PART 25

22.6K 3K 308
                                    

••••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

••••

Pagi yang cerah dihari ini, aurel sudah siap dengan seragam nya dan juga baru selesai sarapan.
Waktunya bersiap untuk berangkat ke sekolah dengan mengendarai mobil nya.

Saat baru sampai diparkiran, sudah terdengar bisikan-bisikan setan yang mengibahi aurel pagi-pagi.

Aurel tidak memperdulikan itu, ia turun dari mobilnya nya berjalan santai menuju kelasnya sembari mengunyah permen karet.

'Hey liat aurel tu, dia masih berani ya ke kesekolah'

'Iya kalo gue mungkin udah pindah'

Mental tahu batin aurel mengomentari cacian untuk nya.

'Gue masih gak nyangka aurel kayak gitu ke olivia'

'Udah nyakitin olivia masih punya muka buat ke sekolah'

Iya lah, orang gue punya muka cantik masak gue diem aja dirumah batin aurel jengah mendengar suara murid yang mencaci makinya.

Saat sudah didepan pintu kelas aurel menghela nafas dan membuka pintu.
Semua yang ada dikelas menatap aurel didepan pintu dan dengan cepat mereka mengalihkan pandangannya kearah lain seperti tidak menganggap aurel.

Aurel yang melihat itu bodoh amat, iya aurel punya rencana biarkan mereka senang dulu dan bikin mereka hancur pada akhir permainannya.
itu misi aurel karena misi kali ini yang diberikan oleh sistem aurel akan banyak membantu permasalahan keluarga megan yang melibatkan olivia, aurel pun menemukan fakta yang mengejutkan yang baru ia ketahui saat tadi pagi, ia memeriksa semua data para tokoh lebih rinci lagi terutama keluarga dawy, keluarga Richard dan keluarga Alverdo(pemeran antagonis pria*arsel).

Aurel pun berjalan duduk dimeja nya sudah ada Lia yang duduk disana.

Lia yang sedang fokus bermain hpnya, merasakan ada orang yang duduk pun melirik ke samping, ternyata aurel duduk disampingnya dan kembali fokus bermain hp menghiraukan aurel yang tadi sempat bersitatap.

Huh,, sungguh menjijikkan mereka menghakimi orang yang belum tahu bukti kebenaran nya, rasanya ingin kubunuh, mendadak jadi sikopet gue,batin aurel kesal.

Aurel pun memutuskan membaca novel dan berbicara dengan sistem melalui batin.

"Sistem"panggil aurel.

"Iya tuan"sahut sistem.

"Gue bakal nyelesai in masalah gue sama olivia hari ini juga, gue mau ngurangin masalah karena setelah ini gue bakal ikut campur masalah orang, yang pastinya gue bakal dapet lebih banyak masalah setelah ini"

"Iya tuan anda harus ikut campur dalam masalah yang ada dinovel dan memecahkan teka-teki ini dan dibab novel ini akan segera habis jika anda cepat menyelesaikan misi tuan"

JADI FIGURAN TERUS Where stories live. Discover now