Perspektif Lain (2)

602 113 9
                                    

" lepaskan imotoku !!! " Teriak 012 dengan cepat menebas pedangnya ke punggung Dr Z.

Tetapi tebasan itu terhenti tiba-tiba karena Dr Z menggunakan Naruko menjadi perisai daging untuk menolak serangan 012.

" Onee-chan, bunuh saja aku " kata Naruko dengan lemah karena kehabisan udara.

012 melihat itu yang membuat dia sangat tidak senang.

" Tidak, aku yang harus mati " kata 012 lalu seperti menggunakan teleportasi muncul diantara Naruko dan Dr Z.

012 lalu menebas lengan Dr Z yang mencekik Naruko yang dihindari oleh Dr Z.

Menjauh sejauh 3 meter Dr Z masih membuat diam saja.

" Kesabaranku hampir habis, silahkan saling membunuh jika tidak, aku akan membunuh salah satu dari kalian " kata Dr Z kejam.

Mendengar itu 012 mendekati Naruko.

" Imoto pegang pedang ini " kata 012 menyerahkan pedang milik Naruko yang terjatuh akibat serangan Dr Z.

" Aku akan menyerangnya dahulu nanti kamu mengikuti " kata 012 membuat rencana.

Naruko lalu mengangguk dan bersiap-siap untuk menyerang Dr Z.

" Sekarang !!! " Teriak 012 lalu berlari menyerang Dr Z dan Naruko dibelakangnya mengikuti.

Melihat kedua subjek ekperimennya itu Dr Z tetap diam lalu tiba-tiba hilang dari pandangan mereka berdua.

Dan akhirnya yang Naruko lihat adalah pedangnya menusuk tepat di jantung 012.

" O-onee-chan " kata Naruko mulai menangis karena dia merasa bersalah menyerang 012.

" Jangan menyerah imotoku, kamu harus tetap hidup " kata 012 dengan pedang yang masih menancap di dadanya.

Setelah itu 012 jatuh di pelukan Naruko yang membuat Naruko menangis lebih keras.

Merasakan suhu 012 mendingin Naruko merasa dia adalah adik yang sangat tidak berguna.

Jika saja aku tidak lemah.

Jika saja aku sekuat onee-chan.

Jika saja aku bisa membunuh Dr Z.

Naruko sambil menangis mulai menyalahkan dirinya sendiri terhadap kematian 012.

" Sudah aku bilang, kesabaranku terbatas jadi aku membantu kalian untuk saling membunuh " kata Dr Z dari samping Naruko.

Melihat Dr Z disampingnya kesedihan Naruko berubah menjadi kemarahan.

" Aku akan membunuhmu !!! " Teriak Naruko mengambil pedang milik 012.

Naruko yang menerjang ke arah Dr Z tiba-tiba tubuhnya berhenti bergerak lalu terjatuh.

" Sekarang pemenang harus pergi ke kamar operasi " kata Dr Z membawa Naruko yang sudah terkena racun khusus melalui udara.

Walaupun badannya baru bergerak kepalanya dengan putus asa menoleh ke arah 012.

" Aku akan hidup onee-chan, akan terus hidup sampai Dr Z mati !!! " Teriak marah dan sumpah Naruko kepada 012.

Segera segera setelah itu Naruko dibawa ke ruang operasi.

Naruko yang masih tidak bisa mengendalikan tubuhnya diikat ke kursi.

Lalu Naruko melihat Dr Z mengambil sebuah pisau bedah dan melepas baju pasien dari tubuh Naruko.

" Ini mungkin akan sedikit sakit hahaha " tawa jahat Dr Z melihat ke arah dada Naruko.

Setelah itu Naruko merasa pisau itu menembus dadanya yang segera mengeluarkan sejumlah besar darah.

Minecraft system in another worldWhere stories live. Discover now