PART 21

24.6K 3.3K 92
                                    

••••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

••••

Bel istirahat baru berbunyi, semua murid langsung keluar menuju kantin, tapi tidak untuk aurel karena dia masih ada dikelas.

"Rel yuk kekantin"ajak lia yang baru selesai membereskan bukunya.

"Gue gak ikut li, lagi gak mood"tolak aurel yang menaruh kepalanya keatas meja.

"Yahh, lo gak sakit kan apa ke uks aja"ucap lia khawatir.

"Gue gpp kok, lagi males aja"

"yaudah deh kalo gak ikut,,tidur aja dikelas, apa lo mau nitip makanan"

"Kalo boleh sih, gue nitip roti aja sama air putih"

"Oke, gue kekantin dulu"setelah itu lia keluar dari kelas meninggalkan aurel sendirian dikelas yang kosong.

Aurel tidak ikut kekantin juga lagi malas karena kepala nya sedikit pusing,entah ia juga tidak tahu ingin rasanya mencari udara segar, apa ke taman belakang sekolah disana kan pasti banyak angin sepoi-sepoi.

Berjalan keluar kelas sendirian melihat sekeliling bangunan sekolah yang ada dinovel ini, seperti sekolah pada umum nya ada pintu, jendela dan ada tong sampah sama lah kayak didunia asli.

Sampai ditaman belakang aurel mendudukkan dirinya dibawah pohon mangga yang dulu pernah ia datangi saat megan sedang menangis.

Terimakasih luka ini sekian ku pamit pergi~

Apa kabar wong seng tau tak sayang~

Apa kabar wong seng tau tak gawe nyaman~

Susah seneng janjine bebarengan~

Ning akhire kowe lunggo ninggal kenangan~

Nyanyian aurel yang gabut sambil berjoget ria, lalu duduk dibawah pohon ditemani oleh angin yang menerbangkan daun,sampah dan layangan.

"Sistem gue dinovel ini dikasih waktu berapa lama"tanya aurel asal dia kepo disini lama apa cuma sebentar.

"Jika misi anda selesai hanya 1 bulan maka anda akan langsung pindah ke novel lain waktu itu juga, begitu juga sebaliknya jika anda menyelesaikan lama misinya maka lama juga waktu untuk anda bisa berpindah novel tuan"jawab sistem diangguki oleh aurel paham.

"Ah seperti itu, gue juga mau nanya lagi dong"

"Iya apa lagi tuan"

"Tubuh gue didunia nyata gimana kabarnya"

"Kalo itu saya juga tidak tau tuan"

"Lah kagak tau gimana sih, kan lu yang bawa gue kesini seenggaknya lu pasti tau dong"

JADI FIGURAN TERUS Where stories live. Discover now