kembali setelah sekian tahun (2)

4K 520 11
                                    


Lathifa merenung di rumah sakit, saat ini sudah pukul 11 malam, tubuhnya lelah, tapi matanya tidak menagntuk sama sekali.

" udah setahun loh sus, suster Lara tuker tuker shift biar gak dapet shift malam,  ini kok tiba tiba masuk, kaget banget pas liat suster Lara nyuntik pasien tadi"  ucap nita rekan suster Lathifa.

" aha iyaa sus, suami saya ada kasus di luar pulau, jadi saya sendiri dirumah, daripada sendirikan, mendingan dirumah sakit ,banyak temen ngobrol"

" iya sih sus, bener ohh iyaaa sus denger denger dok..........................." ucapa Nita terputus oleh salah satu wali pasien yang menemui merekaa.

" suss maaf,  anak saya bilang Infusnya sakit, saya cek juga rada bengkak, itu gimana ya sus" tanya Wali pasien dengan raut khawatir.

Lathifa dan nita berdiri serentak.

" gapapa sus, biar saya aja"  ucap Ifa

Nita mengangguk,

" Mari bu"  ajak Ifa

Lathifa memeriksa anak di laporkan Walinya tadi, dan benar, jarum infus nya bengkok karna terlalu banyak pergerakan.

" buu, ini jarum infusnya sudah saya ganti,  tapi tolong pergerakan anaknya dibatasi dulu yah, soalnya kalo terlalu banyak gerak bisa bengkok lagi" jelas Ifa lembut

" baik sus, terima kasih"

" kalau gitu saya keluar dulu, kalau ada apa apa, kami ada di ruang khusus perawat "

" sekali lagi terima kasih ya sus, maaf merepotkan ditengah malam begini"

Lathifa tersenyum " tidak apa bu, memang sudah tugas kami "

" suster sedikit beda ya" lirih ibu itu

Dahi Lathifaa mengerut bingung, apa yang beda darinya? Ia memakai seragam sesuai hari, warna hijabnya juga selaras dengan warna seragam nya. Lalu apaa?

Seolah mengerti, ibu itu menyambung ucapan nya

" maksud saya, suster lebih lembut dan sopan, sudah seminggu anak saya dirawat disini, dan ketika saya minta tolong seperti tadi, suster lain memasang wajah jutek dan kesal terhadap kami, mungkin karna kami tidak terlihat seperti orang mampu"

Lathifa kaget,  adakah suster seperti itu?

" bu, tidak ada perbedaan status kekayaan dimata kami para suster, semua pasien sama dan wajib dilayani dengan baik, mungkin suster yang ibu maksud itu sedang lelah " jawab Ifa memberi pengertian.

" oh begitu yaaa sus," tunduk Ibu itu, tapi yang dikatakan nya benar, seminggu disini, hanya suster ini lah yang bersikap selembut dan sesopan ini padanya.

Lathifa tersenyum mengangguk, lalu beralih menatap anak kecil yang ia ganti infusnya tadi. Anak itu bergerak dalam tidur nyaa, dengan cepat Lathifa menahan tangan yang dipasangi Infus

" tidur anaknya aktif yaa bu" ucap Ifa sembari tersenyummm lebarr

" ahh iyaa sus, dia tidurnya nakal "

" hahaha, usia berapa bu?"

" ehm 5 tahun"

" bungsu yaa?"

" iyaaa"

" muntah nya udah mendingan bu?"

" sudah sus, bahkan hari ini dia sudah tidak muntah sama sekali"

" ahhh syukurlahhh" jawab Ifa senang

" suster sudah menikah?"

Ifa sempat kaget dengan pertanyaan tiba tiba itu.

PENGACARA HALAL KU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang