Plus For Minus

SISTEM SMA CAKRAWALA

SMA CAKRAWALA, salah satu sekolah elit swasta yang terkenal di kota Jakarta sebagai sekolah pencetak murid dengan tingkat kecerdasan tinggi selama 3 tahun terakhir. Filosofi serta dasar utama sekolah ini selama tiga tahun terakhir adalah "Evolution for change" (sebuah evolusi manusia dapat merubah masa depan, bahkan seluruh isi dunia). Sekolah ini mengunakan dua sistem untuk menerima murid baru.

Pertama sistem seleksi danem, minimal nilai danem setiap murid yang ingin masuk ke sekolah ini adalah 31,00. Kedua tes IQ dengan minimal skor 109, apabila nilai danem memenuhi tetapi skor tes kurang akan dinyatakan gugur. Fungsi tes IQ sendiri adalah memperingkatkan siswa guna menentukan biaya daftar ulang yang harus orang tua lunasi serta penempatan kelas.

Setiap anak yang peringkatnya dibawah 30 harus membayar daftar ulang dengan nominal normal, yaitu sebesar 18 juta (ini daftar ulang buat dua tahun aja ya (kelas 10&11), tidak termasuk biaya saat mereka naik kelas 12, tahu sendiri kelas 12 keperluannya banyak dan belum tentu anda bisa bertahan sampai kelas 12) dan untuk anak yang berada diperingkat di atas 30 akan mendapat potongan harga 1 juta untuk pertiap naik 5 peringkat (misal peringkat 30-26 potongan 1 juta, 25-21 pot 2 juta, dst), berlaku juga buat regristrasi kelas 12 nanti (ini pakai urutan nilai ujian akhir).

Kemudian sistem ujian diperingkatkan masal berdasarkan jurusan, FYI jurusan di SMA Cakrawala cuman ada IPA dan IPS. Dirapot peringkat tetep di tulis berdasarkan peringkat satu jurusan, tetapi saat UAS nilai siswa satu angkatan tetap akan diperingkatkan secara masal guna melihat urutan siapa saja murid berpotensi, sekalian kasih bea siswa SPP (peringkat 1-3 satu semester dan peringkat 4&5 setengah semester) jadi dirapot baik UAS atau UTS peringkatnya tetep satu jurusan, cumam pas akhir UAS tetap ada pemeringkatan secera massal cuman nggak ngaruh di peringkat rapot, para guru cuman tempel di mading.

Walau sistem masuknya dibilang gila dan sistem belajar mengajarnya dibilang cukup ketat, para orang tua yang memeliki kelebihan harta sering memaksa anak mereka masuk ke sini. Terkhusus anak yang memang terlahir dengan tingkat kecerdasan tinggi. Sebab, sekolah ini memiliki banyak koneksi di beberapa perguruan negeri di Indonesia, bahkan sekolah ini juga tidak akan segan membantu murid mereka yang berpotensi tinggi untuk mendapat bea siswa di univeraitas luar negeri. Tak jarang pula alumni sekolah ini menjadi orang yang sukses di masa depan.

Lalu bagi mereka yang berada diurutan peringkat lima terbawah satu angkatan, maka akan dinyatakan tidak naik kelas. Satu kali tidak naik akan diberi kesempatan, tapi nggak gratis mereka tetap harus membayar biaya regristrasi ulang selama satu tahun. Jika masih tidak naik lagi maka, akan dikeluarkan. (Ini peringkatnya berdasarkan satu angkatan ya). Kapasitas untuk jumlah murid diterima perkelas tiap tahun totalnya ada 60 orang ( buat yang jurusan IPA) dan 50 orang ( buat yang jurusan IPS). Setiap jurusan hanya terdapat 2 kelas. Jika jumlah murid yang lolos seleksi lebih, maka akan dipilih ulang untuk digugurkan beberapa.

Soal jurusan, tetep pakai tes pada umumnya ya. Serta tergantung siswa juga mau pilih jurusan yang mana.
Kak Reymon, Fanny sama Andrey pinter kok, masuk IPS?
"Itu akan ada penjelasannya nanti, dan anda kira anak pinter harus masuk IPA terus, oh tidak. Anggap mereka pengecualian"

Kalau masih pusing sama sistemnya silahkan bertanya, aku tahu emang ribet. Tapi yang ribet itu yang bikin cerita ini seru 🤣🤣🤣 btw biaya SPP di sini murah kok, cuman 800.000/ bulan. Jadi jika, anda tidak bisa menjadi kaum ber-IQ tinggi biaya selama 2 tahun sekolah di sini sekitar 37,200,000 masih 2 tahun belum juga 3 tahunnya entar. 

Kukasih bonus pick mereka.