Fluorescent Adolescent; drabbles

if you're too shy (let me know); 🔞 [taekook]

;

"For fuck's sake, butuh tisu juga?" Taehyung hanya bisa mendengus sial. Ia punya job untuk terus membunuh beberapa orang dan partnernya yang bodoh seperti Park Jimin ini justru pergi ke toilet?

"Oh, ayolah, seperti kau tidak pernah sembelit saja?"

Jawaban dari dalam bilik itu membuat Taehyung seratus persen kesal. Baiklah, ia harus bergerak cepat. Kostum yang menempel di badannya ini benar-benar mencetak bagaimana bahu seorang pria harusnya berbentuk. Ia melangkah pelan, rompi di dadanya ini benar-benar sebuah penghargaan paling ia puja. Tidak seharusnya ia mati ditembak peluru dan mengotorkannya hanya karena partner kerjanya sembelit setelah makan shawarma di pinggir jalan.

Ia tidak tahu motif Red Room, agensinya, yang hanya memberinya foto seorang pria dengan riasan eksentrik di mata kirinya. Apa itu sayap kupu-kupu? Wah, sejujurnya Taehyung sempurna tidak paham apa salah orang-orang yang dibunuhnya. Red Room menanamkan chip di nadinya dengan alasan, ia tidak bisa mati konyol hanya karena ingin berbuat baik. Toh, sudah selama hidupnya ia tidak tahu baik dan jahat itu yang seperti apa.

"Oh, kau dari Red Room, ya? I see that d in your pants. Lovely."

Sebuah suara serak nan cabul mengganggu pendengarannya. Oh, riasan mata itu? Dilihat dari mana pun, pria ini benar-benar indah. Rambutnya hitam legam, tubuhnya tinggi semampai, dan Taehyung tidak tahu apa yang dikenakannya. Apa itu jas putih berjubah? Konyol, harusnya di situasi seperti ini ia tertawa karena melihat seseorang dengan kupu-kupu di matanya berusaha keras menjadi Arsene Lupin, tapi tidak! Taehyung tidak tertawa sama sekali, justru ia ... horny?

Pria di depannya ini tersenyum. Bibirnya yang merah darah itu seperti berlian di tangannya. Ah, dia seorang pencuri? "Namaku Jonah. As you can see in my eyes, it should be butterfly, not dove, right? But, it's alright. Kau akan membunuhku?"

Taehyung menjawab pelan, "Kalau kau mau."

Jonah tergelak. Ia mengeluarkan sebuah pistol dari balik jasnya, sontak Taehyung juga siaga. "Aku tak akan membunuhmu, not you. Instead of kill me, maybe ... I would like you better if you take off your clothes. But if you're too shy, then let me know. See you, Silver Bullet."

;