Troublesome Teenagers

1K 68 6
                                    

Shinichi terkejut ketika dia melihat Shiho kembali dengan ekspresi yang susah untuk dia mengerti. Dia langsung mendekati Shiho.
Shinichi:"Shiho apa yang terjadi? Kamu baik baik saja?"
Shiho menjawab Shinichi dengan jawaban yang cukup dingin.
Shiho:"aku baik baik saja Kudo-kun"
Shiho:"dan juga bisakah kamu berhenti memanggilku dengan nama belakangku? Hal itu hanya akan terus membuat orang lain salah paham"
Shiho lalu pergi kearah toilet, dan Shinichi dan kawan kawan terus memperhatikan dia dengan perasaan khawatir. Tidak lama kemudian Felix dan Masumi juga kembali ke tempat mereka.

Masumi:"apa kalian melihat Shiho-nee?"
Saguru:"dia pergi ke toilet tadi"
Masumi kemudian mengangguk dan mengajak Akako pergi ke toilet.
Masumi:"ayo Akako-chan"
Akako tidak bertanya apa apa dan langsung ikut saja.
Shinichi:"Felix, memangnya apa yang terjadi kepada Shiho saat dia pergi keluar tadi?"
Felix hanya diam dan tidak menjawab apa apa.
Shinichi:"jadi memang terjadi sesuatu kepada dia ya?"
Felix:"semua orang pasti tau telah terjadi sesuatu saat mereka melihat wajah Shiho"
Shinichi:"kalau begitu apa yang terjadi?"
Felix kembali diam dan tidak menjawab.
Shinichi:"kenapa kamu hanya diam saja?"
Felix:"aku tidak ingin berbohong kepadamu, dan kamu akan memperburuk masalahnya jika aku memberitaumu"

Kaito:"memangnya apa yang terjadi?"
Felix lalu membisikan kejadian tadi kepada Kaito, dan Kaito juga ikut terdiam.
Kaito:"dia benar Shinichi, lebih baik kamu tidak tau"
Shinichi:"kenapa? Apa yang sebenarnya terjadi"
Shinichi:"kalian tidak mungkin berharap aku akan diam saja dan mendengarkan alasan kalian yang tidak jelas itu, setelah melihat Shiho jadi seperti itu bukan"
Shinichi:"ayolah teman teman, percayalah padaku, aku tidak akan melakukan sesuatu yang gegabah"
Felix berpikir sejenak, lalu dia menjawab.
Felix:"baiklah, tapi jika kamu langsung melakukan sesuatu yang gegabah dan mulai membuat keributan setelah aku memberitaumu, jangan salahkan aku kalau aku akan langsung membuatmu pingsan"
Shinichi:"baiklah"

Felix lalu menceritakan percakapan antara Shiho dan Ran kepada Shinichi, dan saat dia selesai bercerita, Shinichi terlihat sangat marah.
Shinichi:"APA? DIMANA DIA SEKARANG?"
Teriakan Shinichi membuat para pengunjung lainnya langsung melihat kearah mereka.
Felix:"ok, itu cukup"
Felix lalu menembakan obat bius dari jam tangannya kearah Shinichi, dan Shinichi langsung pingsan setelah terkena jarum itu.
Felix:"Kaito, Heiji, bantu aku membawa Shinichi ke ruangan kosong"
Kaito dan Heiji lalu membopong Shinichi, diikuti oleh Saguru dan Eisuke.
Felix:"Yukiko-san, bisakah kamu mencarikan alasan untuk kami saat Masumi dan para cewek kembali?"
Yukiko:"aku tidak tau apa masalahnya, tapi baiklah"

Felix lalu mengikuti kearah Kaito dan yang lain pergi tadi. Sementara itu di sebuah ruangan, Shinichi yang sedang di ikat di sebuah sofa sedang marah marah kepada teman temannya.
Shinichi:"lepaskan aku!"
Shinichi:"beritau aku dimana Ran berada saat ini!"
Kaito:"apa yang akan kamu lakukan ketika kamu sudah tau dimana dia berada?"
Shinichi:"tentu saja aku akan langsung mendatanginya dan aku akan bicara mengenai Shiho"
Kaito:"dan hal itu akan membuat masalah ini semakin buruk, kamu hanya akan menyakiti mereka berdua saja"
Shinichi:"aku tidak mau mendengarnya darimu Kaito, kamu juga memiliki posisi yang sama denganku"

Kaito langsung terdiam setelah itu. Heiji, Saguru, dan Eisuke mencoba untuk membuka mulut mereka, tapi Shinichi mendahului mereka.
Shinichi:"aku juga tidak mau mendengar kata kata dari laki laki yang takut kepada teman masa kecilnya, ataupun laki laki yang tidak pernah menjalin hubungan dengan perempuan"
Mereka bertiga langsung menutup mulut mereka. Tidak lama kemudian Felix masuk kedalam ruangan itu.
Felix:"jika kamu tidak mau mendengarkan perkataan dari mereka, apa itu berarti kamu juga tidak akan mendengarkan perkataan dariku?"
Felix:"aku akan memberimu sebuah nasihat, ada beberapa masalah yang akan lebih baik jika kamu membiarkannya saja dan tidak melakukan apapun, ini adalah salah satunya, kamu harus membiarkan mereka berdua untuk menyelesaikan masalah ini sendiri"

Shinichi:"tapi...... Baiklah aku akan mendengarkan nasihatmu itu"
Felix tersenyum, lalu tidak lama kemudian dia mendapatkan panggilan masuk dari Masumi.
Felix:"halo"
Felix:"apa?"
Felix:"baiklah"
Felix menutup panggilan tersebut lalu melihat kearah teman temannya.
Felix:"kalian jaga Shinichi agar tetap disini"
Shinichi:"apa terjadi sesuatu lagi kepada Shiho?"
Felix:"tidak, kali ini Masumi"
Felix lalu pergi meninggalkan ruangan itu dan pergi menuju toilet perempuan. Beberapa menit yang lalu saat Shiho pergi ke toilet, dia membawa sebuah pisau cutter bersamanya.

Shiho lalu pergi ke toilet yang kosong dan bersiap untuk menyayat nadi di tangan kirinya.
Shiho:'seharusnya aku melakukan ini sejak lama, dengan begini aku akan benar benar pergi dari dunia ini dan tidak akan ada lagi yang terluka'
Shiho:'selamat tinggal teman teman, selamat tinggal Shinichi, aku akan merindukan kalian'
Namun Masumi dan Akako berhasil menemukan Shiho sebelum dia sempat melakukan sesuatu.
Masumi:"Shiho-nee, apa yang kamu lakukan?"
Masumi langsung bergegas untuk mengambil pisau cutter itu dari Shiho, dan hal itu membuat Shiho secara tidak sengaja menancapkan pisau itu ke bahu sebelah kiri Masumi, tapi Shiho dengan cepat langsung mencabutnya dan mencoba untuk menutup luka itu menggunakan tisu sambil meminta maaf.
Shiho:"Masumi maafkan aku, aku tidak bermaksud untuk melukaimu"

Untunglah tidak ada orang lain yang berada di toilet tersebut selain mereka bertiga, jadi tidak ada keributan yang terjadi. Masumi lalu menelepon Felix untuk membantu mengangkatnya ke ruangan yang lebih baik sebelum ada orang yang melihat itu, dia juga meminta Akako untuk berjaga diluar untuk mencegah orang lain masuk. Tidak lama kemudian Felix datang ke tempat itu.
Felix:"apa mereka berdua ada di dalam?"
Akako:"iya masuk saja"
Felix lalu masuk ke dalam toilet tersebut. Dia lalu melepaskan jaketnya dan memakaikannya kepada Masumi supaya orang lain tidak melihat lukanya Masumi.

Felix lalu menggendong Masumi, dan meminta Akako dan Shiho untuk mengikuti dia. Felix membawa mereka menuju ruangan tempat Shinichi dan yang lain berada. Setelah sampai di ruangan tersebut, Felix langsung menurunkan Masumi di sofa, lalu dia mengobati luka Masumi.
Eisuke:"apa yang terjadi kepada Masumi?"
Shiho lalu menceritakan apa yang terjadi, dan setelah Shiho selesai bercerita Shinichi langsung marah kepadanya.
Shinichi:"KAMU PIKIR APA YANG KAMU LAKUKAN SHIHO? SUDAH AKU BILANG JANGAN LARI DARI TAKDIRMU"
Shiho:"APAPUN YANG AKU LAKUKAN PADA TUBUHKU, ITU TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGANMU KUDO-KUN, JADI KAMU URUS SAJA HUBUNGANMU DENGAN MOURI-SAN"

Shinichi:"AH BENAR, SEMUA INI SALAH RAN, AKU AKAN BICARA DENGAN RAN SETELAH INI"
Shiho:"AKU TIDAK BILANG INI SALAH MOURI-SAN, INI SEMUA SALAHKU JADI JANGAN MENYALAHKAN DIA"
Felix yang sedang mengobati lukanya Masumi langsung kesal mendengar mereka berdua terus menerus berdebat.
Felix:"KALIAN BERDUA DIAMLAH!!!"
Mereka berdua langsung diam, lalu Felix kembali memeriksa lukanya Masumi.
Felix:"aku sudah mengobati lukanya, dan sepertinya luka seperti ini tidak akan meninggalkan bekas"
Felix lalu melihat kewajah Masumi sambil tersenyum.
Felix:"apa kamu baik baik saja sekarang?"
Masumi membalas senyuman itu dan mengangguk.
Masumi:"terima kasih"

Felix lalu kembali berdiri dan melihat kearah Shinichi dan Shiho. Dia lalu memijat keningnya sambil menarik nafas.
Felix:"sekarang, apa yang harus aku lakukan kepada kalian berdua?"
Felix:"yang cowok gampang marah, sedangkan yang cewek gampang depresi"
Felix:"kalian ini benar benar sangat merepotkan"

Detective Conan : The Fifth Party Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang