Detective Conan : The Fifth Party

Hondou Eisuke Return

Keesokan harinya, Conan dan yang lainnya berangkat sekolah tanpa Felix.
Mitsuhiko:"loh Felix kun ga masuk?"
Haibara:"iya, dia bilang dia sedang demam"
Ayumi:"wah kasian sekali, bagaimana kalau kita nanti menjenguk dia"
Genta:"tapi, kita kan tidak tau dimana rumah dia"
Ayumi:"ah benar juga, Conan kun, Ai chan, apa kalian tau?"
Conan dan Haibara menggelengkan kepala mereka.
Ayumi:"yah"
Mereka kemudian melanjutkan perjalanan, dan Conan berbisik kepada Haibara.
Conan:"jadi, kemana sebenarnya dia pergi, orang seperti dia tidak mungkin akan membolos hanya karena demam"
Haibara:"aku juga tidak tau, dia meminta penawar sementara kepadaku, dan hanya bilang kalau ada sesuatu yang harus dia lakukan dengan tubuh aslinya"

Di saat yang sama di SMA Teitan, Felix yang sedang menyamar menjadi Shinichi tiba tiba di tabrak oleh seseorang ketika sedang berjalan di lorong menuju kelas. Orang yang menabrak dia adalah Hondou Eisuke.
Eisuke:"awh, maaf maaf, aku tidak sengaja, apa kamu baik baik saja?"
Shinichi:"iya, sepertinya"
Eisuke:"ah Kudo kun, rupanya kamu sudah kembali ke tubuh aslimu"
Shinichi langsung membungkam mulut Eisuke.
Shinichi:"jangan keras keras"
Eisuke:"maaf"
Ran, Sonoko, dan Masumi yang melihat mereka langsung mendekati mereka.
Ran:"kalian baik baik saja?"
Shinichi:"iya, sepertinya"
Sonoko:"Eisuke kun, kamu kembali ke Jepang rupanya"

Eisuke:"iya hehe, tapi sepertinya kesialanku masih saja belum hilang"
Ran kemudian membantu Shinichi, dan Eisuke untuk berdiri, kemudian dia tersenyum kearah Shinichi. Di sisi lain, Masumi melihat kearah Shinichi dengan tatapan aneh. Ketika istirahat tiba, Shinichi, dan Eisuke berbicara berdua di tempat yang sepi.
Shinichi:"kenapa kamu kembali ke Jepang? Kudengar kamu sudah di terima menjadi agen CIA"
Eisuke:"ketika aku mendengar tentang rencana kalian untuk menghancurkan organisasi, aku langsung mengusulkan diriku untuk membantu kalian sebagai perwakilan dari CIA, dan ternyata permintaanku di setujui"
Shinichi:"hmm, baguslah kalau begitu, semakin banyak yang membantu, maka kita akan semakin kuat"

Eisuke:"kalau begitu Kudo kun, bisakah kamu memberitauku bagaimana situasinya?"
Shinichi kemudian memberikan sebuah kertas yang berisikan alamat dari Agasa Hakase kepada Eisuke.
Shinichi:"datanglah ke alamat ini sepulang sekolah, kami akan menjelaskan kepadamu"
Eisuke mengambil kertas itu, lalu Shinichi berjalan pergi dari tempat itu.
Shinichi:"satu hal lagi, aku bukanlah Shinichi"
Eisuke:"huh?"
Tidak jauh dari mereka Masumi bersembunyi dan menguping pembicaraan mereka. Dia kemudian muncul ketika Shinichi melewati tempat itu.
Masumi:"sudah kuduga kalau kamu bukan Kudo kun yang asli"
Masumi:"jadi, kenapa kamu menyamar menjadi dia Felix? Apakah ini yang kamu maksud dengan hal penting? "

Shinichi:"bagaimana kamu tau kalau ini aku?"
Masumi:"caramu melihat Ran, berbeda dengan Shinichi yang asli, lagipula tidak peduli kamu menyamar menjadi siapapun, aku pasti akan bisa menemukanmu"
Shinichi:"haha, seperti yang di harapkan dari detektif perempuan SMA"
Masumi:"haha, kamu membuatku malu saja"
Masumi:"ngomong ngomong kemarin aku lupa bilang, kalau ibuku ingin bertemu denganmu"
Felix:"tante Mary? Untuk apa?"
Masumi:"aku tidak tau"
Felix:"baiklah, tapi tidak hari ini"
Masumi:"baiklah kalau begitu akan aku beritaukan ke mama"
Ketika pulang sekolah, Eisuke langsung pergi ke alamat yang diberikan oleh Shinichi.

Ketika dia sampai di rumah tersebut, dia melihat Conan sedang berbicara dengan Agasa Hakase, sedangkan Haibara sedang memasak sesuatu.
Conan:"Hondou Eisuke, apa yang kamu lakukan disini?"
Eisuke:"apa yang kamu katakan, bukankah kamu sendiri yang menyuruhku ke sini sepulang sekolah tadi, dan juga kenapa kamu kembali menjadi Conan?"
Conan:"huh, apa maksudmu aku tidak pernah bertemu denganmu di sekolah"
Eisuke:"lalu, siapa Kudo kun yang aku temui di sekolah tadi?"
Tidak lama kemudian Shinichi masuk ke dalam rumah.
Shinichi:"sudah kubilang kalau aku bukan Shinichi"

Hampir semua yang ada di rumah tersebut sempat terkejut, namun kemudian mereka langsung kembali santai, kecuali Eisuke.
Conan:"Kaito? Tidak bukan, Felix?"
Shinichi kemudian melepaskan topeng kulit buatan, dan memperlihatkan wajah aslinya Felix.
Felix:"benar"
Conan:"kenapa kamu menyamar menjadi aku?"
Felix:"ketika aku mendengar dari Shiho kalau kamu akan berkencan dengan Ran, aku tau kalau kamu pasti akan pergi di tengah tengah karena efek dari penawar itu habis, jadi aku menyamar menjadi kamu untuk memberi alasan yang baik kepada Ran"
Conan:"owh, terima kasih"
Haibara:"jadi, hal penting yang kamu bicarakan itu hanya seperti ini?"
Felix:"tentu saja tidak, ada hal yang benar benar harus aku lakukan kok, aku sudah menyelesaikannya sebelum pergi kesini tadi"

Eisuke yang kelihatan bingung akhirnya bertanya.
Eisuke:"anu, apakah ada yang mau menjelaskan kepadaku?"
Conan kemudian menjelaskan kepada Eisuke tentang hampir semuanya.
Eisuke:"jadi kamu adalah Falcø? Aku sering mendengar tentangmu di markas CIA, tidak ku sangka kalau ternyata kamu itu seumuran denganku"
Felix:"salam kenal, untuk saat ini namaku Felix"
Eisuke:"salam kenal juga"
Tak lama kemudian, Agasa Hakase menghidupkan televisi, dan ada sebuah berita tentang ditemukannya sebuah mayat yang di duga adalah Falcø.
Conan:"peniru lain? Menjadi terkenal sepertinya menyusahkan"
Conan awalnya tersenyum, namun langsung terkejut ketika melihat Felix yang tiba tiba menjadi panik dan terlihat sangat khawatir.
Conan:"Felix ada apa?"

Tidak lama kemudian, Masumi yang juga panik langsung masuk ke dalam rumah.
Masumi:"Felix, dimana kamu? Katakan padaku kalau yang di berita itu bukanlah kamu"
Masumi kemudian melihat kearah Haibara.
Masumi:"Shiho-nee, dimana Felix?"
Haibara:"itu yang di sebelah Kudo kun"
Mereka berdua kemudian melihat kearah Felix dan Conan.
Masumi:"kenapa kamu menyamar menjadi Felix, Kaito"
Felix:"apa maksudmu Masumi? Aku adalah Felix"
Masumi:"aku mengetahui semua hal tentang Felix melebihi siapapun, jadi kamu tidak akan bisa membohongiku"
Kaito kemudian melepaskan topeng wajah Felix, dan memperlihatkan wajah aslinya.
Masumi:"sekarang beritau aku dimana Felix berada"
Kaito:"aku tidak tau, dia hanya memintaku untuk menyamar menjadi dia saja, dia tidak mengatakan apapun selain itu"

Conan, dan Haibara kemudian ikut menjadi khawatir.
Haibara:"tunggu, kalau kamu Kaito, itu berarti....."
Conan:"ada kemungkinan kalau yang berada di berita itu adalah Felix"
Kaito:"karena itulah aku khawatir"
Masumi:"apa dia benar benar tidak memberi taumu apa apa?"
Kaito:"tidak, kalau aku tau, aku pasti sudah pergi ke tempatnya sekarang"
Conan:"tapi paling tidak, kamu pasti tau bukan apa yang dia lakukan?"
Kaito langsung mengalihkan perhatiannya.
Haibara:"kamu tau?"
Masumi:"Kaito, cepat beritau kami apa yang dia lakukan"
Conan:"Kaito"
Saat mereka sedang berusaha untuk membuat Kaito berbicara, ada seseorang yang menekan bel rumah.

Agasa:"biar aku saja yang membuka pintunya"
Hakase kemudian pergi untuk membuka pintu tersebut, namun kemudian dia terkejut, karena dia melihat Subaru sedang membopong Felix yang pingsan dan berlumuran darah.
Agasa:"apa yang terjadi?"
Teriakan Agasa Hakase membuat yang lain penasaran, dan melihat kearah pintu. Masumi langsung berlari dan membantu membopong tubuh Felix.
Masumi:"Shu-nii, apa yang terjadi?"
Subaru:"aku juga tidak tau, aku melihat dia sudah seperti ini dan mencoba untuk berjalan kerumah ini sebelum dia pingsan"
Agasa:"kita harus segera mengobatinya"
Mereka kemudian membersihkan luka di tubuh Felix, lalu kemudian memerban seluruh luka luka tersebut. Masumi langsung marah kepada Kaito.
Masumi:"kamu sebaiknya memberitauku apa yang dia lakukan sehingga jadi seperti ini, kalau tidak......."
Masumi mengepalkan tangannya di depan Kaito.
Kaito:"baiklah"