Repudiating a Good Wife Is Out of the Question (贤妻不能休)

Chapter 136

Ny. Tua Xiao jatuh pingsan

"Mo, kerja kerasmu sangat dihargai!”  Xiao Yi mengambil keranjang yang tergantung di salah satu sisi pelana dan berjalan ke kereta: "Naik, ayo bicara sambil menikmati makanan favoritmu."

Itu adalah ayam panggang di dalam keranjang. Cao Mo membuka tutupnya dan bau harum tercium dari dalam, Cao Mo menangis: "Yi, kamu yang terbaik. Aku bosan dengan biskuit kompres itu!"

“Mo, kamu mengalami kesulitan semua karena aku.” Dengan itu Xiao Yi mengulurkan tangannya dan memeluk Cao Mo dan dia bisa merasakan Cao Mo semakin kurus dari hari ke hari.

'Mo, aku tidak akan membiarkan hal seperti terjadi padamu lagi.' Pikir Xiao Yi.

Cao Mo tersenyum pada Xiao Yi, lalu dia makan dan minum sepuasnya, tak lama kemudian dia tertidur dalam pelukan Xiao Yi.

Tiba-tiba kereta melambat, suara serak terdengar: "Shizi, seseorang mengikuti kami."

"Lu?"

"Ya!"

"Kamu merawatnya, bunuh Lu yang berani mengikuti kami di masa depan!" Xiao Yi menjawab dengan kejam: "Tidak perlu meminta izinku!"

"Ya!"

Cao Mo terus bergoyang-goyang, sepertinya dia mengalami mimpi buruk: “Yi! Aku benci berpisah darimu!”

“Tidak ada lagi yang memisahkan kita, Mo!” Xiao Yi memeluk Cao Mo lebih erat, hatinya hancur.

……

Para kasim mengunjungi Manor Xiao dengan hadiah menarik dari istana kekaisaran keesokan harinya setelah pasangan muda itu tiba di rumah.  Permaisuri memberi Cao Mo dua ribu tael perak, delapan ratus mu dari tanah subur, permaisuri bahkan menganugerahkan gelar kehormatan kepada Cao Mo, Nyonya Keberanian!

TN: 1 mu sama dengan 666 meter persegi

Peringkat Cao Mo lebih rendah dari Lady Lu, tapi gelar kehormatan yang diberikan permaisuri ini telah mengubah segalanya, Cao Mo menjadi istri pria pertama dengan gelar kehormatan di dinasti ini.

Dan Cao Mo bisa hidup sendiri meski suatu hari dia ditolak.

Lady Lu sangat marah saat mendengar berita itu. Dia mengatur Cao Mo dengan menyerahkan semua buku catatan tentang pasukan pribadi mereka, tapi dia tidak menyangka bahwa Cao Mo segera mengarang berbagai alasan dan mengatur ulang pasukan, dia juga telah mengumpulkan bukti tentang bisnis gelap yang dia dan toko biji-bijian Lu Jianzhong dan melaporkannya kepada pemerintah.

Lady Lu dan seluruh keluarganya dijebloskan ke penjara karena itu, tetapi berkat Selir Kekaisaran Fair yang tiba-tiba hamil dan kaisar menjadi berhati lembut, Lu kali ini berhasil melarikan diri.

……

Tiga hari kemudian, Xiao Yugui dipanggil kembali ke ibukota dan pejabat dari Kementerian Pendapatan telah mengambil alih bisnis di Dingzhou.

Xiao Yugui tahu bahwa kaisar ingin bertemu dengannya untuk membicarakan tentang 'bandit', dia juga mendapat pesan bahwa Selir Kekaisaran Fair hamil, Lu Jianzhong kembali menjabat. Oleh karena itu, lebih dari empat puluh 'bandit' yang ditahan di Dingzhou meninggal karena pandemi pada malam itu juga.

……

Di Manor Marquis Valor.

Xiao Yugui pergi ke Aula Cunxi begitu dia tiba di rumah, dia telah mengusir semua pelayan dan pelayan saat dia menginjakkan kaki di aula.

Ny. Tua Xiao terkejut melihat itu: "Aku pikir kamu kembali untuk keadaan darurat, apa yang kamu lakukan di sini?"

Xiao Yugui menarik wajah panjang dan berkata dengan sungguh-sungguh: "Ibu, aku di sini untuk meminta izinmu! Tolong izinkan cabang kedua untuk membangun rumah mereka sendiri!"

Ny. Tua Xiao gemetar karena marah: “Aku tahu itu! Dia telah merusak pemandangan dalam hidupmu untuk waktu yang lama! Tapi dia adik laki-lakimu, dia memanggilku ibu sama sepertimu, bisakah kamu menampungnya sedikit lagi? Dia selalu berada di wilayah perbatasan, sejauh ini, dia tidak akan membuat masalah. Bisakah kamu lebih toleran?”

Xiao Yugui menunjukkan pedang kepada Ny. Tua Xiao: “Lihat pedang ini, aku menyita dari seorang 'bandit' di Dingzhou yang menyergap istri Yi, tetapi aku menyadarinya, ini milik salah satu bawahan ayah, seorang bawahan yang mengikuti perintah Yuqi sekarang! Inilah yang telah dilakukan putra keduamu, dia bekerja untuk pangeran Ning sekarang dan dia tidak peduli dengan seluruh keluarga kami, dia bermaksud membunuh Mo di depot tempat kami berdua bekerja! Dia mendengarkan Bibi Lu tentang segalanya, dan dia menyeret seluruh keluarga kami ke bawah! Apa yang terjadi antara aku dan dia harus diselesaikan dalam diri kami, aku tidak mengerti kenapa dia bersikeras untuk menyakiti Yi dan Mo, menyakiti seluruh keluarga kami!"

Ini adalah pertama kalinya Ny. Tua Xiao mendengar tentang para bandit, dia sangat terpukul mendengarnya, dia tahu apa yang dilakukan putra keduanya bisa menimbulkan hukuman dengan eksekusi semua anggota keluarga.

“Bantu dia, kamu harus membantunya, dia adalah adik laki-lakimu!”

“Sejak kapan dia memperlakukanku sebagai kakak laki-laki, aku telah melakukan begitu banyak urusan kotor untuknya.” Xiao Yugui menjawab: "Ibu, jika kamu mengizinkanku untuk memisahkan mereka dari keluarga kami, aku tidak akan menyebut bandit itu lagi. Tapi jika tidak, aku akan mengusirnya dan mencoret namanya di silsilah keluarga kami dan kami tidak akan ada hubungannya dengan mereka!"

“Kamu, kamu putra tidak berbakti!” Ny. Tua Xiao menepuk dadanya.

“Ibu, tolong periksa hati nuranimu dan jawab aku bagaimana aku memperlakukanmu. Aku memang pernah mengeluh padamu sebentar tentang mendiang ibu Yi, tapi aku menikahi Lady Lu atas kemauanmu, aku bisa menikahi siapa pun yang aku suka saat itu, tapi aku menikahinya, seorang Lu, karena kamu! Tapi apa yang aku dapatkanmu akhirnya, ketidakpercayaanmu, keinginanmu untuk mengendalikan seluruh keluarga kami, skemamu untuk memanjakan Lu! Aku ingin mengajukan satu pertanyaan, apakah kamu lebih dekat dengan kami atau dengan Lu?”

Pertanyaan Xiao Yugui berdebar-debar di hati Ny. Tua Xiao seperti palu, dia terengah-engah dan berkata: "Yugui, putraku, Ny. Tua Lu telah menyelamatkan hidupku sekali! Itu sebabnya aku berjanji padanya untuk bertunangan dengan keluarganya, tapi aku tidak ingin menyakitimu dengan melakukan itu!"

"Aku tahu kamu tidak ingin menyakiti putra-putramu, tetapi mereka melakukannya! Aku putus asa sekarang, tapi kamu masih bisa melakukan sesuatu tentang Yuqi!" Dengan itu Xiao Yugui bergegas keluar.

Ny. Tua Xiao menyaksikan sosok Xiao Yugui yang pergi dan jatuh ke tanah.

……

Di Rumah Magnolia, pasangan muda itu sedang menggoda di kamar mereka ketika Mohua bergegas masuk: "Ny. Tua Xiao pingsan, tolong berkunjung!"

Wajah Xiao Yi berubah serius: "Tidak, nenek harus tetap sehat untukku, aku menghadiri Ujian Kekaisaran tahun ini! Jika… surga melarang, tetapi jika sesuatu terjadi padanya, aku harus melewatkan ujian dan mengamati berkabung!"

Cao Mo mengerutkan bibirnya: “Ayo kita lihat, nenek sudah tua sekarang, mungkin dia hanya sakit.”

Xiao Yi mencibir: "Tidak sesederhana itu, ayah baru saja kembali, dan sekarang nenek jatuh pingsan. Hmm, mari kita kunjungi dia nanti."

“Orang-orang akan berbicara.”

"Kamu Ny. Keberanian sekarang, tidak ada yang berani membicarakanmu, mereka bahkan tidak dapat menemukan kesalahanmu jika kamu memutuskan untuk tidak menunggu nenek."

Cao Mo cemberut: "Kamu terlalu optimis, banyak orang menunggu untuk mencari kesalahan padaku."