the days without Mommy [9]

2.1K 357 43
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•







"Jae sama Jane cuci tangan dulu baru bantu Daddy," titah Jaehyun pada si kembar yang baru masuk ke area dapur. Keduanya langsung menuruti perkataan Jaehyun dan mencuci tangan mereka di wastafel secara bergantian dengan di bantu oleh kursi kecil karena tinggi keduanya belum sampai mencapai wastafel.

Sementara Jaehyun sudah mulai memasukkan tepung ke dalam mangkok bersama dengan sedikit garam dan baking soda lalu mengaduknya hingga tercampur rata, bersamaan dengan itu, si kembar sudah selesai dengan acara cuci tangan mereka dan kini mendekat Ke arah Jaehyun. Setelah mengaduk tepung dan juga garam bersama baking soda tadi, Jaehyun mengangkat si kembar ke atas meja untuk duduk di sana tanpa khawatir apapun karena meja besar yang berada di tengah-tengah dapur mereka sekarang terbuat dari batu marmer.

Semua alat dan bahan sudah Jaehyun sediakan di atas meja tanpa kekurangan apapun karena Jaehyun tidak bisa mengharapkan siapapun apalagi mengharapkan si kembar yang belum tahu banyak tentang kegiatan mereka kali ini, sementara bibi Kim? Seperti biasa, pulang lebih awal tadi sore.

Setelah Jaehyun mengangkat si kembar, ponselnya yang berada di atas meja berdering, membuat Jaehyun mulai melangkahkan kakinya ke arah sana untuk mengangkat teleponnya, tapi sebelum itu, Jaehyun memerintahkan Jaewoo untuk mencampur mentega yang sudah ia cairkan bersama dengan gula.

"Jae masukin gulanya ke dalam sini," ucap Jaehyun menunjuk mangkok yang berisi mentega yang sudah cair sekalian meraih dan memberikan alat pengaduk kepada Jaewoo. "Terus diaduk sampai rata, ya?" Lanjut Jaehyun, Jaewoo tidak menjawab karena masih merajuk soal hukuman tadi malam, bahkan Jaewoo belum bicara sedikitpun dengan Jaehyun hati ini dan jika butuh sesuatu, ia hanya mengatakannya kepada Jane lalu Jane mengatakannya pada Jaehyun. Namun walaupun begitu, Jaewoo tetap menurut pada perkataan Jaehyun.

"Jane aduk yang ini," ucap Jaehyun sembari menyodorkan mangkok yang berisi tepungnya tadi kepada Jane lalu melangkah ke arah meja makan dan meraih ponselnya.

Senyum Jaehyun terbit saat melihat nama sang penelepon, ternyata calon istrinya.

"Halo sayang?" sambut Jaehyun dengan nada sedikit berbisik setelah menerima telepon Anna.

"Jae? Udah mulai buat Cookies-nya?"

"Udah, ini baru mulai," balas Jaehyun dengan tubuh yang masih membelakangi si kembar.

"Yakin bisa? Udah tau kan caranya gimana?"

"Udah sayang, aku nonton tutorialnya tadi malam berkali-kali," balas Jaehyun kini yang sudah melangkahkan kakinya kembali ke arah kembar yang sudah menaruh perhatiannya kepada Jaehyun sembari mengaduk masing-masing adonan mereka yang sudah Jaehyun bagikan tugasnya.

"Mommy!" Seru Jaewoo saat Jaehyun meletakkan ponselnya di atas meja dengan mode yang sudah berganti menjadi Video-call.

"Sayangnya Mommy, gimana? Bisa gak buatnya?" tanya Anna pada Jaewoo yang sudah meraih ponsel Jaehyun dan bahkan mendekatkan wajahnya ke arah layar untuk melihat wajah Mommy-nya.

"Bisa kok, iya kan Jane?" Ucap Jaewoo sembari mengarahkan ponsel Jaehyun kepada Jane, dan dibalasnya dengan anggukan antusias. Sementara Jaehyun mulai meraih mangkok yang mentega cair yang sudah Jaewoo aduk bersama gula tadi dan melanjutkan adukannya hingga merata, lah meraih satu butir telur dan memasukkannya ke dalam mangkok tersebut, tidak lupa juga dengan vanilla ekstrak, bubuk coklat lalu mengaduknya hingga rata.

Jaewoo dan Jane sibuk mengobrol dengan Anna tentang hari esok, dimana acara perpisahan sekolah si kembar diadakan, tentunya Anna akan datang bersama dengan Aston, Krystal, Jessica dan juga Yunho bahkan akan ikut menghadiri keponakan dan cucu kesayangan mereka itu.

Home sweet Home || Jung JaehyunWhere stories live. Discover now