Oh begitu baiklah. Ayo kita berangkat

838 98 0
                                    

-Sepulang Sekolah-

"Hei ayo kita pergi ke Haru Oneday, kudengar sedang ada diskon." - Bobby.

"Benarkah hyung? Kalau begitu ayo!" - Junhoe.

"Ahh aku tidak ikut, kalian saja. Kalian kan sudah lama tidak berkencan?" - Johnny.

Sambil mengatakan itu, Johnny sambil menoleh ke kanan dan ke kiri seperti sedang mencari sesuatu.

"Hei kau kenapa? Kau sedang mencari sesuatu?" - Bobby.

"Ahh itu sebenarnya aku sedang mencari Jaehyun." - Johnny.

Johnny masih melirik kesana kemari, rupanya untuk mencari sosok Jaehyun. Sedangkan Bobby dan Junhoe kaget mendengarnya.

"Hah? Kenapa hyung mencarinya?" - Junhoe.

"Hei jangan bercanda, aku sedang tidak mood untuk bercanda." - Bobby.

"Siapa yang bercanda? Aku serius. Aku harus mengembalikan uang miliknya, kalian melihatnya?" - Johnny.

"Uang? Johnny hyung berhutang padanya?" - Junhoe.

"Eoh! Itu Jaehyun arah jam 3." - Bobby.

Johnny melihat kearah yang ditunjukkan Bobby dan mendapati Jaehyun sedang berjalan menuju parkiran sekolah.

"Bagus! Bye! Kalian bersenang senang saja." - Johnny.

Johnny ingin pergi tapi Junhoe menahan tangannya.

"Eo?! Hyung serius ingin menemuinya?!" - Junhoe.

"Wait! Tunggu dulu! Ada apa denganmu? Kau akhir akhir ini sering membicarakannya. Bukankah sudah kubilang dia bermasalah?" - Bobby.

"Benar! Apalagi hyung jangan sampai terlibat dengan Sungchan." - Junhoe.

"Ck baiklah jadi begini. Aku berhutang budi padanya, saat aku sakit kemarin dia mentraktirku dan juga mengantarku pakai taxi. Jadi aku harus membalasnya bukan?" - Johnny.

"Apa?" - Bobby.

"Makanan yang kami pesan harganya mahal, begitu juga harga taxi." - Johnny.

"Taxi? Bukan kah dia selalu memakai mobil ke sekolah?" - Junhoe.

"Hah? Benarkah?" - Johnny.

'Apa dia kembali lagi ke sekolah waktu itu untuk mengambil mobilnya?' - Johnny.

"Tapi itu tidak penting, kau ada hubungan apa dengannya sampai ditraktir makan?" - Bobby.

"Kami berkencan." - Johnny.

"Apa?!" - Bobby, Junhoe.

"Baiklah sudah selesaikan? Aku harus pergi menemuinya sebelum dia meninggalkan sekolah. Bye!" - Johnny.

Johnny pergi begitu saja meninggalkan Bobby dan Junhoe.

"B-Bobby hyung.." - Junhoe.

"Aku tahu, ini tidak bagus." - Bobby.

'Dia dimana? Kenapa tidak terlihat? Apa dia sudah pulang?' - Johnny.

Johnny menoleh kesana kemari yang didapatinya bukan Jaehyun melainkan Doyoung.

"Hai Johnny hyung! Kau akan datang kan ke pesta yang aku buat akhir pekan ini?" - Doyoung.

"Ah itu akhir pekan ini ya?" - Johnny.

"Tentu saja kau sudah menerima undangannya kan? Jadi kau harus datang." - Doyoung.

Johnny memutar bola matanya malas, dan tanpa sengaja dia menangkap sosok Jaehyun tidak jauh darinya.

'Ketemu!' - Johnny.

"Yayaya baiklah aku akan datang, kalau begitu sampai jumpa." - Johnny.

"Okeeee~" - Doyoung.

Johnny berlari kearah Jaehyun dan segera menepuk pundaknya.

"Hei Jaehyun!" - Johnny.

'Sungchan tidak disinikan?' - Johnny.

Johnny melirik kesekitar Jaehyun dan tidak menemukan keberadaan Sungchan diapun menghela napas.

"Oh halo Johnny hyung, kau sudah sembuh ya?" - Jaehyun.

"Ahh iya begitulah, terima kasih karena sudah mengantarku, dan aku kesini ingin mengganti uangmu yang kemarin." - Johnny.

"Kamu tidak perlu menggantinya hyung, aku yang mengajakmu jadi itu tanggung jawabku." Jaehyun.

"Kamu bukan ibuku, jadi aku bukan tanggung jawabmu." - Johnny.

"Oh ayolah hyung santai saja." - Jaehyun.

"Hm bagaimana kalau begini saja? Kudengar kau membawa mobil kan? Bagaimana kalau aku jadi sopirmu sore ini sampai malam nanti? Yah hitung hitung untuk mengganti uangmu, walau tidak seberapa dengan uang yang kau keluarkan sih haha, aahh lupakan. Soalnya aku tidak enak jika tidak ada balasan dari seseorang yang memberiku." - Johnny.

"Hm.. Call! Ini hyung kunci mobilku. Ayo nanti kutunjukkan rute jalannya." - Jaehyun.

Jaehyun memberikan kunci mobilnya pada Johnny, Johnny pun menerimanya dengan senang hati.

"Tapi Jaehyun. Bagaimana dengan Sungchan?" - Johnny.

"Oh dia punya motor sendiri. Dia bisa pulang naik itu." - Jaehyun.

"Oh begitu baiklah. Ayo kita berangkat." - Johnny.

Right! || JohnJaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang