sesal

5.4K 609 32
                                    


" udah jam 7 kok Ifa belum sampe yaa bun" tanya Dhira khawatir

" aishh bocah itu" Hanan masih blum meredahkam kekesalan nya pada Gibran

" coba telpon mang iman nan, mang iman juga belum sampe kan?" Suruh bundaa

" iyaa bund"

Hanan menelpon mang iman, dan di diangkat.

" halo mang assalamualaikum?"

" waalaikumsalam tuan?"

" ketemu sama Ifa nya ?"

" gak ketemu tuan, saya udah bolak balik kerumah den Gibran beberapa kali, tapi rumah nya udah kekunci, saya juga udah telusuri jalan pelan pelan, kali aja ada non Ifa, tapi gak.ada juga tuan" jawab mang iman

" jadi posisi mang iman dimana sekarang?"

" di jalan arah mau pulang kerumah tuan, saya pikir non Ifa udah sampe"

" belum mang, tolong cari lagi yaa mang, saya juga akan ikut nyari ini" jawab Hanan

" Baik tuan"

Hanan memutuskan telpon dengan raut khawatirnya

" Gimana mas?" Tanya Dhira khawatir

" mang iman gak ketemu Ifa yang, dia udah muterin jalan beberapa kali, tetep gak ada ifa katanya"

" tuh kann, bunda udah firasat dari tadi" panik bunda

" mas cari Ifa juga ya yang, bundd, biar cepet ketemunya"  pamit Hanan buru buru

" Bunda kasih tau Gibran juga ya?"

" Gak usah dulu bund, ntar dia panik sendiri"

" tapi ...."

" Bund, kalo Gibran tau, dia bakal panik  dan khawatir banget, ntar dia nyetir ugal ugalan nyariin Ifa"

" ya udahh, kamu hati hati yaa"

"Mass kabarin Dhiraa yaa"

" iyaa sayang, bund Hanan keluar dulu assalamualaikum" 

*******

*Lathifaa"

Ifa melewati jalan pintas untuk segera sampai kerumah abang iparnya, tapi di sebuah gang kecil motor Ifa tiba tiba oleng karna seekor kucing yang hampir tertabrak olehnya.

TIN TIN TINNNNNN

" astaghfirullah  " ifa membunyikan klakson nya agar kucing itu segera pergi. Tapi tidak, kucing itu bahkan tidak bergeming sama sekali

Terpaksa Ifa memutar Stang motor nya dan..

BRUKKKK

" ahhhhh" ringis Ifaa

Ia melihat kucing itu berlarii saat mendengar suara nya terjatuhh,

Ifa tidak apa apa, tapi rantang makanan nya rusak dengan isi yang berhamburan, sedangkan langit sudah gelap.

"Ya allah" ringis ifa menarik kakinya yang tetimpa motor.

Tanpa sadar bulir bening jatuh kepipinyaa, melihat makanan yang dimasaknya dengan sepenuh hati berhamburan di jalanan gang kecil seperti ini, merasa sakit sendiri.

" Mas Gibrann" lirih Ifaa menangiss.

Ia berusaha bangkit dan mencari ponselnya,

" kemana yaa?" Gumam ifa meraba jalanan gelap mencari ponselnya

PENGACARA HALAL KU Where stories live. Discover now