16. Extra Chapter 1

812 65 1
                                    

~~~

Ini adalah masa sepuluh tahun kemudian setelah perpisahan Lee Jiyoung dengan ketiga kekasihnya. Tahun-tahun yang panjang yang dilalui dan terpisah ruang dan waktu.

Sekuat apa seorang Lee Jiyoung hidup berjauhan dari tiga kekasihnya?

Delapan tahun, baik Axel, Jasper maupun Jisoo tak pernah menghubunginya. Tidak sama sekali!

Lalu kenapa ia masih bertahan di saat ia melihat berita di media online tentang Jasper yang merayakan pesta pertunangannya di kapal pesiar di Hongkong?

Kenapa ia masih bertahan kala foto Axel yang menggandeng seorang gadis di sebuah pusat perbelanjaan di Los Angeles?

Kenapa ia masih setia menunggu ketika akun media sosial Jisoo yang setahun setelah perpisahan mereka dinonaktifkan, tiba-tiba dibanjiri foto-fotonya bersama seorang gadis berkewarganegaraan Jepang itu?

Katakanlah Jiyoung itu setia, benar-benar tulus, atau terlalu naif?

Antara setia, naif dan bodoh itu beda tipis!

Jawabannya hanya satu, percaya!

||

||

||

||

||


Baiklah, kita akan melihat hasilnya," dokter membaca hasil pemeriksaan.

Wajah dokter Zach nampak tidak seperti biasanya. Membuat keempat pria muda di depannya ini nampak menunggu dengan raut cemas.

Adalah sebuah rekayasa dilakukan untuk pembuahan dengan metode pembuahan dengan tiga sumber donor sperma. Diharapkan ketiganya akan membuahi masing-masing sel telur dan menghasilkan tiga embrio dalam satu kali kehamilan.

Entahlah, Jiyoung sungguh tidak mengerti dengan kemajuan zaman saat ini. Ia hanya mengikuti kemauan ketiga suaminya ini saja.

"Kita sudah berusaha semaksimal dan sebaik mungkin."

Deggg!


Dada Jiyoung berdegup keras, sementara ketiga pria tampan di sana sudah mempersiapkan diri untuk kabar terburuk sekalipun dan memastikan jika mereka tidak akan terpengaruh akan apa pun hasilnya nanti.

"Kita membuat sebuah prosedur dengan harapan bisa terjadi kehamilan dengan pembuahan tiga sel telur dari sperma ayah yang berbeda. Tapi ...." dokter Zach melepas kacamatanya, mengelap dengan sehelai sapu tangan lalu memasangnya kembali.

"Di tengah proses pembuahan, terjadi kecelakaan yang tak pernah kita duga."

Hening


"Entah bagaimana bisa, tiga sel sperma membuahi satu sel telur, setelah proses pembuahan, sel telur membelah membentuk tiga buah embrio."

"Mereka kini sedang dalam proses membentuk tiga janin kembar," dokter Zach mengamati beragam ekspresi di depannya. Lebih dominan adalah raut was-was.

"Kabar baiknya dari kecelakaan ini, entah bagaimana kita menyebutnya, tapi masing-masing bayi memiliki DNA dominan milik ibunya dan peleburan DNA para ayah."

"Huh?" Axel menegakkan duduknya, menatap wajah dokter Zach dengan tatapan serius.

"Artinya, ketiga bayi itu memiliki gen unik. DNA mereka akan cocok pada ketiga ayahnya daga ibunya. Artinya, tidak ada pemisahan siapa anak dari siapa, artinya setiap bayi adalah anak Anda berempat!"

"Apa?"




~~~

Baca full di PDFnya ya 😘




Our Beloved ManagerWhere stories live. Discover now