𝗧𝗲𝗰𝗵𝗻𝗼𝗹𝗼𝗴𝘆 𝗕𝗶𝗴𝗦𝗵𝗼𝘁 🅴🅽🅳

Bab 111 - 120

Bab 111: Kepanikan Global

Saat ini, seluruh dunia telah digoreng. Hanya 28 jam yang lalu, 385 superkomputer dari 500 superkomputer teratas dunia diserang pada waktu yang sama. Semua staf tidak punya pilihan selain memutuskan jaringan dan daya sepenuhnya, tetapi untuk beberapa Sejauh menyangkut superkomputer yang sedang berjalan, itu tidak berarti bahwa itu dapat dipecah dengan paksa, itu akan menyebabkan sejumlah besar kehilangan data dan merusak superkomputer dan bahkan konsekuensi yang lebih serius.

Selain superkomputer, kabar yang keluar dari hasil statistik keesokan harinya mengejutkan dunia.Media dari hampir 150 negara dan wilayah berturut-turut mengumumkan intrusi komputer mereka sendiri. Berita terkait langsung menempati headline media arus utama di berbagai negara di seluruh dunia.Menurut statistik terbaru, pada saat invasi, tiga per lima komputer pribadi global disusupi dan memasuki mode hosting.

Berita ini sangat mencengangkan, niscaya pada hari kemarin ini akan masuk dalam history komputer dan diingat oleh masyarakat.

Pertanyaan selanjutnya adalah, apa yang terjadi? Mengapa ini terjadi?

Para profesional segera mempublikasikan penjelasan mereka sendiri. Ratusan juta komputer dan ratusan superkomputer di seluruh dunia diretas pada saat yang sama. Hanya sedikit penyelidikan yang dapat mengungkapkan bahwa komputer yang diretas ini terhubung secara seri dan merupakan Superkomputer mungkin tidak terbayangkan dengan kekuatan komputasi mereka.

Masalah baru datang lagi, jadi siapa yang melakukannya? Apa tujuan dari pembuatan superkomputer yang gila-gilaan itu?

Tidak ada yang tahu, dan tidak ada yang bisa memberikan jawaban, tetapi orang secara tidak sadar menuding hacker atau organisasi terkait.

Berita tentang Dubai World Expo ke-43 tidak dapat ditemukan lagi di headline. Sebelum insiden intrusi komputer, World Expo tidak diragukan lagi telah menjadi protagonis periode terakhir, tetapi insiden intrusi komputer global ini benar-benar Menempati visi rakyat, karena pengaruhnya terlalu besar, kerugian ekonomi ratusan juta pasti merupakan peristiwa besar yang mengguncang dunia.

Hari ini juga disebut "Computer Black Wednesday"

Orang-orang di seluruh dunia membicarakan hal ini, dan semua jenis argumen tidak ada habisnya. Pada dasarnya, sebagian besar orang setuju bahwa "pelakunya" haruslah seorang peretas dan bukan individu, tetapi sebuah organisasi yang bersifat peretas. Tidak ada praktisi komputer yang akan mempercayai hal ini. Peristiwa intrusi ini bersifat pribadi. Dalam dunia hacker, batu yang sama menyebabkan ribuan gelombang ombak, Bagi para hacker, kejadian ini patut di ingat oleh setiap hacker.

Namun setelah insiden intrusi komputer baru saja terungkap dan dampaknya baru terfermentasi dalam waktu kurang dari sehari, berita yang benar-benar meledakkan datang dari Amerika Serikat. Berita ini telah membuat dunia panik sejak memasuki abad baru.

Pada malam di daratan Amerika, pemandangan aneh yang meletus di langit diposkan ulang oleh penduduk setempat.Tetapi tak lama kemudian, otoritas dan universitas utama AS mengeluarkan pengumuman resmi.

Yang disebut pemandangan aneh di langit bukanlah fenomena alam, melainkan ledakan nuklir. Sebuah bom hidrogen setara lebih dari 10 juta tnt diledakkan di luar angkasa 407 kilometer dari permukaan. Reaksi fusi yang dihasilkan oleh ledakan nuklir menyebabkan suhu di pusat melebihi 100 juta derajat Celcius, yang pada gilirannya menyebabkan partikel bermuatan energi tinggi untuk menabrak planet dan menghasilkan aurora di bawah aksi medan magnet bumi.