¹⁵-𝑁𝑐𝑖𝑡𝑦-¹⁵

5.1K 557 61
                                    



Nanti lah, belum mood buat konflik, bentar lagi mood kok tenang aja :))

Happy reading 💚
Sorry for typo (s)



🍂

Bungsu 00line kini sedang ada di balkon ruang tengah, dia terbangun karena haus tapi malah tidak bisa tidur kembali, berakhir sekarang dia berdiri di balkon dengan satu kaleng soda ditangannya.

"Ekhem, sedang apa taro-ya"

Shotaro berjengit kala suara hyungnya mengagetkannya "Ten hyung, kau mengagetkanku, aishh" kesalnya

Ten terkekeh, berjalan menghampiri sang adik,mengusak surai nya gemas "dingin, masuklah, memangnya sedang apa disini malam-malam sekali begini"

Taro menghela nafas, netranya memandang sendu kota sepi didepannya "rindu Jepang" lirihnya

Ten menoleh pada sang adik, dipandanginya wajah sendu yang ketara disana "apa yang kau rindukan dari Jepang, bukankah Jepang sudah memisahkanmu dengan saudaramu juga"

Shotaro mengangguk "iyaa, tapi aku hanya rindu, Mmm rumah dan masa kecil mungkin"

"Jangan rindu, lupakan Jepang,sekarang kau disini bersama hyung dan saudara kembarmu"

Kembali mengangguk, Shotaro menyesap sedikit soda dalam kaleng "kemarin aku berkelahi dengan Yangie"

Ten mengernyit "kenapa??"

"Bukan berkelahi sampai saling memukul, hanya berdebat kecil, biasa"

"Masalah apa lagi??kalian kenapa hobi sekali berdebat sii"

Shotaro menoleh pada hyungnya "aku tidak sedekat itu dengan Yangie hyung, canggung sekali rasanya, akhir-akhir ini saja karena ada Renjun, Jeno dan yang lain kita terlihat dekat, sebelum ini hyung tau sendiri kan"

Ten mengangguk, merangkul sang adik disampingnya "kalian kembar, walau saat kecil tidak bersama tapi Hyung yakin ikatan kalian tetap ada,walau yaa tidak seerat kembar empat"

"Kenapa dulu eomma mengirimku ke Jepang ya hyung,andai saja dulu aku tetap di China, aku dan Yangyang pasti akan dekat layaknya saudara kembar" lirihnya

"Tidak ada maksud, hanya eomma terlalu takut dengan orang-orang yang mengatakan jika putra kembarnya akan terluka jika selalu bersama, dan ternyata itu hanya omong kosong"

Shotaro melotot menepuk pundak Ten "ahh apa benar begitu??jika iya, kemungkinan alasan eomma Yoona menjauhkan Nana dari semua saudaranya karena itu hyung" pekiknya tertahan

Ten menjentikkan jarinya "bisa jadi, atau karena memang cedera"

"Tapi cederanya tidak sampai separah itu Ku dengar, hanya cedera punggung dan rumah sakit di Korea juga bisa menanganinya"

"Sudahlah, jangan terlalu dipikirkan,hyung akan kembali tidur, kau juga, ini masih lama untuk pagi" ujar Ten

Shotaro mengangguk "arraseo, sebentar lagi aku masuk"

Ten mengiyakan, memilih masuk terlebih dahulu, meninggalkan sang adik kembali sendiri di balkon.

Sekepergian Ten, Shotaro memicing kala melihat seseorang yang terlihat familiar di matanya sedang duduk sendiri di taman, dengan jaket tebal yang menghalaunya dari dingin "Jeno??" Gumamnya

Saat yakin itu adalah Jeno, taro segera masuk--ahh tidak benar-benar masuk karena dia hanya mengambil jaketnya, kemudian keluar dari dorm, sebelum itu ia sudah menempelkan sticky note di pintu kamar Kun hyungnya.

[5] Our home || 𝙽𝚌𝚝²³Where stories live. Discover now