Arumi berdiri di depan cermin melihat tubuhnya dengan balutan gaun pengantin putih. Siapa yang menyangka di umur Arumi yang menginjak 18 tahun bahkan lulus sekolahpun belum. Harus berakhir dalam sebuah ikatan pernikahan.
(Jadi ini contoh gaun yang dipake Arumi ya)
Arumi akan selalu berdoa agar pernikahannya ini menjadi yang pertama dan terakhir buatnya, walaupun Arumi belum mencintai Albi, tapi Arumi percaya kalau cinta itu datang karena terbiasa.
✨"Saya Terima nikah dan kawinnya Arumi Nasha Razeta Wijaya binti Ammar Razeta Wijaya dengan mas kawin tersebut tunai." Dengan balutan jas merah marun nya Ia mengucapakan janji sakral hanya dengan satu tarikan nafas.
(Jadi ini jas yang dipakai sama Albi)
"Bagaimana para saksi sah..."
"Sah."
Setelah mengucapkan Ijab Qobul Arumi turun, semua mata tertuju pada nya dengan make up nya yang natural gaun yang simple bikin kecantikanyya bertambah 1000%.
Eh nggak deng becanda wkwk -Author.
Apaan si thor rusak suasana aja udah cantik juga -Arumi.
Udah udah back to story
Albi memasangkan cincin di jari Arumi begitu pun sebaliknya Arumi memasangkan cincin di jari Albi.
Setelah itu Arumi mencium punggung tangan Albi, lalu setelah itu giliran Albi yang mencium kening Arumi cukup lama.
"Lama amat kening gua bau jigong Lo nanti." Bisik Arumi.
Albi pun pelepas ciumannya. "Mulut gua wangi kalo gak percaya nanti Lo harus coba cipokan mantap gua." Bisikan Albi tepat di telinga kiri Arumi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bad Husband
RomanceJangan lupa di vote ya👌🏻 "Rumi cuma takut kalo calon suami Rumi gak bisa nerima Barra" ~Arumi Nasha Razeta Wijaya "Yang bener aja Bun. Masa nikah sama yang udah punya anak, Udah gak perawan lagi dong" ~Albirru Lutfi Elfahreza Antares