11. Negosiasi

1.8K 203 68
                                    

"Oppa" Seon-a menatap laki-laki di sebelahnya

"Ye?"

"Kau benar"

"Aku memang tak pernah salah" Ledek Je-Ha

"Aku serius" Seon-a tampak kesal

"Maaf, maaf. Benar soal apa?"

"Vincenzo, ku pikir kau benar. Aku tak bersama nya tapi tak terjadi apapun pada hidupku, tapi lihat lah wanita itu benar membutuhkan nya" Seon-a memperlihatkan buku Cha Young yang berada di tangannya

"Apa ini?"

"Ku rasa semacam catatan harian nya"

"Kenapa ada dengan mu?"

"Aku menemukannya"

"Kau membacanya?"

"Eumm"

"Bukan kah itu tidak sopan?" Je-Ha berbicara sangat halus, ia benar-benar seorang yang lembut dan memimpin

"Maaf oppa, tapi... " Tiba-tiba Seon-a ingat tulisan Cha Young

"Kembalikan Seon-a, siapa tau itu penting untuknya"

"Eumm, kau mau menemani ku?" Seon-a tampak tak enak hati

"Tak enak bukan menjadi jahat" Je-Ha tertawa

"OPPA!" Seon-a memukul nya

"Baiklah, Mommy"

"Kau mau ku baringkan di meja oprasi oppa?" Ancam Seon-a karena panggilan itu

"Aniya, aku akan memanggilmu seperti itu kalau kau izinkan. Kita antar Seo Woo pulang dulu"

"Eumm"

🖤🖤🖤

"Ah, kau tau siapa pemilik bunga ini" Vincenzo tersenyum

"Ye" Lee Dam membalas senyuman itu

"Gumawo" Vincenzo meninggalkan tempat itu

"Kapten, yang kau berpikir begitu juga bukan?"

"Ye" Vincenzo mengambil handphone nya dan menghubungi salah satu tim nya untuk mengecek latar belakang toko itu. Ia juga langsung meminta tim nya untuk berkumpul di titik posisi Vincenzo.

Vincenzo sempat melihat lokasi Cha Young, tau berada di rumahnya membuat Vincenzo berpikir wanita itu aman, terlebih seharian ini dia berada di luar rumah pasti melelahkan pikirnya.

Lee Dam dengan cepat menutup toko itu, ia membuka salah satu pintu yang langsung terhubung dengan ruang bawah tanah. Ia melacak ponsel Soo Hyun.

"Dia berada di sana? Aish!" Lee Dam dengan cepat membuka semua CCTV jalan yang menuju rumah Cha Young, menghapus setiap rekam jejak sang kakak dan mengirimkan pesan padanya.

"Kapten, kau mengantuk?" Ga On menepuk Vincenzo yang mulai memijat keningnya sambil memejamkan matanya

"Eumm, aku terjaga semalaman"

"Tidur lah, aku akan memantaunya, Nanti ku bangunkan jika ada pergerakan"

"Ye, aku membutuhkan nya" Vincenzo mencari posisi nyaman nya

🖤🖤🖤

Cha Young berjalan ke meja dapurnya, ia meletakan bunga itu dan mengambil beberapa kaleng minuman di dalam kulkasnya

"Op.. Oppa, minumlah sambil menunggu ku menyiapkan kue"

Soo Hyun mengangguk setuju dan membuka kaleng itu, Cha Young kembali ke dapurnya mengambil kue dari dalam kulkas "Cha Young-ah tenang lah" Cha Young berusaha mengendalikan tubuhnya yang mulai gemetar

WITNESS | [END]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن