Part 41

1.5K 184 10
                                    

Saat ini, kami sudah berlayar sangat jauh dari Pulau Punk Hazard. Mantel yang kami pakai juga sudah kami lepas karena cuaca yang sudah tidak terasa dingin.

"Kau baik-baik saja kan, Sunny Go?" Ucap Usopp.

"Pulaunya sudah tak terlihat, ya." Ucap Robin.

"Api, es dan gas beracun. Sentaurus, G-5 dan Shichibukai." Ucap Sanji lalu menyalakan rokoknya. "Benar-benar tak terduga."

"Kita memang sedang berada di Dunia Baru. Kurasa tak akan ada kemudahan di lautan ini." Ucap Nami.

"Sakit, jangan memperlakukanku dengan kasar!" Ucap Caesar yang sedang diobati Chopper.

"Diam saja! Sejujurnya, aku ingin sekali menghajarmu!" Ucap Chopper.

"Sakit!" Ucap Caesar.

"Tapi aku adalah dokter. Jadi aku tak akan melakukannya!" Ucap Chopper.

"Jangan sakiti aku! Sakit!" Ucap Caesar yang terus berteriak saat Chopper mengoleskan obat ke lukanya.

"Kau salah, Brook! Itu bukanlah anak biri-biri! Itu adalah Mini Merry!" Ucap Franky.

"Begitu, ya." Ucap Brook.

"Kau orang kedelapan yang menanyakan itu padaku." Ucap Franky.

Urutan orang yang bertanya:
1. Luffy
2. Usopp
3. Zoro
4. Nami
5. Robin
6. Sanji
7. Chopper
8. Brook.

Jika kalian bingung kenapa aku tidak bertanya, tentu saja karena aku sudah tau. Jadi kurasa, hal itu tidak perlu ditanyakan lagi.

"Karena itulah, setelah aku keluar dari kurungan yang mengurung kita semua, aku keluar dari sana melalui saluran air laboratorium. Dan sampailah aku ke Mini Merry yang berada di pintu masuk pulau. Lalu, agar bisa kembali bersama kalian, aku menggunakan Franky Shogun yang tahan terhadap gas beracun dan lalu pergi ke laboratorium." Ucap Franky yang menjelaskan pada Brook.

"Begitu ya, begitu. Jadi tuan biri-biri itu baik-baik saja ya, syukurlah!" Ucap Brook.

"Bolehkah kami minum teh?" Ucap Kinemon.

"Tentu saja. Ha'i, douzo." Ucap Brook sambil menuangkan teh untuk Kinemon dan Momonosuke.

Kinemon dan Momonosuke pun meminum teh yang dituangkan oleh Brook.

"Sangat nikmat!" Ucap mereka berdua.

"Yohoho, syukurlah kalian menyukainya." Ucap Brook.

"Kenapa kalian berdua juga berada di kapal ini?" Ucap Zoro.

"Oh ya, belum terpikirkan juga. Anak-anak itu pergi dengan Angkatan Laut." Ucap Usopp.

"Kami sedang melakukan perjalanan penting. Jadi kami tak ingin bersama Angkatan Laut karena itu membuang-buang waktu. Kalian bisa menurunkan kami di suatu pulau yang memiliki pelabuhan. Sampai menemukannya, tolong tampung kami disini." Ucap Kinemon sambil menundukkan kepalanya.

"Kumohon!" Ucap Momonosuke sambil menundukkan kepalanya juga.

"Ya, tak masalah!" Ucap Luffy.

"Benar, kan!" Ucap Usopp.

"Kau boleh membayar tumpangannya nanti saja." Ucap Nami.

"Kalian akan menarik uang pada kami?!" Ucap Kinemon.

"Nami, selanjutnya kita akan kemana?" Ucap Luffy.

"Tunggu sebentar." Ucap Nami sambil menatap Log Posenya.

"Tujuan selanjutnya sudah diputuskan. Dressrosa." Ucap Law.

"Dressrosa?!" Ucap Luffy.

"Ya, ada sesuatu yang harus kita lakukan disana." Ucap Law.

One Piece World 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang