The Goddard Series #01
.
.
.
.
Kemarin, aku adalah Clarysia Winnie.
Hari ini, aku adalah Athena Emerald Goddard.
Apakah aku gila? Ya, kurasa dunia memang senang bermain dengan takdirku.
story about love, friendship, family, and darkness. I don't r...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
cookies of love? well, it's a perfect name <3
〰️•〰️•〰️
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"WHOAA!!!"
"Aku tidak percaya aku benar-benar menginjakan kakiku disini."
Xavier melirik gadis yang sedari tadi kegirangan melihat jalanan melalui mobil karena mereka baru saja tiba beberapa menit yang lalu.
"Siapa yang tadi bilang tidak ingin ikut?" sindir Xavier sambil menopang dagunya dan menaik-naikan alisnya.
Athena menoleh pada Xavier dengan tatapan jengkel. Mau marah tapi ucapan Xavier benar. Memang sih ia tidak ingin ikut. Tapi ia tidak bisa menyembunyikan perasaan bahagianya.
Fyi, pergi ke London sudah menjadi impiannya yang sampai saat ini belum bisa ia realisasikan.
Tapi, akhirnya Athena tersenyum tulus. Sampai-sampai Xavier yang awalnya sudah siap akan amukan gadis itu menjadi kaget. Ah lebih tepatnya terpana.
"Thank you, Vier." ucap Athena pelan.
Xavier mengedipkan matanya beberapa saat, lalu menghembuskan nafas pelan dan memberikan tepukan lembut beberapa kali pada kepala gadis itu.
"Ya ya.. jangan tersenyum seperti itu, jantungku bisa meletus."
"pftt.."
Athena tertawa lepas. Ternyata pria yang orang-orang segani itu ternyata bisa salah tingkah juga.
"Oh ya, aku akan menginap di hotel mana?" tanya Athena.
Xavier menaikan salah satu alisnya. "Kau? Kau akan tinggal bersamaku di penthouse."
