13

516 56 5
                                    

“lho? Gyu? Tumben sendiri” tanya Yeonjun.

“hooh Gyu, kenapa dah?” tanya Soobin. Bukannya menjawab Ia malah memeluk Soobin. Soobin dan Yeonjun hanya saling pandang.

“lo abis di smekdon di ranjang sama Taehyun ya Gyu?” tanya Yeonjun dan langsung mendapatkan pukulan kelinci dari Soobin sambil menatap Yeonjun tajam.

“Gyu kenapa sih? Coba cerita”

“ada apa ini?” Beomgyu yang mendengarnya malah makin mengeratkan pelukannya.

“lho? Itu kan Taehyun Gyu. Kok takut sama pacar ndiri” ucap Soobin sambil mengelus punggung chairmate-nya yang semakin bergetar kuat.

“lo apain Beomgyu Hyun?” tanya Yeonjun.

“gak gua apa-apain. Dari kemarin dia ngehindarin gue, gue juga gak tau kenapa” jelas Taehyun.

“lo nge-smekdon si Beomgyu Hyun?” tanya Yeonjun lagi.

“nggak anjir! Pikiran lo itu ya meshooomm truss!!!” teriak Taehyun sambil menunjuk Yeonjun.

hiks... g-gak mau k-ketemu Hyuniee Bin~ hiks...” rengek Beomgyu yang membuat ketiga pasang mata itu menatapnya.

“lo kenapa sih anjir Gyu?” tanya Soobin tapi Beomgyu masih saja tidak bergeming.

“ya udah, gua sama Beomgyu ke kelas aja, lo Hyun jelasin ke Yeonjun lo abis ngapain aja sama Beomgyu” Soobin pun membawa chairmate-nya menuju kelasnya.

“Hyun” ucap Yeonjun dengan nada yang mengintimidasi.

“sumpah anjirr lo gak percayaan bat dah!” protes Taehyun.

“lo gak inget gitu kemarin atau lusa lo ngapain aja sama pacar lo?” tanyanya membuat Taehyun terdiam sebentar dan berpikir.

“lo inget gak pas Soobin nangis?” Yeonjun mengangguk.

“nah pas itu gua nyium Beomgyu, hehe” Yeonjun menghela nafasnya kasar.

“lo kalo gak tahan ajak ke toilet anjir” usul Yeonjun.

“ya maap Jun”

“dah lah ayo kekelas, dan gue gak mau tau, lo harus baikan lagi sama Bomgyu” Taehyun pun mengangguk lesu dan mereka pun langsung melangkahkan kakinya menuju kelasnya masing-masing.

Sedangkan di kelas Soobin dan Beomgyu “udah sih Gyu, orangnya udah lenyap dari penglihatan ini” ucap Soobin yang masih menenangkan Beomgyu. Soobin pun mendudukkan Beomgyu di kursinya dan mendudukkan dirinya pada kursinya sendiri di kelas mereka.

“kenapa? Sekarang gua mau lo yang cerita!” titah Soobin dan berhasil membuat Beomgyu mengangguk pelan.

“l-lusa kemarin... p-pas lo nangis itu... g-gua kan sendiri s-sama d-dia... dianya hiks...”

‘yaelah pake dilanjut lagi nangisnya nih anak’ –batin Soobin.

“udah Gyu tenang aja” ucapnya dan mulai mengelus punggung bergetar itu.

Bestfriend(?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang