto menganggukan kepala nya. Hal itu membuat ketiga nya semakin khawatir akan keadaan Jihoon.
"nyari bang Jihoon dulu?"tanya Junghwan.
"jawab kek, gua kaya ngomong sama tembok."
Rasanya Doyoung mau nabok kepala nya Junghwan waktu Junghwan maksa dia sama Haruto ngomong. Udah tau Haruto sama Doyoung lagi bukan dalam wujud manusia. Ya mana bisa mereka ngomong.
Karena disini yang mempunyai indra penciuman tertajam,Haruto segera memimpin jalan sambil mencium bau Jihoon. Ya walaupun bau nya Jihoon sudah sedikit hilang tapi Haruto masih bisa cium.
"beneran kaya anjing pelacak, hahaha."komentar Junghwan dibelakang.
Tenang tenang, Haruto masih sabar dan enggak ada niatan buat gigit Junghwan.
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Focus on Jihoon
Ringisan Jihoon tidak ada henti henti nya terlontar dari mulut Jihoon. Pohon besar yang rimbun menjadi tempat pemberhentian Jihoon. Mata Jihoon menatap luka besar yang terdapat di kaki nya.
Ledakan itu, ledakan yang membuat luka dikaki Jihoon. Dia terpisah dari teman teman nya saat ingin menyelamatkan diri dari ledakan tersebut.
Berbekal dengan sebuah pedang panjang, Jihoon bersembunyi dibalik pohon. Tadi Jihoon sempat melihat gerombolan vampire. Jihoon beruntung karena dia dengan cepat bersembunyi.
"kalau gini terus, gua bisa mati."lirih Jihoon.
Karena tidak ingin terus berdiam diri, Jihoon berjalan dengan susah payah. Mati atau tidak nya Jihoon itu urusan nanti. Jihoon ingin bertemu dengan teman teman nya. Jihoon ingin berjuang bersama mereka bukan sendirian seperti ini. Jihoon ingin menyelamatkan Erina.
