Episode 28. Maya 2. 21++

363K 7.5K 333
                                    

Uploaded 28 Februari 2021

WARNING 21+
Mengandung konten sexual berat, pemerkosaan, obat-obatan, dan kekerasan.
Harap pembaca menyikapinya dengan baik.

Setiap ,bookmark, dan subs kalian selalu thor tunggu di kolom notif.
(⌐▨_▨)

Selamat membaca!
-

------------------------------------------------------------
Kegiatan panas itu berlangsung hingga entah sampai berapa lamanya. Tubuh lemah seorang gadis yang dikelilingi oleh banyak pria itu terlihat empuk dan lezat, menjadi santapan bagi sekelompok serigala lapar disekitarnya.

Maya yang terus menerus dipermainkan oleh para lelaki kekar itu terpenuhi oleh bercak merah disekujur tubuhnya. Dari atas kebawah mulai dari mulut, dada, tangan, dan daerah kemaluannya tak ada yang tertinggal. Mereka secara bergiliran memasuki lubang kemaluannya, memaksanya untuk melayani kejantanan mereka.

Rasa sakit beserta nikmat yang kuat terhasilkan oleh intensitas kegiatan mereka. Membuatnya tak bisa berpikir apapun dan hanya pasrah menerima nasibnya. Seberapa banyak pun jeritan dan permohonan ampun yang ia lontarkan, hanya membuat para serigala ini memperlakukannya lebih kasar.

Maya saat ini sedang berada dalam posisi menghadap kebelakang, menerima setiap rangsangan diseluruh area sensitifnya. Menerima pompaan kuat dari pria kekar dibelakangnya tanpa henti, ia merasa tidak bisa menahannya lagi.

Maya: "Ahhhnn noo.. stop.. im cumming.. againhh ahhhhh". Jeritan gadis itu hanya meningkatkan nafsu para lelaki buas pekerja keras itu. Sodokan pada daerah kewanitaannya itu semakin cepat dan dalam. Setelah beberapa pompaan, ia mencapai climax untuk kesekian kalinya.

Pria B: "Cum.. b*tch!". Menyodok dengan cepat dan kuat, merasakan tekanan yang mengapit erat kejantanannya dibawah sana berhasil menghentikan kontrol lelaki itu. Dengan satu dorongan terakhir, ia memuncratkan cairannya kedalam rahimnya.

Kedua pria lainnya yang tadinya terus menggunakan payudara dan tangannya ikut memuncratkan spermanya pada sekujur tubuh wanita itu. Para lelaki itu merasa cukup puas setelah menyantap mangsa mereka.

Maya merasa sangat lelah dan ingin beristirahat. Serigala itu terus menerus mengeluarkan benih kehidupannya ke dalam tubuhnya. Ia sangat takut jika nanti ia benar-benar akan hamil! Berpikir bahwa mimpi buruknya ini telah berakhir, ia beristirahat memejamkan matanya.

Sangat disayangkan bahwa itu hanyalah angannya semata.

Cameraman yang dari tadi merekam kegiatan panas mereka sudah merasa sangat sakit dan keras pada daerah kejantanannya. Dua orang pria kekar lainnya menghampiri tubuh gadis itu yang sedang terlentang lemas. Tak lama, maya mendengar suara mereka membuka resleting celananya.

Tubuh Maya diangkat, menghadapkan wajahnya pada tubuh seorang pria berotot. Ia tahu bahwa keadaan ini sangatlah berbahaya!

Maya: "Tidak.. aku baru saja datang.. please.. let me rest.." Permohonan dengan suara lirih dan lemah terkeluar dari mulut wanita itu. Suara itu sekali lagi menggoda lelaki disekitarnya, membuat kejantanan mereka semakin tidak sabar.

Tanpa basa basi, lelaki itu langsung mencolokan kejantanannya yang sedari tadi mengeras kedalam mulut surgawinya. Dalam sekali sodokan, memaksa seluruh kejantanannya masuk sampai pada akarnya.

Maya: "AAAHHHHHHH! DALAMM!" Desahan dan jeritan keras terlontarkan oleh gadis yang tak berdaya itu.

Lelaki itu mengerakan tubuh maya naik turun, melahap seluruh kejantanannya dengan cepat. Menikmati tubuh yang telah dinantikannya ber jam-jam lalu.

Kejantanan pria D dibelakang maya tak kalah keras dan naik dari kejantanan yang sedang memasukinya. Pria itu memasukan satu jarinya ke arah lubang belakang Maya.

Maya yang sudah tak bisa berpikir apapun, hanya bisa merasakan kenikmatan yang tercampur oleh rasa sakit. Tanpa menyadarinya, lubang belakangnya sudah ditargetkan oleh seekor binatang buas.

Pria B tanpa rasa simpati, mendorong kejantanannya kedalam lubang anusnya.

Maya: "AAAAHHHH!! NOOOOO!!! LET IT OUTT!!". Ia menjerit keras kesakitan. Rasa sakit itu membuat sekujur tubuhnya menegang, beserta lubangnya yang mencengkram kejantanan dibawah sana lebih erat.

Kedua lubang sempit dibawah sana dipenuhi oleh dua kejantanan besar pria kekar. Kejantanan itu dengan kejamnya memaksa keluar masuk dengan cepat, memenuhi daerah yang tersisa secara bersamaan.

Merasakan cengkraman lubang yang sangat erat dibawah sana, kedua lelaki itu tak mau kalah lalu memompa kedalam lubang itu dengan sangat keras dan kasar, memaksa lubang itu menerima kejantanan mereka.

Setelah banyaknya pompaan naik turun yang ia hadapi, rasa sakit itu perlahan memudar diiringi oleh kenikmatan oleh pompaan keras itu. Rasanya sangat intense membuatnya merasa gila.

Tubuhnya terasa sesak dan kesulitan nafas karena menghadapi pilar besar yang menyiksanya. Air matanya menetes, beserta liurnya yang sudah tak terkendali. Pompaan itu terus berlanjut tanpa henti, seperti ingin membunuhnya.

Maya: "AHHHHHHHNGGGGG!!!"
Maya pun akhirnya mendapati climax terakhirnya sebelum ia tak sadarkan diri.

Climax gadis itu datang tak terduga, membuat kejantanan kedua pria itu terapit dengan sangat erat pada tubuhnya. Seketika pun mereka juga ikut memuncratkan cairan mereka kedalam tubuh wanita itu.

Pria B: "Sh*t dia sudah pingsan. Kita baru saja ingin menikmatinya." Kata pria itu tak puas.

Pria D: "Who cares?" Tanpa peduli apapun, pria D yang kejantanannya masih keras itu mulai memompa kejantanannya lagi pada lubang erat wanita yang tak tersadarkan diri itu.

Pria C: "Jangan lupa nanti edit videonya yang bagus. Sepertinya bos akan menjual video ini ke black market". Ucapnya

Pria A: "Nasib wanita ini sangat sial karena mengganggu orang yang salah. Ckck." Ucapnya

Semua pria itu secara bergantian sudah mengirim benih kehidupannya langsung ke dalam rahim wanita itu. Bagaimana bisa ia tak hamil? Seluruh pria disana berpikir demikian, namun tak ada yang peduli.

-------------------------------------------------------------

Bagaimana pendapat kalian mengenai chapter ini? (▰˘◡˘▰)

Jangan lupa tekan ☆, subs, dan komen untuk mempercepat update!

MY HUSBAND IS TOO WILD! 21+ [V°] NEW!Where stories live. Discover now