14 Rencana

14.2K 1.5K 39
                                    

“Jadi yang lo maksud dengan misi jangka panjang, apa itu menangkap mereka?” tanya Haera yang langsung di angguki oleh Deon.

***

“Itu benar” jawab Deon santai.

“Lo pikir kita punya pintu doraemon apa? ini Kota Z dan sekarang mereka udah ngelakuin transaksi itu di China, lo gak lupa kan kalo Kota Z itu jauh dari China? dasar Polisi gila” sahut Kenzi membuat Deon terkekeh dan bukannya marah.

“Awalnya gue pikir mafia ini sedikit berbeda, sebelumnya mereka memang sudah menjual semuanya namun tidak dengan Narkoba, Informasi dan wanita, tapi kali ini mereka mulai ngelunjak maka dari itu pemerintah mempercayakan M Black untuk menyelesaikan tugas.” ujar Deon mulai menjelaskan misinya tanpa memperdulikan protesan Kenzi yang tidak bermutu.

“Akhir akhir ini, banyak sekolah sekolah yang mulai terlibat dengan narkoba, mulai dari sekolah Swasta maupun Negri, bahkan Universitas pun tak luput dari target mereka dan tersangka utama kita adalah anggota Red Mafia, jadi tugas kalian tentu saja menggagalkan aksi mereka lalu menjebloskan nya kepenjara termasuk pemimpinnya” lanjut Deon menyelesaikan penjelasannya.

“Jadi kami harus menangkap siapa?” tanya Haera santai, dia mengerti maksud dari Deon namun penangkapan ini sepertinya di khususkan untuk Red Mafia dan bukannya si pengedar yang entah benar benar ulah Red Mafia atau bukan.

“Tentu saja si pengedar, tapi akan lebih baik jika menangkap Red Mafia juga” jawab Deon santai.

“Pemerintah memberi kita waktu sekitar 5 bulanan, jadi manfaatkan sebaik baiknya! gue ada urusan lain” lanjut Deon lalu segera pergi sebelum.

“Ah gue lupa, yang tadi gue lingkarin berarti itu tempat tempat yang sudah mereka jamah” sahut Deon lalu segera pergi meninggalkan M Black yang sedang memijit pelipis mereka menahan kesal.

Deon pria tidak bertanggung jawab itu bisa bisanya meninggalkan mereka dengan peta penuh lingkaran!!

“Satu dua tiga empat!! wahh Deon sialan!!” teriak Kenzi frustasi.

“Berisik!! gue setrum mulut lo kalo sampai Momo bangun” sahut Haera membuat Kenzi langsung menutup mulutnya.

“3 Sekolah Menengah Atas dan 1 Universitas apa ini benar benar ulah Red Mafia” gumam Haera pelan.

“Noona aku sudah menyelidikinya, semua informasi tentang sekolah dan universitas yang terlibat sudah ku kantongi, namun Red Mafia ini benar benar sulit di atasi” sahut Ansel sambil terus mengotak atik tab yang memang selalu dia bawa kemana mana.

“Hanya ada satu petunjuk” lanjutnya membuat semua mata kini memandangnya.

“Apa?” tanya Kenzo.

“Para anggotanya memiliki pistol khusus yang terdapat logo bulan bewarna merah di gagangnya” jawab Ansel sambil menunjukkan data data yang dia dapat.

Haera sendiri mencoba mengaktifkan mata kirinya namun hasilnya memang sama dengan yang Ansel bilang, sebenarnya dia bisa mencari yang lebih akurat dan bahkan mampu menembus keamanan mereka, hanya saja hal itu harus didukung dengan keterkaitan tempat, yang artinya Haera harus berada di tempat mereka menyimpan segala informasinya.

“Pemimpinnya?” tanya Haera singkat.

“Tidak ada informasi apapun, entah itu nama, umur dan bahkan gender” jawab Ansel sambil menunjukkan layar tabnya yang kini berubah menjadi tulisan ‘failed’.

“Lo kan pinter Sel, terus lo juga si penyebar virus jahat, kenapa gak lo kasih virus aja ke sesitem mereka biar kacau?” tanya Kenzo membuat Ansel emnghela nafasnya.

Young Mother X Mafia (Time Travel Jandral Jung Haera)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora