lets just ignore the past!

Part 67

Sehun tengah berbincang dengan beberapa teman yang sangat akrab dengannya saat SHS dulu, ada Daniel, Seung Woo, dan Jihoon.

''aku tidak percaya teman kita yang saat SHS terus menjomblo disaat yang lain sudah memiliki kekasih akhirnya menjadi yang pertama yang akan melepas masa lajangnya'' ucap Daniel.

''aku juga tidak percaya, saat aku mendapatkan undangan darinya, entah kenapa aku merinding, waah dia benar-benar tidak terduga'' ucap Jihoon,

''kalian terlalu berlebihan,'' ucap Sehun,

''tapi aku benar-benar tidak bisa percaya ini Hun, aku benar-benar tidak bisa mempercayai aku ada di pesta pertunanganmu sekarang'' ucap Seung Woo kembali mendramatisir.

''mungkin karena aku adalah yang termuda di antara kita, jadinya kalian bersikap seperti ini'' ucap sehun,

''tunanganmu tidak hamilkan?'' ucap Seungwoo yang langsung dibekap mulutnya oleh sehun,

''hei, jangan asal bicara, apa aku kelihatan seperti seorang pria yang tidak bisa menahan hasrat begitu'' ucap Sehun jengkel, dan semua temannya terkekeh mendengar itu.

''apa kalian tidak merasa jika waktu berjalan dengan sangat cepat? Rasanya seperti baru kemarin kita mengerjai Jisung'' ucap Daniel sedikit terkekeh.

''aku juga merasa begitu, dan juga kalian tahu apa yang paling membuatku sedih? jawabannya adalah sudah tujuh tahun juga kita tak lagi pernah berkumpul bersama, biasanya dulu kita hampir setiap malam pergi ke klub bersama'' ucap Seung Woo,

''hei, bukankah beberapa waktu lalu kita pergi liburan musim panas bersama?'' ucap Sehun,

''iya juga sih, tapi bukankah tidak terasa lengkap karena tidak ada Chanyeol? Biasanya jika ada dia, suasanan akan menjadi sedikit ramai, karena dia suka memprotes apapun, tidak mau ini lah, timdak mau itu lah, dan dia selalu memaksa semua orang untuk menuruti kemauannya, ch, entah kenapa walaupun dia bersikap seperti itu, aku menyukainya, dan sekarang aku benar-benar merindukan dia yang dulu'' ucap Seung Woo sendu,

''aku juga merasakan hal yang sama, beberapa bulan yang lalu saat aku mengunjunginya di Inggris, dia tidak banyak bicara, dan dia juga sangat sibuk dengan pekerjaannya'' ucap Jihoon,

''aku juga benar-benar merindukan Chanyeol yang dulu, dia sangat seru dulu, dan sekarang dia benar-benar sudah berubah, aku ingin sekali bertanya padanya kenapa dia bersikap seperti itu, tapi, aku takut jika pertanyaanku malah tambah melukai hatinya'' ucap Daniel,

''sudahlah teman-teman, Chanyeol pasti punya alasan kenapa dia bersikap seperti itu, kita harus mendukungnya jika dia melakukan apapun yang dia inginkan. Dan bukankah hal yang baik jika dia sekarang lebih memperhatikan masa depannya? Aku suka dia sekarang berubah menjadi orang yang lebih baik'' ucap Sehun,

''iya, dia bahkan sangat berprestasi sangat kuliah dan mendapatkan banyak medali karena penelitiannya, dan aku sempat berpikir jika selama SHS dulu dia tidak bergaul dengan kita maka dia tidak akan ditendang ke Inggris dan dia mungkin saja bisa mengalahkan Kai saat SHS dulu, sepertinya kita memberikan pengaruh buruk padanya'' ucap Jihoon,

''hei, mana bisa begitu, sebenarnya dia yang memberikan pengaruh buruk pada kita, diakan ketua di grup kita'' ucap Daniel menyanggah pendapat Jihoon,

''hei, sudahlah, ini semua salah kita bersama, dan tidak ada satupun yang menjadi orang yang memberikan pengaruh buruk karena tidak ada yang memaksa kita untuk melakukan itu, dan aku pikir kita dipertemukan dulu karena kita memiliki sifat yang sama, bahkan aku lebih memilih bersama kalian yang merupakan teman band Chanyeol dibanding dengan team basketku sendiri waktu itu'' ucap Sehun menengahi,