Pagi ini kostan tak seramai biasanya, para gadis memilih untuk diam dan tidak menghiraukan pertanyaan dari yang lain.
Cewek kalo ngambek gini toh -Mark
Ngambeknya mirip banget -Winwin
Ih, parah banget. Masa Jungwoo bikin anak orang ngambek -Jungwoo
Bodo, gue gak peduli! Yang penting gue gentle -Yuta
"Mas, temen aku mau kesini lagi. Boleh?" Tanya Jaehyun meminta izin
"Ya boleh boleh aja."
"Nir, flashdisk gue masih ada di elo kan?" Tanya Doyoung pada Nira
"Hmm."
"Ck. Gue nanya, jawabnya yang bener napa!" Protes Doyoung
Nira menarik nafas panjang, "iya, flashdisk Lo ada di gue." Nira menjawab pertanyaan Doyoung tadi
"Kalian marah ya?" Tanya Taeil berhati hati
"Mas, kenalin ini temen temen aku. Yang ini Bangchan, yang sebelahnya Lino." Saut Jaehyun dari pintu sambil memperkenalkan kedua temannya
Mata Vio menangkap kedua lelaki di samping Jaehyun. Mood nya tiba tiba naik saat melihat kedua lelaki itu.
"Kak Bangchan! Bang Lino!"
"Viola!"
Vio berlari menghampiri Bangchan dan langsung memeluknya erat. Pelukan yang hilang selama beberapa bulan ini akhirnya di temukan kembali.
"Kamu kemana aja?"
"Kakak yang kemana aja?"
"Ekhem... Masih ada gue lho, gak mau di peluk juga?" Saut seseorang dari belakang Bangchan
Lino, dia yang menyaut tadi. Vio tersenyum hangat, ia beralih memeluk Lino. Matanya panas, seakan akan ingin menangis sekarang juga.
"Lo ngekost disini?" Tanya Lino pada Vio saat mereka melepas pelukannya
"Iya, mau belajar mandiri." Jawab Vio
"Jangan sok dewasa deh! Lo masih bocah!" Ujar Lino
"Iya iya deh, terserah!"
"Kalian kenal Vio?" Tanya Jaehyun
Bangchan mengangguk, "temen gue, sahabat gue." Jawab Bangchan
"Oo. Ya udah pada duduk gih." Jaehyun mempersilahkan mereka untuk duduk
"Kak, ada yang mau aku tanyain." Bisik Vio di telinga Bangchan sambil berjinjit
"Mau tanya apa?"
Vio menarik tangan Bangchan dan Lino untuk duduk. Mereka memulai obrolan mereka.
"Santai Mark, gak usah cemburu kalik." Sambar Taeyong membuyarkan lamunan Mark
"Dih, siapa yang cemburu?"
"Mereka kayaknya temennya Vio," ujar Taeyong
"Kok kayaknya?" Tanya Mark
"Gue gak tau pasti soalnya."
Mereka yang sedang sarapan melanjutkan aktivitas nya, lagian aneh aneh saja temannya Jaehyun ini, masa datang ke rumah orang pagi pagi begini.
Mark sendiri dapat melihat keakraban di antara Bangchan, Lino dan juga Vio. Mark berusaha untuk tetap berfikir positif.
Winwin yang duduk di tangga terus mengutak-atik ponselnya. Ia sedang mengirim beberapa pesan kepada seseorang.
✨Zera ✨
YOU ARE READING
Satu Kostan || NCT 2020 ✓
Fanfiction[COMPLETED] Gimana sih 26 orang dalam satu bangunan? Awalnya mungkin canggung, tapi lama kelamaan mereka akan nyaman satu sama lain. 23 orang lelaki harus berhadapan dengan 3 orang perempuan yang berbeda karakter. Mereka akan membutuhkan satu sama l...
