Saat ini Al sedang pergi ke mall sendirian dan ya, dia menggunakan mobil hadiah ulang tahun-nya.
Al berjalan menyusuri toko-toko dan dia terhenti saat melihat sebuah toko baju yang sedang ada diskon besar-besaran.
Al memasuki toko itu dan melihat-lihat pakaian sambil mencobanya satu persatu. Ternyata pilihan Al jatuh pada sebuah dress yang hanya tinggal itu saja di gantungan.
Saat Al akan mengambilnya, tangannya bertubrukan dengan tangan seorang perempuan yang juga ingin membeli dress itu.
"Maaf, aku duluan," ucap Al sopan.
"Tapi kan gua duluan yang megang, jadi ini gua yang ambil," ucap perempuan itu.
"Enggak, tadi gue duluan yang megang trus tanganmu langsung nubruk aja."
"Gak bisa, ini gue duluan. Mending lo ngalah aja deh."
"Ih tapi kan dress ini gue duluan yang mau beli."
"Eh gue juga mau beli tau."
Emosi Al sudah hampir panas sebelum seseorang datang sambil membawa tas belanjaan. "Ada apa sih, ribut ribut?" tanya cowok itu.
"Ini nih, dia mau ambil dressku. Kan aku duluan yang ambil."
"Eh jangan salah ya, kan aku duluan yang megang," balas Al
"Dia duluan sayang, kita beli yang lain aja ya?" Jawab cowok itu.
Oh ternyata pacarnya, batin Al.
"Gak bisa, aku maunya ini gamau yang lain," rengek cewek itu.
"Tapi kan-"
"Udah gapapa kok, kalo gitu aku rela kasih dressnya ke dia," ucap Al ke cowok itu.
"Makasih ya," balas cowok itu.
Al tersenyum dan mengangguk. Lalu dia pergi mencari baju lain.
Setelah berbelanja, Al mampir ke fast food untuk makan. Saat dia sedang bersantai, telfonnya berdering.
"Halo?"
"Al, lo dimana?"
"Ferris? Oh gue lagi di mall, kenapa?"
"Sama siapa lo kesana?"
"Sendirian."
"Ini udah malem, gue kesana sekarang. Lo jangan kemana-mana."
"Tapi gue-"
Tut tut tut tut
Ferris memutuskan sambungan sedangkan Al hanya berdecak kesal. Sambil menunggu Ferris, Al memperhatikan sekitar. Banyak orang yang lalu lalang, apalagi bersama kekasihnya. Tak sengaja Al melihat seseorang yang tak asing baginya.
Kayaknya pernah ketemu? Tapi dimana? batin Al sambil terus memperhatikan perempuan itu.
Oiya, dia kan yang pernah tabrakan sama gue waktu di PS sama kak Sandi? Kartu namanya?
Akhirnya Al mengejar perempuan itu dan berniat untuk mengembalikan kartu namanya. "Hei, maaf." Al menepuk pundak perempuan itu.
"Iya? Ada apa ya?" tanyanya.
Al merogoh sakunya dan mengeluarkan dompetnya. Dia mengambil sebuah kartu nama yang pernah ia temukan setelah bertabrakan dengan perempuan itu.
"Ini punya kamu ya? Soalnya ini aku temuin pas kita tabrakan kemaren waktu di PS."
"Oh iya, ini kartu namaku. Aduh makasih ya, jadi ngrepotin kamu."
Al tersenyum. "Iya gapapa kok, tadi soalnya pas gak sengaja liat kamu."
ВИ ЧИТАЄТЕ
Aldira
Підліткова література[COMPLETED] Namanya Aldira Berawal dari pertemuan yang terjadi karena ketidaksengajaan. Pertemuan yang bahkan tidak pantas untuk diingat oleh seorang Aldira. Tapi siapa sangka jika awal pertemuan yang tidak baik itu justru membuat sebuah perubahan...
